Anda di halaman 1dari 23

Menerapkan Teknik

Penelusuran Search
Engine

Aditama C. Dewi, S. Pd.


Tujuan
pembelajaran
Pengetahuan
3.9.1 Menjelaskan komponen mesin penelusur.
3.9.2 Menentukan sintak penelusuran sesuai kebutuhan pencarian
informasi.
Ketrampilan
4.9.1 Menggunakan sintaks penelusuran yang tepat sesuai kebutuhan
pencarian informasi.
4.9.2 Melakukan penelusuran lanjutan.
Mesin Pelacak
Mesin pelacak/search Search engine Alamat
engine adalah program google google.com
komputer yang dibangun
bing bing.com
dengan rancangan
khusus untuk yahoo yahoo.com
melakukan pada MSN msn.com
pencarian berkas berkas live live.com
yang tersimpan pada
layanan www, ftp, milis, altavista altavista.com
dan group. AOL aol.com
baidu baidu.com
looksmart looksmart.com
solusee solusee.com
• New Tab : membuka Tab Baru

• New Window : membuka jendela baru


pada pencarian

• History : fasilitas dari google untuk


menyimpan/ mengingat halaman web

• Downloads : menyimpan berkas yang


diunduh

• Bookmark : suatu pengingat atau


penanda halaman web

• Find : menemukan kata yang ada di


halaman web
Mesin Pelacak
A. Mesin pelacak Google/Google Search
• mesin pelacak teks yang dapat melakukan indexing seluruh
halaman web, tidak hanya judul ataupun deskripsi.
• Suatu sintaks (sintak yang dimaksud pada pembahasan ini
adalah kata/simbol khusus yang tertanam pada bahasa
pemorgraman) yang disertakan dengan suatu kata kunci,
akan memungkinkan pengguna Google mencari bagian-
bagian tertentu dari halaman web atau jenis informasi yang
lebih spesifik.
• Dengan sintaks khusus ini akan mempersempit hasil
pencarian sehingga mudah untuk pemilihan halaman
yang dianggap tepat.
Sintaks -1
AND
Apabila kalian menggunakan dua kata pada kotak kata kunci, maka secara
baku, Google akan menambahkan perintah AND diantara kedua kata
tersebut. Sintaks AND yang berarti “dan” ini bertujuan sebagai pengait
kata sebelumnya.

Contoh: simulasi digital

Google akan melakukan pelacakan web, baik judul web, URL, maupun teks
deskripsi pada halaman dengan kata ‘Simulasi’ dan ‘Digital’.
Sintaks -2
OR (dituliskan dengan huruf besar)
Jika Anda mengetikan kata ‘simulasi digital’, maka Google akan melakukan
pelacakan judul, URL, maupun deskripsi yang setidaknya berisi salah
satu dari kata ‘simulasi’ atau ’digital’
Sintaks -3
+ (simbol tambah)
Apabila kalian ingin mencari informasi bagaimana meluruskan plat besi
dengan kata kunci ‘how straighten iron plate’, maka Google akan
mengabaikan kata how tersebut sehingga pelacakan web akan
menitikberatkan pada ‘straighten iron plate’.

Agar hasil yang didapat hanya tentang bagaimana cara meluruskan plat
besi, maka gunakan simbol tambah didepan kata ‘how’ tanpa disertai spasi.

Contoh: straighten iron plate +how


Sintaks -4
-- (simbol minus)
Adakalanya kebanyakan hasil dari penelusuran adalah sesuatu yang
tidak kita inginkan, contohnya adalah ‘simulasi’ tanpa ada ‘simulator’
didalamnya. Penggunaan tanda minus dapat melakukan penyaringan
tersebut sehingga menghasilkan hasil pencarian yang berisi ‘simulasi’.
Gunakan simbol ini di depan kata yang hasilnya tidak dinginkan tanpa
disertai spasi.

Contoh: simulasi –simulator


Sintaks -5
* (simbol asterisk/bintang)
Penggunaan simbol ini harus diletakkan di antara dua kata.

Contoh: Menjadi * Juara

Hasil pelacakan bisa berupa ‘menjadi seorang juara; menjadi pemenang


juara’.
Sintaks -6
“ ” (simbol quote)
Simbol ini digunakan untuk mencari beberapa kata secara lengkap yang
berada di dalam simbol.

Contoh: “menjadi juara “


Sintaks -7
intitle: (disertai simbol kolon/titik dua
tanpa spasi)
Contoh: intitle:software engineering

Digunakan untuk mencari web yang judul pada halamannya terdapat kata
‘software’, dan pada deskripsi di halaman memiliki kata ‘engineering’.
Penggunaan kata ini harus disertai simbol kolon tanpa spasi disambung
dengan kata kunci.
Sintaks -9
allintitle: (disertai simbol kolon/titik dua
tanpa spasi)
Contoh: allintitle:software engineering

Penggunaan sintaks ini akan melacak semua web yang judulnya memuat
kedua kata ‘software engineering’. Penggunaan kata ini harus disertai
simbol kolon tanpa spasi disambung dengan kata kunci.
Sintaks -10
inurl: (disertai simbol kolon/titik dua tanpa spasi)

Contoh: inurl:google hacking

Penggunaan kata ini akan menghasilkan pelacakan dimana URL web


berisi kata ‘google, dan deskripsi pada halaman web terdapat
kata ‘hacking. Penggunaan kata ini harus disertai simbol kolon tanpa
spasi disambung dengan kata kunci.

Contoh suatu url: http://mookhy.wordpress.com/2008/04/22/google-.../


Sintaks -11
allinurl: (disertai simbol kolon/titik dua tanpa
spasi)

Contoh: allinurl:google hacking

Google Search akan melakukan pelacakan halaman-halaman web yang


pada url-nya memiliki kata ‘google hacking’. Penggunaan kata ini
harus disertai simbol kolon tanpa spasi disambung dengan kata kunci.

Contoh suatu url: http://google-hacking.com/google-hacking-the-


specialsyntaxes.html
Sintaks -12
site: (disertai simbol kolon/titik dua tanpa spasi)

Contoh: batik site:id

Hasil dari pencarian adalah menampilkan semua situs web yang hanya
berasal dari Indonesia yang terkait dengan batik, baik pada judul web,
maupun deskripsi yang ada di halaman.

Peletakan site: bisa di belakang dari kata kunci. Namun tetap menggunakan
simbol kolon tanpa spasi.

Catatan: selain site:id, bisa pula site:uk (United Kingdom/Inggris, dll. Atau bisa
pula site:senjapala.or.id – akan menghasilkan pencarian situs tersebut.
Sintaks -13
filetype: (disertai simbol kolon/titik dua tanpa
spasi)

Apabila kita ingin mencari suatu dokumen dengan format doc/pdf/jpeg,


maka gunakan sintaks ini. Penggunaan kata ini harus disertai simbol
kolon tanpa spasi disambung dengan kata kunci.

Contoh: kota kabupaten Indonesia filetype:pdf


1. Mengolah Hasil Pelacakan
Setelah kita mendapatkan halaman yang tepat, dan kita
menginginkan penyimpanan halaman tersebut.
Kita bisa gunakan cara tekan sombol Ctrl+S pada papan ketik
(tekan Ctrl tanpa melepasnya, kemudian tekan tombol S pada
(Keyboard).

Akan muncul jendela lokasi yang kita inginkan untuk


menyimpan berkas. Terdapat kotak pemberian nama dokumen
(Save as) dan Filetype.
• Secara baku, pada kotak Save as sudah terisi nama dari judul
halaman tersebut. Nama tersebut bisa kita ubah maupun kita
biarkan seperti adanya.
• Khusus untuk Filetype, pastikan memilih Web Page (complete)
agar semua sumberdaya yang ada pada halaman tersebut dapat
tersimpan.
• Halaman yang tersimpan akan berisi satu file ‘html’
dengan nama file adalah alamat URL situs, dan satu
folder berisi sumberdaya yang ada pada halaman
tersebut yang biasanya berisi gambar-gambar. File ‘html’
bisa kita buka menggunakan perambah/browser atau bisa
pula membuka sebagai dokumen.
• Untuk membuka sebagai dokumen dilakukan dengan cara
klik kanan file ‘html’ tersebut, pilih ‘Open With> ‘doc’
Menyimpan teks halaman web
dengan menempatkan pada software lain

• Selain menggunakan Ctrl+S, bisa juga dilakukan


penyimpanan dengan cara menyalin semua teks (deskripsi)
yang ada pada halaman tersebut dengan cara blok semua
teks.
• Klik pada salah satu huruf paling atas halaman, sambil
menekan mouse (klik kiri), tarik mouse hingga akhir dari
teks paling bawah kemudian tekan Ctrl+C.
• Selanjutnya tempel teks yang terseleksi pada halaman
perangkat lunak Office Word.
Menyimpan Gambar

• Untuk gambar bisa kita lakukan dengan cara langsung


melakukan klik kanan mouse pada gambar tersebut dan
pilih ‘Save Image as’ untuk menyimpan gambar pada
drive komputer Anda, atau bisa juga memilih ‘Copy Image’
apabila kita hanya cukup ingin menyalin langsung pada
perangkat lunak Office Word tanpa melakukan
penyimpanan gambar.
Terimakasih ...

Anda mungkin juga menyukai