Anda di halaman 1dari 27

SOAL UJIAN

ACLS
Nama : …………..………………………………………….
Pilihlah salah satu jawaban yang paling benar

Lakukan sebaik mungkin karena anda merupakan


calon team code blue yang memberikan usaha dan
harapan hidup bagi pasien kritis yang anda rawat..!!

SELAMAT BEKERJA
NO 1
Seorang peserta upacara tiba tiba kolaps terjatuh. Sebagai
seorang anggota TIM anda berusaha menolong. Setelah
memastikan tidak ada respond dan tidak ada napas, anda
meminta seseorang mencari pertolongan. Tindakan
selanjutnya adalah:

A. Segera bawa korban ke IGD


B. Memberikan napas bantuan sambil menunggu bantuan
C. Memeriksa nadi karotis
D. Membuat posisi miring mantap
E. Segera melakukan RJP
NO 2
Pada pasien dewasa yang belum dipasang intubasi dilakukan
RJP 2 polong dengan perbandingan kompresi ventilasi
sebagai berikut:

A. 15 Kompresi dan 2 napas


B. 30 Kompresi dan 2 napas
C. Kompresi dan ventilasi dilakukan asingkron
D. 5 kompresi dan 1 napas
E. Kompresi saja
NO 3
Saat berhadapan dgn px henti jantung, RJP harus terus
dilakukan tanpa banyak terinterupsi, bila sangat diperlukan
untuk melakukan evaluasi, toleransi waktu untuk
menghetikan RJP yaitu:

A. 10 Detik
B. 15 Detik
C. 20 detik
D. 30 Detik
E. 60 Detik
NO 4
Sorang pasien dalam kondisi henti jantung karena VF yang
refrakter terhadap electrical shock yang pertama. Obat
apakah yg kemudian harus disiapkan untuk diberikan melalui
IV?
A. Atropine 1 mg
B. Amiodarone 300mg
C. Epineprine 1 mg
D. Lidocain 2%
E. Natrium bicarbonate 50 mEq
NO 5
Saat melakukan RJP pada seseorang dengan henti jantung,
seorang penolong lain datang dengan membawa AED.
Tindakan yg harus dilakukan :

A. Menghentikan sementara RJP selama AED disiapkan


B. Segera melakukan shock
C. Sesat selesai sirkulasi RJP segera pasang AED
D. Menyalakan AED,memasang pad sambil terus melakukan
RJP
E. Segera analisis irama sambil terus RJP
NO 6
Dalam melakukan kompresi pada orang dewasa hal yang
benar perlu diperhatikan adalah:

A. Kompresi kurang dari 100x/menit


B. Kompresi dilakukan pada iga kiri di atas jantung
C. Setiap 30 kompresi dan 2x napas dilakukan pemeriksaan
nadi karotis
D. Tidak dilakukan pada pediatric
NO 7
Pernyataan dibawah ini benar mengenai pemberian ventilasi
pada kasus henti jantung KECUALI:

A. Bila terintubasa menggunakan siklus 30:2


B. Setiap tiupan dilakukan selama 1 detik
C. Pertahankan posisi head tilt chin lift
D. Bila melakukan nafas mulut kemulut hidung korban
harus di tutup
E. Sebelum memberikan napas, cek jalan napas dengan
sweeping finger
NO 8
Ketika menolong penderita henti jantung dengan irama VF
anda melakukan defibrilasi 360 Joule. Segera setelah
melakukan defibrilasi, langkah selanjutnya adalah:

A. Segera RJP selama 2 menit


B. Cek perubahan irama
C. Cek nadi
D. Tingkatan tenaga defibrilasi
E. Cek jalan napas,pernapasan dan sirkulasi
NO 9
Pada kasus henti jantung setelah monitor terpasang terlihat
irama asistol maka tindakan selanjutnya yang harus
dilakukan:

A. Segera siapkan defibrillator


B. Berikan amidaron IV
C. Cek elektoda
D. Hentikan resusitasi
E. Precordial thumb
NO 10
Pada kasus henti jantung dimana alat alat termasuk
defibrillator telah tersedia, setelah RJP 2 menit dilakukan :

A. Pemberian adrenalin 1 mg IV
B. Pemberian dopamine 5mEq
C. Siapkan AED
D. Evaluasi irama
E. Segera lakukan intubasi
NO 11
Seorang pasien sedang menjalani hemodialisa tiba tiba tidak
responsive dan dilakukan bantuan hidup dasar.saat terpasang
monitor terlihat irama di bawah ini. Tindakan yang segera
dilakukan adalah:

A. RJP 5 siklur/2 menit


B. Berikan adrenalin 1 mg
C. Berikan amidoron 300 mg
D. Berikan amidoron 150 mg
E. RJP dan segera menyiapkan defibrillator biphasic 150-200 J
NO 12
Berikut ini pernyataan yang benar mengenai perawatan
pasca henti jantung:

A. Berikan hiperventilasi hingga SpO2 > 94%


B. Dilakukan saat kembalinya sirkulasi spontan
C. Terapi hipotermia pada setiap pasien yang selamat
D. Bila TD sistolik <110 mmhg berikan 2L NaCL
E. Pertahankan pemberian oksigen 100%
NO 13
Seorang bayi dengan sumbatan jalan nafas total karena
benda asing menjadi tidak responsip diatasi dengan:

A. Abdominal thrust
B. Heimlich maneuver
C. Back blow
D. Head tilt chin lift
E. Finger sweep
NO 14
Seorang laki laki usia 55 th datang ke IGD mengeluhan nyeri
dada seperti tertindih/berat di daerah tengah sternum, dari
hasil wawancara diketahui pasien dengan riwayat perokok
berat. Pada pemeriksaan fisik didapatkan BP 120/80 mmhg,
RR 18x/m,saturasi O2 92%, pemeriksan sisik lain normal,
EKG didapatkan ST>1mm di lead V2-V6.
RSUD Al ihsan tidak memiliki fasilitas cath lab . tindakan
pertama yang dikerjakan adalah :

A. Berikan oksigen nasal kanul 4L/m


B. Nitrat SL yg dapat diulang sampai 3x dengan interval 5-10
mt
C. Aspirin 160-325 mg ditelan
D. Fibrinolysis dengan streptokinase dengan dosis 1,5 jt IU
dala 60 mt
E. Morphin bila dengan nitrat tidak responsive
NO 15
Pasien masuk IGD dengan keluhan nyeri dada yang khas
untuk iskemia miokardium, nyeri dada ± 10 mt, berulang bila
beraktifitas, kejadian ini dirasakan baru pertama kali.
Pemeriksaan fisik normal, EKG normal, maka tindakan yang
benar di bawan ini:
A. Lakukan pemeriksaan troponin T, bila negative pasien
bukan PJK
B. Bisa dipulangkan karena EKG tidak menunjukan
adapanya perubahan segmen ST
C. Lakukan pemberian terapi LMWH atau unfraction
heparine
D. Berikan aspirin 160 mg
E. Konsultasikan untuk pemasangan PCI (percutaneous
Coronary intervention) pada cardiolog
NO 16
Kontra indikasi pemberian fibrinolitik adalah KECUALI :

A. Perdarahan hemoragik
B. Tumor intracranial
C. Cedar kepala tertutup atau cedar wajah dalam 3 bulan
D. Perdarahan internal dalam 2-4 minggu
E. Laju jantung >100x/mt
NO 17
seorang laki laki berusia 40 th datang dengan penurunan
kesadaran dan tekanan darah 70/30 mmhg. Irama jantung
terlihat VT. Tindakan yang harus dilakukan adalah:

A. Berikan amiodaron 150 mg dalam 10 mt dapat diulang


B. Kardioversi mulai 100 J
C. CPR dan menyiapkan defibrilasi dengan modus asinkron
150 -200 J
D. Berikan amiodaron 300 mg
E. CPR dan menyiapkan defibrilasi dengan modus sinkron
50-100 J
NO 18
Seorang laki laki 42 th datang dengan keluhan berdebar,
kesadaran baik BP 130/80 mmhd, tidak ada keluhan lain,
pada EKG terdapat irama takikardi QRS sempit yang teratur
(bukan irama sinus), tindakan awal yang anda kerjakan
sebagai seorang perawat setelah melakukan pemasangan
EKG adalah
A. Berikan diltiazem IV
B. Berikan normal salin 250 cc dalam 10 mt
C. Vagal maneuver bila tidak ada bruit
D. Berikan amiodaron 150 mg IV dalam 10 mt
E. Kardioversi mulai 50 J
NO 19
Obat pilihan untuk mengatasi SVT yang stabil adalah:

A. Adenosine 6 mg diberikan cepat 1-3 detik kemudian flush


dengan normal salin 20 cc
B. Amidaron IV
C. Calcium chanel bloker
D. Digoxin
E. Kardioversi 50-100 J
NO 20
Pernyataan berikut ini benar dalam tatalaksana bradikardi:

A. Biasanya terjadi masalah bila HR <50x/mt


B. Tingkatkan HR pada semua kasus
C. Obat pilihan kelas II utama adalah Atropine 0,5-1 mg
maksimal 3 mg
D. Berikan Atropine maksimal 5 mg
E. Berikan dopamine sebagai obat pilihan I dengan dosis 2-
10 mcg/kgbb/mt
NO 21
Pernyataan berikut ini benar mengenai bradikardi KECUALI:
A. Bradikardi disertai gejala tidak serius harus diobservasi dan
dua irama yang berbahaya yaitu AV Blok drajat II dan AV
blok drajat III(blok total)
B. Aritmia av blok drajat II dan III berhubungan dengan infark
miokard anteroseptal
C. Apabila kedua irama (av blok drajat II dan III ) di temukan
atau tidak ditemukan tetapi tidak menimbukan gejala maka
hanya diobservasi dan tidak memerlukan terapi
D. Tindakan bradikardi dengan AV blok drajat II dan III yang
belum berespon dengan obat-obatan adalah dengan
pemasangan pacu jantung transkutan
E. Berikan adrenalin secara titrasi 2-10µgr/mt apabila
dopamine tidak berespon
NO 22
Seseorang dgn penurunan kesadaran didapatkan TD: 70/40
mmhg N:32x/mt. pada monitor EKG tampak gambaran AV
blok derajat 3. Pilihan tata laksana yg akan anda lakukan:

A. Berikan atropine 0,5 mg IV maksimal 3mg


B. Berikan dopamine drip 5mcg/kg/menit
C. Berikan adrenalin drip 5mcg/kg/menit
D. Kolaborasi pemasang pacu jantung transkutan
E. Adenosine IV
NO 23
Seorang pasien dengan sinus bradikardi 36x/mt. atropine
telah diberikan hingga dosis maksimal. Transcutaneous
pacing belum tersedia. Pasien mengeluh pusing dan BP
90/60. Apakah yang kemudian dilakukan?

A. Berikan normal salin bolus 250-350 ml


B. Berikan dextrose 40% 50 cc
C. Berikan tambahan atropine 1 mg
D. Berikan dopamine 2-10 mcg/kg/menit
E. Berikan berikan cairan hipertonis
NO 24
Seorang laki laki dating ke UGD karena sesak nafas BP 80/50
mmhg HR 110x/mt RR 38x/mt sat O2 90%. Anamnesis dan
pemeriksaan fisik sesuai dengan edema paru akut. Tindakan
pertama yang anda lakukan adalah:

A. Berikan NTG IV
B. Berikan amiodaron IV
C. Berikan O2 sungkup
D. Berikan NTG sublingual
E. Furosemide 10 mg/kgbb
NO 25
Berikut ini adalah keuntungan intubasi endotrakeal,
KECUALI:

A. Dapat digunakan sebagai akses obat


B. Dapat langsung dilakukan pada orang sadar maupun
tidak
C. Mengurangi kemungkinan aspirasi
D. Memudahkan pembersihkan trakea
E. Membantu pemberian oksigen konsentrasi tinggi

Anda mungkin juga menyukai