Proposal

Hubungan Antara Paritas dan Riwayat Abortus

dengan Kejadian Abortus Pada Ibu Hamil
di RSUD H. Abdul Manap Kota Jambi
Tahun 2016

Oleh
Restu Ambar Wati

Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Prima

Program Studi D IV Kebidanan
Tahun 2017
Menurut WHO, Kematian Ibu Tahun 2015 sekitar 830 disebabkan
karena komplikasi kehamilan dan persalinan. Daerah
berkembang menyumbang sekitar 99 % (302.000) kematian
maternal global tahun 2015.

Berdasarkan profil kesehatan Indonesia tahun 2015 AKI di

indonesia mencapai 305 per 100.000 kelahiran hidup. Target
SDG’s tahun 2030 mengurangi AKI dibawah 70 per 100.000
kelahiran hidup.

Menurut laporan wartan tribun jambi Arywono (2015)

Anggota DPRD Provinsi Eka Marlina mengatakan AKI di
Provinsi Jambi mengalami penurunan secara signifikan yakni
tahun 2010 : 83, 2011 : 77, 2012 : 75, 2013 : 58 dan 2014 : 48 per
100.000 kelahiran hidup
Berdasarkan data RSUD H Abdul Manap Kota Jambi kejadian
abortus setiap tahunnya meningkat yakni tahun 2014 terdapat
89 orang, 2015 terdapat 92 orang dan tahun 2016 terdapat 126
orang yang mengalami abortus.

Rumusan Masalah
1. Bagaimana gambaran paritas, riwayat abortus dengan
kejadian abortus pada ibu hamil di RSUD H Abdul
Manap Kota Jambi Tahun 2016 ?
2. Bagaimana hubungan paritas dengan kejadian abortus
pada ibu hamil di RSUD H Abdul Manap Kota Jambi
Tahun 2016 ?
3. Bagaimana hubungan riwayat abortus dengan kejadian
abortus pada ibu hamil di RSUD H Abdul Manap Kota
Jambi Tahun 2016 ?
4. Bagaimana hubungan paritas dan riwayat abortus
secara bersamaan dengan kejadian abortus pada ibu
hamil di RSUD H Abdul Manap Kota Jambi Tahun
2016 ?
C. Tujuan
1. Tujuan Umum
2. Tujuan Khusus

D. Manfaat
1. RSUD H Abdul Manap Kota Jambi
2. Institusi pendidikan STIKes Prima
3. Bagi peneliti

E. Ruang Lingkup Penelitian

Jenis Penelitian : Survey Analitik
Desain Penelitian : Deskriptif Kuantitatif
Populasi : 129 orang
Sampel : 57 orang
Tehnik Pengambilan Sampling : Simpel Random
Sampling
Tempat Penelitian : RSUD H Abdul Manap Kota Jambi
Waktu Penelitian : Juli 2017
Analisis Penelitian : Korelasi Berganda
 BAB II
Tinjauan Teori

1. Kehamilan
2. Abortus
3. Klasifikasi
- Ab. Spontan
- Ab. provaktus - Gizi
- Ab. Imminens - Infeksi
- Ab. Insipens - Pemakaian obat
- Ab. Incomplit 5. Komplikasi
- Ab. Komplit - Perdarahan
- Missed abbortion - Infeksi
4. Etiologi - Syok
- Usia ibu - Perforasi
- Paritas 8. Penatalaksanaan
- Faktor ayah
- Riwayat Abortus
- Janin
1. Faktor Resiko Kerangka
Indikator : Teori
- Usia Ibu
- Paritas
- Faktor Ayah Abortus
- Riwayat Indikator :
Abortus - Ab.
Imminens
- Ab. Insipient
- Ab.
2. Faktor Penyebab Incomplet
Indikator : - Ab. Komplit
- Janin - Missed
- Infeksi Abortion
- Kelainan
endokrin
- Gizi
- Pemakaian obat

Sumber : Cuningham (2009)

 BAB III
Metode Penelitian

Kerangka konsep

Var. Independen
Var. Dependen
Paritas
Abortus

Riwayat
Abortus
 Definisi Operasional

No Variabel Definisi Cara Ukur Alat Hasil Ukur Skala

Ukur
1 Paritas Paritas adalah cheklis Studi 4 : Nulipara Interval
banyaknya kelahiran Documen 3 : Primipara
hidup yang dipunyai tasi 2: Multipara
oleh soerang wanita Rekam 1:
medik Grandemulti
para
2 Riwayat Serangkaian kejadian cheklis Studi 4 : 1 kali Interval
Abortus yang lalu yang Documen 3 : 2 kali
berhubungan dengan tasi 2: 3 kali
kejadian kehilangan Rekam 1 : 4 kali
kehamilan secara medik
spontan sebelum masa
gestasi 24 minggu
3 Abortus Ancaman atau cheklis Studi 5 : Ab. Imminens Interval
pengeluaran hasil Documen 4 : Ab. Insipient
konsepsi pada usia tasi 3 : Ab. Inkomplit
Rekam 2 : Ab. Komplit
kehamilan kurang medik 1 : Missed
dari 20 minggu Abortion
 HIPOTESIS
1. Ada hubungan paritas dan riwayat
abortus dengan kejadian abortus di
RSUD H Abdul Manap Kota Jambi
Tahun 2017
2. Ada hubungan paritas dengan
kejaidan abortus di RSUD H Abdul
Manap Kota Jambi Tahun 2017
3. Ada hubungan riwayat abortus
dengan kejadian abortus di RSUD H
Abdul Manap Kota Jambi Tahun 2017.
- Desain Penelitian : deskriptif kuantitatif.-
- Lokasi dan Waktu Penelitian
Lokasi : RSUD H Abdul Manap Kota
Jambi
waktu : juli 2017
Populasi dan sampel
Populasi di RSUD H Abdul Manap Kota
jambi yang mengalami abortus sebanyak
129 dengan teknik random sampling
sehingga sampelnya 57 orang.
Teknik Pengumpulan Data Pengelola Data
1. Sumber Data 1. Editing
2. Instrumen Pengumpulan 2. Coding
Data 3. Prosessing
4. Entry data
5. Cleaning
Analisi Data
Analisis yang digunakan dalam penelitian
ini
adalah korelasi berganda
Ryx1x2 = √ r2yx1 + r2yx2 – 2ryx1 ryx2 rx1x2
1 – r2 x1x2
Keterangan :
Ryx1x2 : Korelasi antara variable X1 dengan X2 secara
bersama – sama dengan variable Y
ryx1 : Korelasi antara X1 dengan Y
ryx2 : Korelasi antara X2 dengan Y
rx1x2 : Korelasi antara X1 dengan X2
Pengujian Hipotesis

Uji F (Secara Simultan)

Fh = R2/k
(1-R2) / (n-k-1)

Dimana :
R : koefesien korelasi ganda
k : jumlah variable independen
n : jumlah anggota kota

Uji T (Secara Parsial)

t = rp 𝑛 − 3
1 −rp2

Keterangan:
rp : korelasi parsial yang ditemukan
n : jumlah sampel
t : t hitung yang selanjutnya dikonsultasikan dengan t table