sku bantara
disamping itu ada syarat-syarat yang harus kalian penuhi untuk mendapatkan
bets Bantara tersebut. berikut admin akan mengulas jawaban sku bantara point
1-16.
1.AGAMA
Islam
A.Makna Rukun Iman:
Iman menurut bahasa berarti membenarkan. Sedangkan, iman menurut istilah
syariat, maksutnya mengakui dengan lisan (perkataan), membenarkan
(tashdiiq) dengan hati dan mengamalkannya dengan anggota tubuh.
Adapun rukun Iman itu sendiri terdiri atas 6 rukun antara lain:
3. Puasa kafarat
Yakni bayaran yang diberikan karena tidak mampu memberikan apa yang
seharusnya dari hukum yang dilanggar dikarenakan lalai menjalankan
kewajiban.
Tata cara merawat atau mengurus jenazah
Pengurus jenazah hendaknya adalah orang yang lebih mengetahui
sunnahnya dengan tingkatan sebagai berikut;
1.Jenazah laki-laki diurusi oleh orang yang telah ditunjuk oleh si mayit
sendiri sebelum wafatnya (berdasarkan wasiatnya). Kemudian Bapaknya, lalu
anak laki-lakinya, kemudian keluarga terdekat si mayit.
2.Jenazah wanita diurusi oleh orang yang telah ditunjuk oleh si mayit sendiri
sebelum wafatnya (berdasarkan wasiatnya). Kemudian Ibunya, kemudian
anak wanitanya, kemudian keluarga terdekat si mayit.
3. Suami diperbolehkan mengurusi jenazah istrinya, begitu pula sebaliknya.
4. Adapun jenazah anak yang belum baligh dapat diurusi oleh kaum laki-laki
atau perempuan karena tidak ada batasan aurat bagi mereka.
5.Apabila seorang lelaki wafat di antara kaum wanita (tanpa ada seorang
lelaki muslim pun bersama mereka dan tanpa ada istrinya atau ibunya)
demikian pula sebaliknya maka cukup ditayamumkan saja.
6. Seorang muslim tidak diperbolehkan mengurusi jenazah orang kafir (QS.
At-Taubah ; 84).
Doa Ijab Qobul Zakat
Doa berikut ini dibaca pada saat kita akan mengeluarkan / membayar zakat
fitrah.
Bacaan Doa Zakat Fitrah:
“Nawaitu ‘an ukhrija zakaatal fithri ‘an nafsii fardhal lillaahi ta’aalaa”
Arti Doa Zakat Fitrah:
“Sengaja saya mengeluarkan zakat fitrah pada diri saya sendiri, fardhu
karena Allah Ta’ala”.
Hadits Dan PenjelasanNya
ِ ِبال ِّنيَّا: Huruf ba’ menunjukkan arti mushahabah (menyertai) dan ada juga
ت
yang mengartikan sababiyah (menunjukkan sebab). Niyyaat adalah bentuk
jama’ dari kata niyat. Secara etimologi bermakna ‘kehendak’ dan secara
terminologi bermakna ‘kehendak yang dibarengi dengan perbuatan nyata’.
Katolik:
A. Tahu Dan Paham Makna dan arti gereja Katolik:
Kata Katolik berasal dari kata sifat bahasa Yunani, καθολικός(katholikos),
artinya “universal”. Dalam konteks eklesiologi Kristen, kata Katolik memiliki
sejarah yang kaya sekaligus beberapa makna.
Bagi sebagian pihak, istilah “Gereja Katolik” bermakna Gereja yang berada
dalam persekutuan penuh dengan Uskup Roma, terdiri atas Ritus Latin dan
Gereja Katolik Timur.
makna inilah yang umum dipahami di banyak negara. Bagi umat Protestan,
“Gereja Katolik” atau yang sering diterjemahkan menjadi “Gereja Am”
bermakna segenap orang yang percaya kepada Yesus Kristus di seluruh
dunia dan sepanjang masa, tanpa memandang “denominasi”.
B. Dapat Memimpin doa dan membangun serta membuat gerakan cinta kasih
pada keberagaman agama diluar gereja katolik.
“Individualis Penegak Bantara”
Protestan
A. Mendalami hukum kasih dan mengenalkannya dalam kehidupan sehari-
hari.
“Individualis Penegak Bantara”
Jadi, bentuk kerjasama ini harus kita praktekkan dalam kegiatan yang bersifat
sosial kemasyarakatan serta tidak menyinggung keyakinan pemeluk agama
lain. melalui toleransi diharapkan terwujud ketertiban, ketenangan dan
keaktifan dalam menjalankan ibadah menurut agama dan kepercayaan
masing-masing..
5.BERBAHASA INDONESIA
YANG BAIK DAN BENAR
Bahasa Indonesia adalah bahasa yang sangat penting di Negara Indonesia.
Dengan menggunakan bahasa Indonesia dengan baik dan benar, berarti telah
menjunjung tinggi bahasa persatuan seperti yang diikrarkan dalam sumpah
pemuda.
Berbahasa Indonesia dengan baik dan benar dapat diartikan pemakaian
ragam bahasa yang serasi dengan sasarannya,mengikuti kaidah bahasa yang
betul.
Ungkapan “bahasa Indonesia yang baik dan benar” mengacu ke ragam
bahasa yang sekaligus memenuhi persyaratan kebaikan dan kebenaran.
Bahasa yang diucapkan bahasa yang baku.
7.JAM,KOMPAS,DAN TANDA
JEJAK
jam
jam adalah sebuah unit waktu. Lama sebuah jam adalah 1/24 (satu
perduapuluh empat) hari. Satu jam bisa dibagi menjadi unit waktu yang lebih
kecil lagi. Satu jam terdiri dari: – 60 menit – 3600 detik.
Pukul juga menunjukkan satuan waktu. Jam bermakna “masa atau jangka
waktu”, sedangkan pukul bermakna “saat atau waktu”.
Dalam bahasa Indonesia, jika ingin mengungkapkan “saat atau waktu”,
digunakan kata “pukul’. Jenis-jenis jam : jam pasir. jam matahari, jam digital
dll.
kompas
kompas adalah alat bantu untuk menentukan arah mata angin. Bagian-bagian
kompas yang penting antara lain :
1. Dial, yaitu permukaan di mana tertera angka dan huruf seperti pada
permukaan jam.
2. Visir, yaitu pembidik sasaran.
3. Kaca Pembesar, untuk pembacaan pada angka.
4. Jarum penunjuk.
5. Tutup dial dengan dua garis bersudut 45.
6. Alat penggantung, dapat juga digunakan sebagai penyangkut ibu jari untuk
menopang kompas pada saat membidik.
Macam dan jenis kompas
Kompas terdiri dari 3 jenis, yaitu kompas bidik (kompas prisma), kompas
orientering (kompas silva), dan kompas analog.
1.Kompas bidik atau prisma fungsi utamanya untuk mempermudah
menghitung sudut sasaran bidik (tempat atau benda) secara langsung.
Cara pemakaiannya dengan membidikkan kompas ke sasaran secara
langsung sekaligus membaca sudut sasaran pada skala kompas. Besar sudut
yang dibuat oleh arah bidikan dan arah jarum (utara) itulah sudut sasarannya
(bearing).
2.Kompas silva atau orienteering fungsi utamanya untuk mempermudah
perhitungan dan pembacaan pada peta secara langsung.
Badan atau pembungkus kompas silva selalu dibuat transparan untuk
mempermudah pembacaan peta yang diletakkan di bawahnya.
3. Kompas analog adalah kompas yang umum digunakan dalam kehidupan
sehari-hari, termasuk oleh para anggota pecinta alam.
Penggunaan kompas analog secara manual, yaitu dengan menyelaraskan
jarus kompas yang terdapat di dalamnya .
Cara Menggunakan Kompas
1. Letakkan kompas anda di atas permukaan yang datar. setelah jarum
kompas tidak bergerak lagi, maka jarum tersebut menunjuk ke arah utara
magnet.
2. Bidik sasaran melalui visir dengan kaca pembesar. Miringkan sedikit letak
kaca pembesar, kira-kira 50 di mana berfungsi untuk membidik ke arah visir
dan mengintai angka pada dial.
3. Apabila visir diragukan karena kurang jelas dilihat dari kaca pembesar,
luruskan saja garis yang terdapat pada tutup dial ke arah visir, searah dengan
sasaran bidik agar mudah dilihat melalui kaca pembesar
Cara mengetahui arah tanpa kompas:
1. Jarum/Silet di permukaan air Ada cara yang paling umum digunakan
seseorang untuk menentukan arah, yaitu membuat kompas sederhana.
Caranya mudah, hanya bermodalkan jarum atau silet yang digosok ke
permukaan kering, dan ditusukkan ke gabus.
Gabungan silet dan gabus kemudian diletakkan di atas permukaan air,
sehingga terlihat mengapung. Ujung silet atau jarum pada kompas sederhana
ini selalu menunjuk ke arah utara atau selatan
2. Melihat kuburan Islam dan Kristen Jika berada di suatu pedesaan yang
asing dan tersesat di sana. Anda bisa menentukan arah dengan melihat
kuburan.
Kuburan Islam dan Kristen selalu menunjukkan arah utara-selatan. Bagian
nisan atau kepala yang selalu menghadap ke barat. Jadikanlah ini sebagai
patokan dasar. Eits, tapi ingat, ini hanya berlaku di wilayah Indonesia saja.
3. Masjid/Musholla Jika tidak menemukan kuburan, Anda bisa mencari tempat
ibadah, seperti masjid. Anda bisa memanfaatkan arah kiblat atau arah sholat
umat muslim.
Di Indonesia, masjid selalu menghadap ke arah barat, karena ka’bah yang
dijadikan kiblat umat muslim berada di barat Indonesia. Manfaatkan ini
sebagai patokan dasar menentukan arah selanjutnya.
4. Bayangan benda Jika tersesat pada siang hari, lihatlah ke arah bayangan
benda. Sama seperti menentukan arah dengan jam, letakkan benda tegak di
permukaan tanah.
Pada siang menuju sore, bayangan benda umumnya condong ke barat.
Sebaliknya, jika tersesat pagi menjelang siang, bayangan benda umumnya
condong ke arah timur.
5. Memanfaatkan pohon Nah, untuk Anda yang tersesat di kawasan penuh
pepohonan, cobalah cari pohon yang berbatang besar. Perhatikan setiap sisi
batang pohon ini. Sisi pohon berbatang besar yang terkena sinar matahari
dan tidak berlumut menunjukkan arah timur.
Jika tersesat pada malam hari, coba raba sisi pohon berbatang besar ini, dan
rasakan suhunya. Cari sisi pohon yang terasa paling hangat. Sisi ini
menunjukkan arah barat.
8.PANCASILA
1. Pengertian
Istilah Pancasila yang pertama kali dapat kita temukan sejak jaman Majapahit
di bawah Raja Hayam Wuruk dan Patih Gajah Mada abad XIV. Terdapat
dalam buku “Negara Kertagama” Karya Empu Prapanca.Arti kata Pancasila
adalah lima dasar/asas.
Persatuan Indonesia
mengandung pengertian bangsa yang mendiami wilayah Indonesia yang
bersatu karena didorong untuk mencapai kehidupan kebangsaan yang bebas
dalam wadah negara yang merdeka dan berdaulat.
Yang bertujuan memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan
kehidupan bangsa serta ikut mewujudkan perdamaian dunia yang abadi.
Nilai yang terkandung dalam sila ketiga adalah “Persatuan Indonesia” yaitu:
Logo ASEAN
Logo Asean membawa arti ASEAN yang stabil, aman, bersatu dan dinamik.
Warna logo ada 4 yaitu biru, merah, putih dan kuning. Warna tersebut
merupakan warna utama lambang negara-negara ASEAN.
Tujuan ASEAN
Deklarasi ASEAN menyatakan bahwa maksud dan tujuan dari Asosiasi
adalah:
1.untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi, kemajuan sosial dan
perkembangan budaya di kawasan
2.untuk mempromosikan perdamaian dan stabilitas regional melalui
penghormatan terhadap keadilan dan supremasi hukum dalam hubungan
antara negara-negara di kawasan dan kepatuhan terhadap prinsip-prinsip
Piagam Perserikatan Bangsa-Bangsa.
PBB(perserikatan bangsa-bangsa)
Perserikatan Bangsa-Bangsa atau biasa disingkat PBB (bahasa
Inggris: United Nations atau disingkat (UN) adalah sebuah organisasi
internasional yang anggotanya hampir seluruh negara di dunia.
Lembaga ini dibentuk untuk memfasilitasi dalam hukum internasional,
keamanan internasional, pengembangan ekonomi, perlindungan sosial, hak
asasi dan pencapaian perdamaian dunia.
Perserikatan Bangsa-bangsa didirikan di San Francisco pada 24 Oktober
1945 setelah Konferensi Dumbarton Oaks di Washington, DC.
namun Sidang Umum yang pertama – dihadiri wakil dari 51 negara – baru
berlangsung pada 10 Januari 1946 (di Church House, London). Dari 1919
hingga 1946, terdapat sebuah organisasi yang mirip, bernama Liga Bangsa-
Bangsa, yang bisa dianggap sebagai pendahulu PBB.
Sejak didirikan pada tahun 1945 hingga 2011, sudah ada 193 negara yang
bergabung menjadi anggota PBB, termasuk semua negara yang menyatakan
kemerdekaannya masing-masing dan diakui kedaulatannya secara
internasional, kecuali Vatikan.
Selain negara anggota, beberapa organisasi internasional dan organisasi
antar-negara mendapat tempat sebagai pengamat permanen yang
mempunyai kantor di Markas Besar PBB, dan ada juga yang hanya berstatus
sebagai pengamat.
Palestina dan Vatikan adalah negara bukan anggota (non-member states)
dan termasuk pengamat permanen (Tahta Suci mempunyai wakil permanen
di PBB, sedangkan Palestina mempunyai kantor permanen di PBB).
Sekretaris Jenderal PBB saat ini adalah Ban Ki-moon asal Korea Selatan
yang menjabat sejak 1 Januari 2007 , menggantikan Sekretaris Jendral
terdahulu, yaitu Kofi Annan dari Ghana.
Organisasi ini memiliki enam organ utama
10.KEWIRAUSAHAAN
Kewirausahaan adalah seorang yang berani berusaha secara mandiri dengan
mengerahkan segala sumber daya dan upaya meliputi kepandaian mengenali
produk baru, menentukan cara produksi baru, menyusun operasi untuk
pengadaan produk baru, memasarkannya, serta mengatur permodalan
operasinya untuk menghasilkan sesuatu yang bernilai lebih tinggi.
Kewirausahaan berasal dari kata wira dan usaha. Wira berarti pejuang,
pahlawan, manusia unggul, teladan, berbudi luhur, gagah berani dan
berwatak agung. Usaha adalah perbuatan amal, bekerja, dan berbuat
sesuatu.
Dalam berwirausahaan kita pas mengalami penurunan konsumen oleh karena
itu seorang wirausaha memiliki Inovasi dan Kreatifitas, Berikut penjelasan
secara singkatnya :
Kreatifitas adalah merupakan suatu gagasan / ide / pemikiran seseorang
untuk menciptakan sesuatu yang baru. sedangkan Inovasi merupakan tindak
lanjut kreativitas. Inovasi merupakan kemampuan untuk menerapkan atau
mengimplementasikan sesuatu yang baru dan berbeda.
Percaya diri
Berorientasikan tugas dan hasil
Berani mengambil resiko
Kepemimpinan
Berorientasi ke masa depan
Jujur dan tekun
Memiliki inovasi dan kreativitas tinggi, fleksibel, serba bisa dan memiliki
jaringan bisnis yang luas.
Sikap wirausaha
1.Disiplin
Dalam melaksanakan kegiatannya, seorang wirausahawan harus memiliki
kedisiplinan yang tinggi. Arti dari kata disiplin itu sendiri adalah ketepatan
komitmen wirausahawan terhadap tugas dan pekerjaannya.
Ketepatan yang dimaksud bersifat menyeluruh, yaitu ketepatan terhadap
waktu, kualitas pekerjaan, sistem kerja dan sebagainya. Ketepatan terhadap
waktu, dapat dibina dalam diri seseorang dengan berusaha menyelesaikan
pekerjaan sesuai dengan waktu yang direncanakan.
Sifat sering menunda pekerjaan dengan berbagai macam alasan, adalah
kendala yang dapat menghambat seorang wirausahawan meraih
keberhasilan.
Kedisiplinan terhadap komitmen akan kualitas pekerjaan dapat dibina dengan
ketaatan wirausahawan akan komitmen tersebut. Wirausahawan harus taat
azas.
Hal tersebut akan dapat tercapai jika wirausahawan memiliki kedisiplinan
yang tinggi terhadap sistem kerja yang telah ditetapkan. Ketaatan
wirausahawan akan kesepakatan-kesepakatan yang dibuatnya adalah contoh
dari kedisiplinan akan kualitas pekerjaan dan sistem kerja.
2.Komitmen Tinggi
Komitmen adalah kesepakatan mengenai sesuatu hal yang dibuat oleh
seseorang, baik terhadap dirinya sendiri maupun orang lain. Dalam
melaksanakan kegiatannya, seorang wirausahawan harus memiliki komitmen
yang jelas, terarah dan bersifat progresif (berorientasi pada kemajuan).
Komitmen terhadap dirinya sendiri dapat dibuat dengan identifikasi cita-cita,
harapan dan target-target yang direncanakan dalam hidupnya.
Sedangkan contoh komitmen wirausahawan terhadap orang lain terutama
konsumennya adalah pelayanan prima yang berorientasi pada kepuasan
konsumen,
3.Jujur
Kejujuran merupakan landasan moral yang kadang-kadang dilupakan oleh
seorang wirausahawan. Kejujuran dalam berperilaku bersifat
kompleks.Kejujuran mengenai karakteristik produk (barang dan jasa) yang
ditawarkan.
4.Kreatif dan Inovatif
Untuk memenangkan persaingan, maka seorang wirausahawan harus
memiliki daya kreativitas yang tinggi. Daya kreativitas tersebut sebaiknya
dilandasi oleh cara berpikir yang maju, penuh dengan gagasan-gagasan baru
yang berbeda dengan produk-produk yang telah ada selama ini di pasar.
Gagasan-gagasan yang kreatif umumnya tidak dapat dibatasi oleh ruang,
bentuk ataupun waktu. Justru seringkali ide-ide jenius yangmemberikan
terobosan-terobosan baru dalam dunia usaha awalnya adalah dilandasi oleh
gagasan-gagasan kreatif yang kelihatannya mustahil.
5.Mandiri
Seseorang dikatakan “mandiri” apabila orang tersebut dapat melakukan
keinginan dengan baik tanpa adanya ketergantungan pihak lain
dalammengambil keputusan atau bertindak, termasuk mencukupi kebutuhan
hidupnya, tanpa adanya ketergantungan dengan pihak lain.
Kemandirian merupakan sifat mutlak yang harus dimiliki oleh seorang
wirausahawan.Pada prinsipnya seorang wirausahawan harus memiliki sikap
mandiri dalam memenuhi kegiatan usahanya.
6.Realistis
Seseorang dikatakan realistis bila orang tersebut mampu menggunakan
fakta/realita sebagai landasan berpikir yang rasional dalam setiap
pengambilan keputusan maupun tindakan/ perbuatannya.
Banyak seorang calon wirausahawan yang berpotensi tinggi, namun pada
akhirnya mengalami kegagalan hanya karena wirausahawan tersebut tidak
realistis, obyektif dan rasional dalam pengambilan keputusan bisnisnya.
Karena itu dibutuhkan kecerdasan dalam melakukan seleksi terhadap
masukan-masukan/ sumbang saran yang ada keterkaitan erat dengan tingkat
keberhasilan usaha yang sedang dirintis.
11.DAUR ULANG
Daur ulang adalah proses untuk menjadikan suatu bahan bekas menjadi
bahan baru dengan tujuan mencegah adanya sampah yang sebenarnya
dapat menjadi sesuatu yang berguna.
Daur ulang adalah salah satu strategi pengelolaan sampah padat yang terdiri
atas kegiatan pemilahan, pengumpulan, pemprosesan, pendistribusian dan
pembuatan produk/material bekas pakai, dan komponen utama dalam
manajemen sampah modern dan bagian ketiga dalam proses hierarki sampah
4R (Reduce, Reuse, Recycle, and Replace).
Material yang bisa didaur ulang terdiri dari sampah kaca, plastik, kertas,
logam, tekstil, dan barang elektronik. Meskipun mirip, proses pembuatan
kompos yang umumnya menggunakan sampah biomassa yang bisa
didegradasi oleh alam, tidak dikategorikan sebagai proses daur ulang.
Daur ulang lebih difokuskan kepada sampah yang tidak bisa didegradasi oleh
alam secara alami demi pengurangan kerusakan lahan. Secara garis besar,
daur ulang adalah proses pengumpulan sampah, penyortiran, pembersihan,
dan pemprosesan material baru untuk proses produksi.
Pada pemahaman yang terbatas, proses daur ulang harus menghasilkan
barang yang mirip dengan barang aslinya dengan material yang sama,
Jadi, daur ulang adalah proses penggunaan kembali material menjadi produk
yang berbeda. Bentuk lain dari daur ulang adalah ekstraksi material berharga
dari sampah, seperti emas dari prosesor komputer, timah hitam dari baterai,
atau ekstraksi material yang berbahaya bagi lingkungan, seperti merkuri.
Daur ulang adalah sesuatu yang luar biasa yang bisa didapatkan dari
sampah. Proses daur ulang aluminium dapat menghemat 95% energi dan
mengurangi polusi udara sebanyak 95% jika dibandingkan dengan ekstraksi
aluminium dari tambang hingga prosesnya di pabrik. Penghematan yang
cukup besar pada energi juga didapat dengan mendaur ulang kertas, logam,
kaca, dan plastik.
12.PIONERING
Pionering adalah bangunan yang tebuat dari tali dan tongkat dengan dasar
tali temali pada pramuka. dalam sehari – hari kita sering menggap bahwa
simpul adalah tali temali. anggapan itu adalah salah.
sebenarnya tali itu adalah bendanya, simpul adalah hubungan tali dengan
satu tali atau lebih, sedangkan ikatan adalah hubungan tali dengan benda lain
eperti tongkat, kayu dan lain – lain
(bacaselengkapnya…..)
13.RENANG
Renang adalah olahraga yang melombakan kecepatan atlet renang dalam
berenang. Gaya renang yang diperlombakan adalah gaya bebas, gaya kupu-
kupu, gaya punggung, dan gaya dada.
Perenang yang memenangkan lomba renang adalah perenang yang
menyelesaikan jarak lintasan tercepat. Pemenang babak penyisihan maju ke
babak semifinal, dan pemenang semifinal maju ke babak final.
Bersama-sama dengan loncat indah, renang indah, renang perairan terbuka,
dan polo air, peraturan perlombaan renang ditetapkan oleh badan dunia
bernama Federasi Renang Internasional (FINA).
Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI) adalah induk organisasi cabang
olahraga renang di Indonesia.
KOLAM RENANG
Panjang kolam renang lintasan panjang adalah 50 m sementara lintasan
pendek adalah 25 m. Dalam spesifikasi Federasi Renang Internasional untuk
kolam ukuran Olimpiade ditetapkan panjang kolam 50 m dan lebar kolam 25
m.
Kedalaman kolam minimum 1,35 meter, dimulai dari 1,0 m pertama lintasan
hingga paling sedikit 6,0 m dihitung dari dinding kolam yang dilengkapi balok
start. Kedalaman minimum di bagian lainnya adalah 1,0 m
LINTASAN
Lebar lintasan paling sedikit 2,5 m dengan jarak paling sedikit 0,2 m di luar
lintasan pertama dan lintasan terakhir. Masing-masing lintasan dipisahkan
dengan tali lintasan yang sama panjang dengan panjang lintasan.
Tali lintasan terdiri dari rangkaian pelampung berukuran kecil pada seutas tali
yang panjangnya sama dengan panjang lintasan. Pelampung pada tali
lintasan dapat berputar-putar bila terkena gelombang air.
Tali lintasan dibedakan menurut warna: hijau untuk lintasan 1 dan 8, biru
untuk lintasan 2, 3, 6, dan 7, dan kuning untuk lintasan 4 dan 5.Perenang
diletakkan di lintasan berdasarkan catatan waktu dalam babak penyisihan
(heat).
Di kolam berlintasan ganjil, perenang tercepat diunggulkan di lintasan paling
tengah. Di kolam 8 lintasan, perenang tercepat ditempatkan di lintasan 4 (di
lintasan 3 untuk kolam 6 lintasan). Perenang-perenang dengan catatan waktu
di bawahnya secara berurutan menempati lintasan 5, 3, 6, 2, 7, 1, dan 8.
Nomor perlombaan
Perlombaan renang terdiri dari nomor-nomor perlombaan menurut jarak
tempuh, jenis kelamin, dan empat gaya renang (gaya bebas, gaya kupu-kupu,
gaya punggung, dan gaya dada). Nomor-nomor renang putra dan putri yang
diperlombakan dalam Olimpiade:
14.PERKEMBANGAN FISIK
PERIA DAN WANITA
Laki laki:
Jakun mulai tumbuh
Dada tampak lebih berbidang
Tumbuh rambut di daerah ketiak dan kemaluan
Suara menjadi lebih berat dan besar
Mulai mengalami mimpi basah
Pembuangan minyak lambat, mulai tumbuh jerawat
Hormon seks makin matang menghasilkan organ seks laki-laki
Bahunya melebar dan otot-otot beris
Perempuan
Payudara mulai tumbuh besar
Pinggul mulai melebar
Tumbuh rambut di daerah ketiak dan kemaluan
Datangnya haid atau menstruasi setiap bulan
Bentuk tubuh membulat
Pertumbuhan tinggi badan berhenti
Usia 13 tahun rata-rata gadis mengalami haid pertama
15.Peraturan baris
berbaris(PBB)
A. Pengertian
Peraturan Baris Berbaris adalah suatu latihan wujud fisik yang diperlukan
guna menanamkan kebiasaan dalam tata cara kehidupan yang diarahkan
kepada terbentuknya suatu perwatakan tertentu dalam Pramuka.
B. Maksud dalam Peraturan Baris Berbaris
1. Maksud umum: Suatu latihan awal membela negara dan dapat
membedakan antara hak dan kewajiban.
2. Maksud khusus: Menanamkan rasa disiplin dan mempertebar rasa
semangat kebersamaan.
(bacaselengapnya……)
16.PENYAKIT INFEKSI
Penyakit infeksi adalah penyakit yang disebabkan karena masuknya bibit
penyakit. Penyakit ini menular dari satu orang ke orang lain. Orang yang
sehat harus dihindarkan dari orang-orang yang menderita penyakit dari
golongan ini.
Penyebab utama infeksi diantaranya adalah bakteri dan jasad hidup
(organism). Kuman-kuman ini menyebar dengan berbagai cara dan vector.
2.Penyebab penyakit adalah virus (kuman yang lebih kecil daripada bakteri)
Selesma, influenza, campak, gondok : ditularkan melalui udara, batuk,
ataupun lalat
Rabies : melalui gigitan binatang
Penyakit kulit : melalui sentuhan
3.Jamur
Kurap, kutu air, dan gatal pada lipatan paha : ditularkan melalui
sentuhan atau dari pakaian yang di pakai secara bergantian
Kutu rambut, kutu hewan, kutu busuk berupa kudis : penularannya dari
orang-orang yang telah terinfeksi atau melalui pakaian.
Khatolik
- Tahu dan paham makna dan arti Gereja Katolik
- Dapat memimpin doa dan membangun gerakan cinta pada keberagaman agama di luar gereja khatolik
Protestan
- Mendalami ajaran dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari
Hindu
- Dapat menjelaskan sejarah perkembangan agama Hindu di Indonesia
- Dapat menjelaskan makna dan hakikat dari tujuan melaksanakan persembahayangan sehari-hari dan
hari besar keagamaan Hindu
- Dapat menjelaskan maksud dan tujuan kelahiran menjadi manusia menurut agama Hindu.
- Dapat menjelaskan makna dan hakekat ajaran Tri Hita Karana dengan pelestarian alam lingkungan.
- Dapat mempraktekkan bentuk gerakan Asanas dari Hatta Yoga
- Dapat melafalkan dan mengkidungkan salah satu Dharma Gita
- Dapat mendeskripsikan struktur, fungsi dan sejarah pura dalam cakupan Sad Kahyangan
Buddha
- Saddha : Mengungkapkan Buddha Dharma Sebagai salah satu agama
- Menjelaskan sejarah Budha Gotama
- Menjelaskan Tiratana sebagai pelindung
2. Berani menyampaikan kritik dan saran yang membangun dengan sopan dan santun kepada sesama
teman.
3. Dapat mengikuti jalannya diskusi dengan baik.
4. Dapat hidup bersama antara umat beragama dan toleransi dalam bakti.
5. Mengikuti pertemuan Ambalan sekurang-kurangnya 2 kali setiap bulan.
6. Setia membayar iuran kepada Gugusdepan, dengan uang yang seluruh atau sebagian diperolehnya
dari usaha sendiri.
7. Dapat berbahasa Indonesia dengan baik dan benar dalam pergaulan sehari – hari.
8. Telah membantu mengelola kegiatan di Ambalan.
9. Telah ikut aktif kerja bakti di masyartakat minimal 2 kali.
10. Dapat menampilkan kesenian daerah di depan umum minimal satu kali.
11. Mengenal, Mengerti dan Memahami isi AD & ART Gerakan Pramuka.
12. Dapat menjelaskan sejarah Kepramukaan Indonesia dan Dunia.
13. Dapat menggunakan jam, kompas, tanda jejak dan tanda – tanda alam lainnya dalam pengembaraan.
14. Dapat menjelaskan bentuk pengamalan Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.
15. Dapat menjelaskan tentang organisasi ASEAN dan PBB.
16. Dapat menjelaskan tentang kewirausahaan.
17. Dapat mendaur ulang barang tidak terpakai menjadi barang yang bermanfaat.
18. Dapat menerapkan pengetahuaannya tentang tali temali dan pionering dalam kehidupan sehari-hari.
19. Selalu berolaharaga, mampu melakukan olahraga renang gaya bebas dan menguasai 1 (satu)
cabang olahraga tim
20. Dapat menjelaskan perkembangan fisik laki-laki dan perempuan.
21. Dapat memimpin baris berbaris sangganya, dapat menjelaskan tentang gerakan baris berbaris
kepada anggota sangganya yang terdiri atas gerakan ditempat.
22. Dapat menyebutkan beberapa penyakit infeksi, degeneratif dan penyakit yang disebabkan perilaku
tidak sehat.
23. Ikut serta dalam perkemahan selama 3 hari berturut-turut.
SURAT KETERANGAN
Nama :
Tingkat :
Gugus Depan` :
Yang telah menyelesaikan SKU tingkat Bantara &
Dilantik pada :
Tanggal :
Jam :
Tempat :
Selanjutnya yang bersangkutan berhak mengenakan Tanda Kecakapan Umum BANTARA, dengan
harapan untuk senantiasa meningkatkan keterampilan dan pengetahuannya berdasarkan Trisatya dan
Dasadarma Pramuka.
_________________________
Yang melantik,
Pembina Gugus depan
(________________________)
Khatolik
• Memahami dan mengalami 7 sakramen.
• Dapat menghafal dan menghayati akan riwayat salah satu Santo / Santa.
• Membahas 10 Perintah Allah, dilengkapi dengan contoh kehidupan sehari-hari.
Protestan
• Dapat memberi kesaksian didepan jemaat atau teman sebaya
• Dapat berpartisipasi aktif dalam pelayanan Gereja sesuai bakat dan kemampuannya.
• Telah mengikuti pengajaran Agama (Katekisasi)
Hindu
• Dapat menjelaskan sejarah kerajaan/ candi-candi agama Hindu di Indonesia
• Dapat melafalkan dan bertindak sebagai pemimpin persembahyangan Panca Sembah
• Dapat menjelaskan Samsara / Punarbawa atau reinkarnasi sebagai bentuk untuk penyempurnaan
kelahiran berikutnya.
• Dapat menjelaskan konsep Ajaran Asta Brata
• Dapat melakukan gerakan dan menjelaskan fungsi, serta manfaat dari setiap gerakan Yoga Asanas.
• Dapat melafalkan dan mengkidungkan lebih dari satu bentuk Dharma Gita
• Dapat menjelaskan bentuk dan fungsi dari seni sakrai keagamaan Hindu.
Buddha
• Dapat memimpin dan mengorganisir kebaktian (pagi dan sore) serta perayaan hari-hari besar Agama
Buddha; hari Waisak, Asadha, Kathina, Maggapuja)
• Saddha : Mendeskripsikan ruang lingkup dan intisari Tripitaka
• Menjelaskan makna dan manfaat puja serta doa.
• Mendeskripsikan sila dan manfaat puja serta doa.
• Mendeskripsikan sila sebagai bagian dari jalan mulia berunsur delapan.
• Menjelaskan kebenaran yang terdapat dalam Tripitaka
2. Dapat menerima kritik dari orang lain, serta berani mengeluarkan pendapatnya dengan tertib, sopan
dan santun kepada orang-orang di sekitarnya.
3. Dapat mengikuti dan atau memimpin diskusi Ambalan dan mampu mengambil keputusan
4. Dapat menjadi penengah (memberi solusi), jika terjadi ketidaksepahaman dalam kelompoknya.
5. Mengikuti pertemuan Ambalan sekurang-kurangnya 3 kali setiap bulan.
6. Setia membayar iuran kepada Gugus depannya, dengan uang yang seluruhnya atau sebagian
diperolehnya dari usaha sendiri, serta membantu Ambalan dalam mengelola Administrasi Keuangan.
7. Dapat memimpin rapat dan membuat risalah dengan baik.
8. Pernah memimpin kegiatan di tingkat Ambalan.
9. Pernah memimpin kerja bakti di masyarakat minimal 2 kali.
10. Dapat memimpin kelompok dalam menampilkan salah satu jenis kesenian daerah.
11. Dapat menjelaskan sebagian isi AD & ART Gerakan Pramuka kepada Ambalan
12. Dapat menjelaskan di muka umum tentang sejarah kepramukaan Indonesia dan Dunia.
13. Dapat melakukan pengembaraan selama 3 hari dan atau mengatur kehidupan perkemahan selama
minimal 3 hari.
14. Dapar menjelaskan sejarah, arti, tatacara penggunaan dan kiasan Sang Merah Putih.
15. Dapat menjelaskan peran Indonesia dalam organisasi ASEAN dan PBB.
16. Telah memiliki keterampilan kewirausahaan yang dapat menghasilkan uang.
17. Dapat membuat salah satu jenis peralatan teknologi tepat guna.
18. Dapat membuat struktur dari keterampilan tali temali dan pionering, yang dapat digunakan
masyarakat secara berkelompok.
19. Selalu berolahraga, dapat melakukan olahraga renang selain gaya bebas dan menguasai 1 (satu)
cabang olahraga lainnya.
20. Dapat memahami dan menjelaskan tentang kesehatan reproduksi.
21. Dapat mempersiapkan susunan dan pelaksana upacara, telah mempersiapkan minimal 3 kali
upacara, telah menjadi pelaksana upacara minimal 3 kali.
22. Dapat menyebutkan penyebab dan cara pencagahan penyakit infeksi, degeneratif dan penyakit yang
disebabkan perilaku tidak sehat.
23. Dapat melakukan pengembaraan selama 3 hari berturut-turut.
SURAT KETERANGAN
Nama :
Tingkat :
Gugus Depan` :
Yang telah menyelesaikan SKU tingkat Laksana &
Dilantik pada :
Tanggal :
Jam :
Tempat :
Selanjutnya yang bersangkutan berhak mengenakan Tanda Kecakapan Umum LAKSANA, dengan
harapan untuk senantiasa meningkatkan keterampilan dan pengetahuannya berdasarkan Trisatya dan
Dasadarma Pramuka.
_________________________
Yang melantik,
Pembina Gugus depan
(________________________)
1. Islam
Dapat menjelaskan makna Rukun Iman, Rukun Islam, dan Ihsan serta memberikan contohnya dalam
bentuk tulisan
Dapat menjama’ dan meng-qashar sholat serta mampu menjadi Imam dalam Sholat berjamaah
Mampu mengajak teman-teman untuk melaksanakan puasa sunah
Dapat merawat jenazah
Dapat menjelaskan perbedaan zakat fitrah dan zakat mal serta dapat menghitung nisab zakat mal
Dapat menafsirkan ayat alquran dan hadist secara tematik serta dapat menjelaskannya
Khatolik
Dapat menyebut dan menghayati 5 (lima) pondasi hidup gereja: bersekutu, beribadah, mendalami
iman, saling melayani, dan bersaksi
Dapat menjelaskan dan mendeskripsikan hierarki Gereja dalam bentuk tulisan
Protestan
Dapat menyanyikan minimal 6 lagu Gerejani dan memimpin nyanyian Gerejani
Dapat memimpin doa dalam pertemuan satuannya
Dapat memimpin suatu kelompok dalam mempelajari Alkitab
Dapat membantu seorang calon Siaga atau calon Penggalang sampai memenuhi SKU untuk Pramuka
golongan Siaga tingkat Siaga Mula atau golongan Penggalang tingat Penggalang Ramu di bidang
pendidikan agama Protestan
Hindu
Dapat menjelaskan sejarah perkembangan Agama Hindu di Dunia.
Dapat menjelaskan kolerasi konsep kepemimpinan Hindu dengan kepemimpinan modern dalam bentuk
tulisan.
Dapat menjelaskan fungsi Dharma Gita sebagai bentuk pemantapan Sradha dan Bhakti Umat dalam
bentuk tulisan.
Berperan aktif dalam upaya pengembangan Dharma Gita di Masyarakat.
Berperan aktif dalam upaya pengembangan ajaran yoga menuju masyarakat sehat secara physic
maupun mental.
Mampu menjelaskan konsep Catur Asmara dalam bentuk tulisan.
Aktif di masyarakat dalam pelaksanaan Meditasi.
Berperan aktif dalam upaya peningkatan pengetahuan keagamaan Hindu di tingkat Siaga dan
Penggalang (Konsep Brahmacaria)
Buddha
Menyebutkan bagian-bagian dari kitab suci Tripitaka Bagian Sutta dan Abhidamma Pitaka.
Dapat menjelaskan pengertian sila dan manfaat melaksanakan sila.
Mempraktikkan latihan Athasila setiap hari Uposatha
Melatih meditasi Vippasana pagi dan sore
Dapat memimpin dan mengorganisir kebaktian (pagi dan sore) serta perayaan hari-hari besar Agama
Buddha
Dapat membimbing cara membaca / melafalkan paritta-paritta suci kepada Pramuka Penggalang
sampai mencapai Penggalang Ramu
2. Berani mengajukan saran dan kritik untuk membangun desanya kepada aparat pemerintah setempat.
3. Dapat mengikuti dan atau memimpin diskusi Racana dan mampu mengambil keputusan.
4. Dapat mengatasi suatu permasalahan / perselisihan yang terjadi dalam masyarakat dengan bijak.
5. Mengikuti pertemuan di Racana sekurang-kurangnya 3 kali setiap bulan.
6. Setia membayar iuran kepada Gugus depannya, dengan uang yang seluruhnya atau sebagian
diperolehnya dari usaha sendiri, serta membantu Racana dan Gugus Depan dalam mengelola
administrasi keuangan.
7. Dapat membuat tulisan dengan menggunakan Bahasa Indonesia yang baik serta dapat
memaparkannya di depan pertemuan.
8. Mampu membuat perencanaan kegiatan di tingkat Racana.
9. Dapat merencanakan dan memimpin kerja bakti sesuai keperluan masyarakat serta berbasis
masyarakat.
10. Telah memahami makna upacara adat di masyarakatnya dan ikut berperan aktif.
11. Memahami Undang-undang Gerakan Pramuka dan dapat menjelaskan isi AD & ART Gerakan
Pramuka dalam bentuk tulisan.
12. Dapat menjelaskan tentang sejarah kepramukaan Indonesia dan dunia dalam bentuk tulisan.
13. Dapat menjelaskan tentang penggunaan jam, kompas, tanda jejak dan tanda-tanda alam serta tata
cara pengembaraan kepada regu atau sangga.
14. Dapat menjelaskan peran pemuda dalam mengisi kemerdekaan dengan bentuk tulisan, mampu
menganalisis dan menulis symbol-simbol nasionalisme Indonesia (NKRI, Lambang Negara, Lagu Wajib
Nasional) sesuai UU No. 24 Tahun 2009.
15. Mampu menjelaskan fungsi dan peran Indonesia dalam organisasi ASEAN dan PBB dalam bentuk
tulisan.
16. Dapat membuat proposal usaha mandiri dengan baik dan dapat melakukan kegiatan wirausaha.
17. Dapat menciptakan mengembangkan peralatan teknologi tepat guna.
18. Dapat memberikan penjelasan tentang tali temali dan pioneering kepada Pramuka Penggalang /
Penegak.
19. Sudah mengikuti Kursus Pembina Pramuka Mahir tingkat Dasar.
20. Mampu mengajarkan olahraga renang gaya bebas kepada orang lain dan menguasai 2 (dua) cabang
olahraga salah satunya cabang olahraga beladiri serta dapat menjadi instruktur Senam Pramuka / Senam
Kebugaran Jasmani (SKJ).
21. Dapat membahas dan menganalisis tentang kesehatan Reproduksi.
22. Dapat menjadi Perwira Upacara dan Instruktur Baris Berbaris.
23. Mampu melakukan penyuluhan tentang penyebab dan cara pencegahan penyakit infeksi,
degenerative dan penyakit yang disebabkan perilaku tidak sehat serta dapat melaksanakan PPGD.
24. Melakukan perencanaan dan pengelolaan perkemahan dan atau pengembaraan 3 hari berturut-turut.
*) Dikutip dari hasil revisi SKU
Kwartir Nasional Gerakan Pramuka
Tinggal 20 – 22 Desember 2010 di Jakarta
SURAT KETERANGAN
Nama :
Tingkat :
Gugus Depan` :
Yang telah menyelesaikan SKU tingkat Pandega &
Dilantik pada :
Tanggal :
Jam :
Tempat :
Selanjutnya yang bersangkutan berhak mengenakan Tanda Kecakapan Umum PANDEGA, dengan
harapan untuk senantiasa meningkatkan keterampilan dan pengetahuannya berdasarkan Trisatya dan
Dasadarma Pramuka.
_________________________
Yang melantik,
Pembina Gugus depan
(________________________)
Mungkin Cukup gitu dulu ya gan Arikel Gua Tentang “Buku SKU (Syarat-Syarat Kecakapan Umum)
Golongan Penegak” Semoga Membantu dan Bermanfaat buat kita semua.
O iya kalo ada yang mau nambahin/ngoreksi silahkan komen di bawah ya Kak... Masukan Kakak itu pasti
sangat ngebantu Teman-teman lainnya :V