AYO CEGAH GIGITAN

NYAMUK
DEMAM BERDARAH
 Pengertian
Demam Berdarah Dengue (DBD)

DBD merupakan salah satu penyakit menular yang

dapat menimbulkan wabah.

Penyakit ini merupakan salah satu masalah kesehatan

di Indonesia yang dapat menimbulkan kekhawatiran
karena perjalanan penyakitnya yang cepat dan dapat
menyebabkan kematian dalam waktu singkat.
Demam Berdarah Penyakit menular berbahaya yang dapat
Dengue (DBD) menyebabkan kematian dalam waktu
singkat dan sering menimbulkan wabah

Virus dengue
 Terhitung sejak tahun 1968 hingga tahun
2009, World Health Organization (WHO)
mencatat negara Indonesia sebagai negara
dengan kasus DBD tertinggi di Asia Indonesia
Tenggara.

Kasus ini tersebar di seluruh 33 propinsi di

Indonesia; di 357 dari total 480 kabupaten
Penyebab DBD

Virus dengue yang

sampai saat ini dikenal
dengan 4 serotipe :
• Dengue 1
• Dengue 2
• Dengue 3
• Dengue 4
 Penularan DBD

Meskipun dapat juga

Penularan DBD
ditularkan oleh Aedes
umumya melalui
Albopictus yang
gigitan nyamuk
biasanya hidup di
Aedes Aegypti.
kebun-kebun.
 Masa Inkubasi DBD
Dengue Klasik
Demam Berdarah
Demam tinggi, nyeri Dengue (DBD)
pada tulang, muncul
Dengue klasik +
bintik-bintik atau
pendarahan dari
bercak-bercak
hidung (mimisan),
pendarahan dibawah
mulut, dubur, dsb.
kulit.

Dengue Syok
Bentuk Abortif Sindrom
Tidak merasakan DBD + syok/presyok
suatu gejala apapun.  berujung pada
Biasanya kematian.

4–7
hari
 Mekanisme Penularan

Virus Menyebar
Nyamuk dengue ke jaringan Menularkan
Aedes Penderita masuk nyamuk ke orang
aegypti lambung termasuk lain.
Aedes liur
 Aktifitas menggigit
Biasanya nyamuk Aedes biasanya mulai pagi Pukul
aegypti betina mencari sampai petang hari 9.00-10.00
mangsa pada siang hari. dengan 2 puncak dan
aktifitas. 16.00-17.00.
Tempat Potensial Bagi Penularan
DBD

Wilayah yang banyak kasus DBD

(Endermis).

Tempat-tempat umum seperti sekolah,

RS, Puskesmas, Hotel, Pasar,
Restoran dan Tempat Ibadah.

Pemukiman baru di pinggir kota.

 Tempat Perkembangbiakan Nyamuk Aedes Aegypti

Tempat penampungan Tempat penampungan

Tempat penampungan
air untuk keperluan air bukan untuk
air alamiah.
sehari-hari. keperluan sehari-hari.

Minum burung, vas

Drum, tangki, Lubang
bunga, barang-
tempayan, bak batu/pelepah daun,
barang bekas (ban,
mandi/wc dan tempurung kelapa,
kaleng, botol,
ember. potongan bambu.
plastik,dll).
 Pencegahan

Pencegahan Tidak ada vaksin

utama demam yang tersedia
berdarah terletak secara komersial
pada untuk penyakit
menghapuskan DBD.
atau mengurangi
vektor nyamuk
DBD.

Pemberantasan sarang
nyamuk DBD adalah
kegiatan membrantas
telur, jentik dan
kepompong nyamuk
DBD di tempat-tempat
pembiakannya.
 Pemberantasan
Menguras dan
menyikat
tempat-tempat
penampungan
air, seperti :
Bak mandi/WC,
drum, dll.

3M
Mengubur atau
Menutup rapat-
menyingkirkan
rapat tempat
barang-barang
penampungan
bekas yang
air, seperti :
dapat
Gentong Air,
menampung air
Tempayan, dll.
hujan.
 “3M PLUS”
Mengganti air vas bunga, tempat minum burung atau
tempat lainnya yang sejenis seminggu sekali.

Memperbaiki saluran dan talang air yang tidak lancar

/ rusak.

Menutup lubang pada potongan bambu / pohon

dengan tanah.

Menaburkan bubuk Larvasida.

Memelihara ikan pemakan jentik di kolam / bak

penampung air.

Memasang kawat kasa.

Menghindari kebiasaan menggantung pakaian dalam

kamar.

Menggunakan kelambu.

Memakai obat yang dapat mencegah gigitan nyamuk.

Kapan Harus Segera Dibawa Ke Rumah Sakit ??

Bila muncul Kesadaran menurun, gelisah

salah satu
atau lebih
gejala: Kulit kaki, kulit tangan anyep, lembab dan dingin

BAK berkurang atau tidak BAK selama 6 jam

Kejang

Kurang makan, minum, muntah terus menerus

hingga lemas
Keluar pendarahan pada hidung, kulit, mulut atau
dubur
 Perawatan Di Rumah
Jika suhu
Dicatat juga badan diatas
jam berapa 38 derajat C
Minum yang saja BAK berikan
banyak nya parasetamol

Dicatat Akan baik

berapa sekali bila
banyak penderita
minumnya mau makan