Anda di halaman 1dari 11

Kerangka Berpikir

Akreditasi Pokja UKP


Puskesmas
dr. Diani Arisandhi
WORKSHOP PENGGALANGAN KOMITMEN AKREDITASI
PUSKESMAS PERAK
Rabu, 23 Januari 2019
Akreditasi dan Konsep Mutu

 Penilaian kinerja puskesmas mencakup manajemen


sumber daya termasuk alat, obat, keuangan dan
tenaga didukung dengan sistem pencatatan dan
pelaporan (SIMPUS)
 Kinerja Puskesmas baik (ADMIN, UKM dan UKP) perlu
memperhatikan perbaikan mutu, peningkatan kinerja
dan penerapan manajemen risiko secara
berkesinambungan
 Masing-masing unit pelayanan harus menerapkan
langkah-langkah manajemen (P1s/d P5 atau Plan –
Do – Check – Action) dengan memperhatikan
indikator keberhasilan disetiap langkahnya dan
dicatat dengan baik untuk dievaluasi dan dianalisis
guna perbaikan kinerja secara kontinu
 Tujuan akreditasi : pembinaan peningkatan mutu,
kinerja melalui perbaikan yang berkesinambungan
terhadap sistem manajemen, sistem manajemen
mutu dan sistem penyelenggaraan pelayanan dan
program serta penerapan manajemen risiko.
 Dengan kata lain akreditasi bukan tujuan tetapi
instrumen/panduan dalam rangka jaga mutu
pelayanan berdasarkan fakta dengan
memperhatikan keselamatan pasien dan keluarga
serta tetap memperhatikan hak petugas
 Akreditasi juga sarana pengendalian kualitas/mutu
pelayanan puskesmas dengan memperhatikan
skala prioritas (high risk, high volume, high cost) dan
kecenderungan terjadi masalah atau didasarkan
atas penyakit, kelompok sasaran, program prioritas
atau pertimbangan lain
Kesimpulan tentang konsep
akreditasi

 Instrumen untuk memotret secara keseluruhan


mengenai kinerja pelayanan dan upaya
perbaikan serta peningkatan mutu layanan dan
manajemen risiko.
 Instrumen akreditasi memungkinkan langkah-
langkah manajemen dilakukan secara simultan,
kontinu dan transparan (mampu telusur/
evidence base management)
Konsep mutu
Mutu (kemenkes) Trilogy juran
Mutu pelayanan kesehatan Quality planning
adalah kinerja yang
menunjukkan pada tingkat Quality Control
kesempurnaan pelayanan
kesehatan, yang disatu Quality improvement
pihak dapat menimbulkan
kepuasan pada setiap “Juran menjelaskan
pasien sesuai dengan bahwa agar pelayanan
tingkat kepuasan rata-rata kita bermutu perlu
penduduk, serta dipihak lain direncanakan,
tata cara dikendalikan, dam secara
penyelenggaraannya sesuai
dengan standar dan kode berkelanjutan ditingkatkan
etik profesi yang telah atau disempurnakan”
ditetapkan
Standar mutu (Donabedian)
Perlu dilakukan standarisasi agar
 Standar struktur pelayanan yg kita berikan
bermutu. Standa meliputi :
 Standar Proses standar struktur/input, proses dan
 Standar outcome outcome
1. Peningkatan mutu merupakan tujuan yang secara konsisten hendak dicapai
Prinsip
Deming 2. Menerapkan filosofi mutu

3. Mengurangi ketergantungan pada pengawasan

4. Hentikan pendapat bahwa “harga membawa nama”

5. Peningkatan yang berkesinambungan sistem pelayanan dan produksi

6. Pendidikan dan pelatihan karyawan

7. Kepemimpinan yang mempunyai komitmen thd mutu

8. Menghilangkan rasa takut dalam iklim kerja

9. Menghilangkan barrier antar unit kerja

10. Membatasi slogan

11. Mengurangi penekanan pada angka pencapaian target

12. Menghilangkan hambatan thd kepuasan kerja

13. Merencanakan dan melaksanakan program diklat yang membangun

14. Melaksanakan proses perubahan


Dimensi Mutu (WHO)
•Akses thd pelayanan

•keefektifan

•Efisiensi

•Keamanan

•Kelangsungan layanan

•Kompetensi teknis

•kenyamanan

•Hubungan antar manusia


8 prinsip peningkatan mutu
Pusat perhatian pada pelanggan (client
centered)

kepemimpinan

Keterlibatan personil

Pendekatan proses

Pendekatan sistem untuk pengelolaan

Peningkatan berkesinambungan

Pembuatan keputusan berdasarkan fakta

Kepedulian timbal balik dengan mitra/pihak


ketiga (pihak-pihak yg diajak kerjasama dlm
pelayanan)
Struktur Organisasi Akreditasi Puskesmas

Kepala
Manajemen
Mutu

Wakil
Manajemen
Mutu

Sekretaris Tim
Mutu

Pokja Admin Pokja UKM Pokja UKP

Sekretaris Sekretaris Sekretaris

Tim Mutu Tim Mutu Tim Mutu

Tim Audit Tim Audit Tim Audit


Internal Internal Internal
Dokumen Akreditasi Pokja
UKP
 Kebijakan tentang pelayanan klinis
 Pedoman Pelayanan Klinis
 SOP klinis
 Kerangka Acuan terkait dengan program/kegiatan
peningkatan mutu dan keselamatan pasien
 Dokumen lain : Rekam implementasi (bukti tertulis
kegiatan yg dilaksanakan), Dokumen pendukung (fc.
Ijazah, sertifikat pelatihan, sertifikat kalibrasi dll)
Implementasi akreditasi pada layanan klinis

Input Proses outcome


Kebutuhan &
harapan Kepuasan
Pasien Pasien

Visi dan Misi Plan

Ketersediaan
sumber daya Zero Accident

Peraturan
perundangan
Action UKP Do

• Sarpras
• Kompetensi Customer
petugas
loyality
• Rekam
medis/SIMPUS
Check
• Prinsip aman
(pasien/pengun
jung, petugas,
lingkungan)
• Jaga mutu dan
manajemen
risiko

Anda mungkin juga menyukai