Perhitungan Biaya Obat

dalam resep
Rina Mulyani
 Kompetensi dasar
Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
Menghitung persediaan 3.18.1 Menjelaskan macam-macam metode yang
barang dan biaya obat digunakan dalam menghitung persediaan akhir
dalam resep 3.18.2 Menentukan metode penilaian persediaan yang sesuai
(FIFO, LIFO atau Moving Average) saat tren harga naik,
turun dan
stabil
  3.18.3 Menerapkan metode FIFO, LIFO dan Moving Average
dalam penilaian persediaan

  3.18.4 Menghitung (C3) jumlah obat pada resep yang

mempengaruhi harga jual obat (HOTS)
  3.18.5 Menghitung (C4) Harga Jual Obat pada resep
Melakukan perhitungan 4.18.1 Menjalankan perhitungan nilai persediaan dengan metode
FIFO, LIFO, dan Moving Average
nilai persediaan
dan
biaya obat dalam resep
  4.18.2 Menentukan nilai akhir persediaan barang dagang dengan
metode FIFO, LIFO dan Moving Average

  4.18.3 Melakukan perhitungan(C3) biaya obat pada

resep
  4.18.4 Menyusun (C6) perhitungan biaya obat pada
resep menggunakan aplikasi exel (HOTS)
 Tujuan Pembelajaran
● Siswa dapat menghitung jumlah obat yang mempengaruhi harga
jual obat pada resep dengan teliti (PPK Integritas)
● Siswa dapat menganalisis harga jual obat pada resep teliti benar
dan tepat (PPK Gotong royong)
● Siswa dapat melakukan perhitungan harga jual obat pada resep
teliti dan tepat (PPK Gotong royong)
● Siswa dapat menganalisis perhitungan biaya obat pada resep
menggunakan aplikasi exel dengan teliti
 Faktor-faktor yang mempengaruhi harga obat resep

Harga Jual Obat Resep

HNA Embalase

PPN MARGIN
Tuslah
 Harga Jual Apotek
● adalah Harga jual yang ditawarkan kepada konsumen setelah diperhitungkan HNA, PPN%, Margin
dan terkadang ada yang memasukkan biaya Embalage dan Tuslah
● Harga jual ada dua, yaitu:
● * harga obat jual bebas/terbatas/Over The Counter (OTC)

Obat OTC, umumnya obat bebas dan obat bebas terbatas. Misalnya : paramex
tablet, Oskadon, Tablet, Promag tablet dan lain-lain
Harga Jual Obat OTC = HNA +PPN 11% + Margin

* obat resep

● E = Embalase = jasa pengemasan

● T = Tuslah
 Contoh soal Harga OTC
● Harga Oskadon tablet = Rp. 300,00 (sebelum ppn).
● Harga oskadon 1 strip = Rp.1200,00 (sebelum ppn)
● Sehingga harga jual oskadon tablet 1 strip (margin 10%)
● = HNA + PPN 11%+ margin 10%
● = Rp. 1200,00 x 1,11 x 1,1
● = Rp. 1200,00 x 1,11 x 1,1
● ● = Rp 1465,2
● Jadi harga obat Oskadaon 1 strip adalah Rp. 1.465,2. Karena tidak
ada harga
● Rp. 1465,2, maka di bulatkan menjadi Rp. 1500, 00
Perhitungan harga jual Resep dengan margin 20%
Diketahui Harga jual :Amoxsan dry syrup : Rp. 20.000,- (belum ppn) dr. Indah Sari
SIP 01010/DKK/2010
Harga Jual Amoxsan = HNA + PPN 11% + margin 20% Jl. KS Tubun 98b Kober, Purwokerto Jawa
Tengah (0281) 6440603
● = Rp. 20.000,- x 1,11 x 1,2
= Rp. 20.000,- x 1,11x 1,2 Purwokerto, 8 Agustus 2022
R/ Amoxan dry syr fl 1
● = Rp. 26.640,- S tdd Cth 1

Sanmol syrup R/ Sanmol syr fl 1

Harga Jual Sanmol syr = HNA +PPN + margin 20% S tdd Cth 1

● = Rp. 10.000,- + 11% + margin 20%

● = Rp. 10.000,- x 1,11 x 1,2
● = Rp. 13.320,-
Jika Tuslah Rp 2000/R/ dan Embalasenya setiap resepnya Rp.500/R/
Maka Total harga resep atau HJA nya tersebut adalah: Pro : Tita (3th)
Alamat : Jl. Saga 3 Purwokerto
No Nama Obat Harga sat Jumlah R Total
1 Amoxan dry syr Rp 26.640 1 Rp 26.640
2 Sanmol syr Rp 13.320 1 Rp 13.320
3 Tuslah Rp 2.000 2 Rp 4.000
4 embalase Rp 500 2 Rp 1.000
  Jumlah total     Rp 44.960

Harga jual obat resep diatas adalah Rp. 45.000,-

● Agar kalian lebih jelas bagaimana cara menghitung kebutuhan dan harga resep silakan perhatikan video
berikut ini disini
Terima kasih