Farmasi Dengan Prinsip 6 Benar Obat Injeksi Pagi Disiapkan Oleh Perawat Dinas Pagi Obat Injeksi Sore Disiapkan Oleh Perawat Dinas Siang Obat Injeksi Malam Disiapkan Oleh Perawat Dinas Malam Obat Oral Programan Disiapkan oleh Apoteker Langsung 1 Hari, Perawat Bertugas Memberikan Sesuai jam Obat Ekstra Dimintakan Dan Diberikan oleh perawat Obat High Alert baik oral , injeksi atau drip harus selalu double check Pemberian Obat Harus Ber- Stiker Barcode Pasien dan diberi nama obat dan dosisnya Stiker Tidak boleh Menutup Angka Pada Jarum Suntik Selalu tanyakan riwayat elergi ketika pertama kali suntik Dokumentasikan Seluruh Pemberian Obat Pada Rekam Medis Pasien OBAT RETUR
Apabila Pasien BLPL, APS, Rujuk, Atau
Meninggal Semua Obat Pasien Dikembalikan ke Farmasi Dengan Formulir Retur Catat dan Serahkan Ke Farmasi Sebelum Biling di Tutup OBAT HIGH ALERT
Penyimpanan di Farmasi Dengan Akses
Tertutup Selalu Double Check dan Beri Label High Alert
Berikan Dengan Prinsip 6 Benar
Obat High Alert di Ruangan Hanya Ada Di troly
Emergency KPPO
Digunakan Untuk Permintaan Obat dan Alkes
Diisi Oleh Dokter Secara Lengkap
KPPO Harus BerBarcode Identitas Pasien
KPPO Dikembalikan Ke Farmasi Setelah Pasien
Pulang PENGISIAN REKAM MEDIS Lakukan pengisian rekam medik pada lembar daftar pemberian obat oleh perawat bangsal meliputi: a. Nama terang perawat yang menerima dan meyiapkan obat pada kolom nama perawat 1 b. Nama terang perawat yang memberikan obat pada pasien pada kolom nama perawat 2 untuk proses verifikasi antara penyiapan dan pemberian obat termasuk pemberian obat High Alert (Double Chek) Jam pemberian pada pasien (sesuai progam dokter) pada kolom jam pemberian . Beri tanda centang (√) pada jam pemberian untuk obat-obat yang telah diberikan pada pasien