SUARDIMAN
111 2 0 1 7 1 0 1 3
DEFINISI
Insidensi Demam tifoid yang tergolong tinggi yang terjadi di wilayah asia
tenggara,tengah,serta selatan dan kemungkinan afrika selatan.
S. typhi, S. paratyphi A, S.
paratyphi B (S.Schotmuelleri)
dan S. paratyphi C
(S.Hirschfeldii).
Bakteri Gram-negatif,
mempunyai flagela, tidak
berkapsul, tidak membentuk
spora. fakultatif anaerob.
Hepatosplenomegali
Uji Widal
Kultur darah
Uji Typhidot
Istirahat dan
perawatan
Pemberian Anti
mikroba
MEDIKAMENTOSA
• Kloramfenikol 4x500 mg
Sampai 7 hari bebas demam.
• Tiamfenikol 4x 500mg ,demam
rata-rata menurun pada hari ke
5 ampai 6
MEDIKAMENTOSA
Antibiotik
Sefalosporin
gen.III
Ceftriaxone
Dosis 3-4 gram
dalam 100cc
Chloramphenicol Ampicillin dan Dekstrosa selama
Cotrimoxazole
4 x 500mg Amoxicillin 1/2jam
(2x2 tablet selama perinfus/hari)
Selama 10-14 hari Dosis 50-150
2 minggu)
atau sampai 7 hari mg/kgBB selama Sefuroksim
setelah demam↓ (2 minggu) Dosis 2-3 x 1
gram.
Seforeperazon
2-3 x 1 gram
MEDIKAMENTOSA
Antibiotik
Golongan
florokuinolon
-Norfloksasin Drug Choice pada
2x400mg/hari Azitromisin Ibu Hamil
Drug Combination
selama 14 hari 2x500mg
-Indikasi hanya
-Siprofloksasin Mengurangi angka HINDARI
pada toksik
2x500mg/selama 16 relap,jika di tifoid,peritonitis KLORAMFENIKOL
hari bandingkan jika di serta syok septik.
-Ofloksasin bandingkan
-Kortikosteroid Gunakan Ampisilin
2x400mg selama 7 pengguan
hari seftriakson Deksametason dosis Amoksisilin dan
3x5 mg seftriakson
-Pefloksasin
400mg/hari selama
7 hari
KOMPLIKASI
Intestinal Ekstra-intestinal
Pencegahan Transmisi
langsung dari pasien terinfeksi
S.Typhii akut maupun karier