Anda di halaman 1dari 35

ANAMNESIS PENYAKIT SISTEM

HATI DAN SALURAN EMPEDU

Fakultas Kedokteran
Universitas Islam Sumatera Utara
ANAMNESIS PENYAKIT SISTEM
GASTROENTEROHEPATOLOGI

 Merupakan bagian dari keterampilan komunikasi,


berdasarkan pada 7 area kompetensi pada
Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK).
 Tujuan :
 Melatih mahasiswa (semester 5), mengaplikasikan
dasar-dasar keterampilan komunikasi dokter-pasien
yang telah dipelajari di Blok ICT dan Blok
Biomedik, ke dalam contoh kasus simulasi penyakit
gastroenterohepatologi.
 Mahasiswa memahami kerangka anamnesis
penyakit sistem gastroenterohepatologi.
 Melatih cara-cara menggali informasi yang
didapatkan dari anamnesis, secara deskriptif dan
kronologis.
Dasar Keterampilan Komunikasi
Dokter-Pasien

Dilakukan dengan sikap dokter yang


profesional dalam menghadapi pasien.
Menggunakan bahasa (Indonesia), yang
baik dan benar.
Menggunakan tutur bahasa yang sopan.
KERANGKA ANAMNESIS PENYAKIT
SISTEM GASTROENTEROHEPATOLOGI

 Anamnesis Pribadi.
 Anamnesis Keluhan Utama.
 Anamnesis Riwayat Penyakit Sekarang.
 Anamnesis Organ & Sistem.
 Anamnesis Riwayat Penyakit Terdahulu.
 Anamnesis Riwayat Pribadi.
 Anamnesis Riwayat Penyakit Keluarga.
 Anamnesis Sosial Ekonomi.
 Anamnesis Gizi.
Anamnesis Pribadi
 Merupakan data identitas pasien.
 Berkaitan dengan data epidemiologi, atau insidensi
suatu penyakit.
 Misalnya mengenai umur, penyakit tukak lambung
dan tukak duodenum memiliki insidensi yang tinggi
pada kelompok usia > 45 tahun.
 Insidensi penyakit sistem gastroenterohepatologi
dapat juga dipengaruhi oleh jenis kelamin.
 Misalnya kasus kolesistitis yang lebih banyak diderita
pasien berjenis kelamin wanita terutama dengan
kegemukan dibandingkan pria, atau pada kasus tumor
gaster yang lebih banyak diderita pasien pria daripada
wanita dengan perbandingan 2:1.
Keluhan Utama
 Keluhan utama adalah keluhan yang dirasakan
pasien sehingga dirinya datang berobat.
 Untuk menentukan keluhan utama, dokter harus
menanyakan apa keluhan yang dirasakan paling
mengganggu saat ini, yang menyebabkan pasien
datang berobat.
 Dalam penulisan keluhan utama harus
ditanyakan sudah berapa lama pasien
mengalami keluhan tersebut.
 Misalnya nyeri ulu hati sejak 5 hari yang lalu,
atau mencret-mencret sejak seminggu yang lalu.
Beberapa Keluhan Utama Penyakit
Sistem Gastroenterohepatologi

Nyeri abdomen.
Diare.
Sulit buang air besar (konstipasi).
Buang air besar berdarah.
Mual dan muntah.
Muntah darah (hematemesis).
Sulit menelan (disfagia).
Kembung (meteorismus).
Nafsu makan
Nyeri Abdomen
 Merupakan keluhan penyakit gastroenterohepatologi
yang terbanyak.
 Tipe nyeri abdomen :
 Nyeri viseral abdomen.
 Disebabkan oleh rangsang mekanik seperti regangan
atau spasme, atau kimiawi akibat proses inflamasi
atau iskemia.
 Nyeri seperti terbakar, dapat bersifat kolik sesuai
dengan gerakan peristaltik organ, dan samar batas
lokasinya.
 Nyeri peritoneum parietal.
 Disebabkan inflamasi pada peritonem parietal.
 Bersifat tajam (sangat nyeri), karena banyaknya
syaraf sensoris pada peritoneum parietal, menetap
atau konstan, dan lokasinya lebih jelas.
Nyeri Abdomen
Nyeri alih (reffered pain).
 Nyeri dirasakan pada abdomen, akibat
adanya proses pada organ tubuh yang lain.
 Misalnya nyeri akibat pneumonia, emboli
paru, atau infark miokardium yang dapat
menjalar ke abdomen.
 Kelainan-kelainan pada abdomen dapat juga
menimbulkan nyeri alih pada daerah tubuh
lain.
 Misalnya penjalaran nyeri pada kolelitiasis
ke pundak (subskapula), dan daerah bahu
kanan, atau nyeri alih pankreatitis ke daerah
punggung.
Nyeri Abdomen

Beberapa Lokasi Nyeri Abdomen & Penjalarannya


Etiologi Nyeri Abdomen
Nyeri Abdomen

Nyeri Abdominal Nyeri Ekstra Abdominal


Etiologi Nyeri Abdomen
 Etiologi nyeri abdominal :
 Gangguan motilitas : sindrom dispepsia
fungsional, gastritis antrum (psikosomatik),
atau pada irritable bowel syndrome.
 Gangguan vaskuler : iskemia atau infark
intestinal.
 Regangan kapsula organ : hepatitis, kista
ovarium, dan pielonefritis.
 Obstruksi visceral : kasus ileus obstruksi, kolik
bilier, atau kolik renal karena adanya batu.
 Kelainan mukosa viscer : tukak peptik,
esofagitis, kolitis infeksi, gastritis, dan
inflammatory bowel disease.
 Inflamasi peritoneum parietal : peritonitis,
appendisitis, pankreatitis, dan kolesistitis.
Etiologi Nyeri Abdomen

Etiologi nyeri ekstra abdominal :


Dermatomuskuloskeletal
(Herpes,Trauma,Muskuloskeletal).
Jantung (Iskemia jantung,Infark jantung).
Paru (Pleuritis,Emboli paru,Pneumonia,
Infark paru).
Lokasi Nyeri Abdomen

Empat Kuadran Abdomen Sembilan Regio Abdomen


Etiologi Nyeri Abdomen
Nyeri Epigastrium
 Gastritis, ulkus ventrikuli, karsinoma
ventrikuli, dispepsia, pankreatitis, Ca
pankreas, atau infark miokardium.
Nyeri hipokondrium kanan
 Kolesistitis,Kolelitiasis, kolangitis,
hepatitis, pankreatitis, karsinoma
pankreas, dan nyeri miokardium.
Nyeri hipokondrium kiri
 Kelainan pada limpa, ulkus peptikum,
pneumonia, emboli paru, dan nyeri
miokardium.
Etiologi Nyeri Abdomen
Nyeri periumbilikalis
Pankreatitis,Ca pankreas, obstruksi
usus, aneurisma aorta, dan gejala
awal appendisitis.
Nyeri lumbal
Batu ginjal, pielonefritis, batu ureter,
abses perinefrik, dan Ca kolon.
Nyeri inguinal dan suprapubik
Kelainan pada kolon, appendisitis
pada regio inguinalis kanan (titik Mc
Burney), divertikulosis, salpingitis,
sistitis, kista ovarium,prostatitis dan
kehamilan ektopik terganggu.
Lokasi Nyeri Abdomen

Beberapa Lokasi Nyeri Abdomen Lokasi Titik Mc Burney


Anamnesis Riwayat Penyakit
Sekarang Penyakit Sistem
Gastroenterohepatologi
Anamnesis Riwayat Penyakit Sekarang

OLDCART OPQRST
Anamnesis Riwayat Penyakit Dahulu
Penyakit Sistem
Gastroenterohepatologi
 Riwayat penyakit yang pernah dideritanya
sejak masih kanak-kanak sampai dewasa,
yang mungkin mempunyai hubungan
dengan penyakit yang dialami pasien saat
ini
 Misalnya pada sindrom dispepsia dapat
ditanyakan ada tidaknya riwayat penyakit
lambung, penyakit kuning (hepatitis),
diabetes mellitus, atau riwayat penyakit
kandung empedu, yang merupakan
beberapa faktor predisposisinya.
 Contoh lainnya adalah penggalian informasi
mengenai ada tidaknya riwayat penyakit
kuning (hepatitis) pada kasus sirosis hati.
Anamnesis Riwayat Penyakit Dahulu
Penyakit Sistem Gastroenterohepatologi

• Pada anak-anak sering tonsilitis kronis,


karies pada gigi,OMP (focal infeksi) 
dewasa cenderung menderita Penyakit
Jantung Rematik, Sindroma Nefrotik
Anamnesis Organ & Sistem
Untuk melihat ada tidaknya hubungan
antara keluhan atau gejala klinis,
dengan organ tubuh tertentu yang
belum didapat pada anamnesis
keluhan utama, penyakit sekarang,
ataupun pada anamnesis penyakit
terdahulu.
Anamnesis organ & sistem, dilakukan
secara sistematis, dengan
menanyakan keluhan yang mungkin
ditemukan pada organ atau bagian
tubuh, dimulai dari kepala,leher,
toraks, abdomen, genitalia, anorectal
hingga ekstremitas atas dan bawah.
Anamnesis Riwayat Pribadi
Penyakit Sistem
Gastroenterohepatologi
 Dokter menggali informasi mengenai kebiasaan
hidup pasien yang mungkin memiliki hubungan
(faktor predisposisi), dengan penyakit sistem
gastroenterohepato -logi yang dideritanya
 Misalnya kebiasaan merokok, yang dapat
meningkatkan resiko timbulnya penyakit gastritis
akut atau kronik, tukak duodenum, dan tukak
lambung.
 Contoh lainnya adalah kebiasaan minum
alkohol/tuak yang merupakan salah satu
pencetus terjadinya sirosis hati, atau
pankreatitis.
 Penggunaan jamu-jamuan yang dapat
mencetuskan penyakit hepatitis.
 Kebiasaan makan makanan yang pedas dan
asam, tidak sarapan pagi  cenderung
mencetuskan gastritis
Anamnesis Riwayat Pribadi
Penyakit Sistem Gastroenterohepatologi
 Berisi pertanyaan-pertanyaan :
 Apakah sebelumnya pasien sudah
menggunakan obat obatan untuk mengobati
penyakitnya atau belum.
 Apakah pasien berobat ke tenaga medis atau
mengobati sendiri.
 Apa nama obat yang digunakan.
 Bagaimana pemakaian obat.
 Apakah efek obat dirasakan menghilangkan
gejala penyakit atau tidak.
 Penggunaan NAPZA (misal : ganja)
 Beberapa penyakit sistem gastroenterohepato
logi dapat dicetuskan oleh pemakaian obat
obatan tertentu dalam jangka panjang.
 Misalnya pemakaian obat-obatan anti inflamasi
non steroid (OAINS), steroid, dan analgetik
dapat meningkatkan resiko timbulnya gastritis
akut atau kronik, dan tukak lambung.
Anamnesis Riwayat Penyakit Keluarga
Riwayat penyakit yang pernah diderita
keluarga dekat pasien, seperti penyakit
keturunan, atau penyakit yang dapat
menular secara kontak langsung bila
daya tahan tubuh melemah.
Beberapa penyakit gastroenterohepato
logi memiliki kecendrungan untuk
diturunkan secara genetik (garis
keturunan vertikal), misalnya :
 Tukak lambung.
 Karsinoma lambung.
Anamnesis Riwayat Sosial Ekonomi
Penyakit Sistem
Gastroenterohepatologi
 Keadaaan keluarga pasien :
 Kondisi rumah tangga
 Kondisi rumah
 Pekerjaan
 Penghasilan
 Lingkungan atau daerah sekitar tempat
tinggal pasien
 Misalnya penyakit infeksi saluran
pencernaan seperti disentri, atau kolera
sering ditemukan pada pasien tingkat sosial
ekonomi rendah, dengan tingkat kesadaran
tentang pola hidup sehat yang juga rendah.
Anamnesis Gizi
Dokter menanyakan pada pasien
tentang makanan yang dikonsumsi
setiap hari, seberapa banyak porsinya,
serta frekuensi makan.
Dapat ditanyakan juga, apakah
penderita merasa berat badannya
berkurang, bertambah, atau tetap.
Untuk mencari hubungan antara
makanan yang dikonsumsi, dengan
penyakit sistem gastroenterohepatologi
yang diderita oleh pasien.
Contoh Data Klinis Simulasi Kasus
Kolesistitis Akut
Pasien umumnya wanita, gemuk,
rentang usia di atas 40 tahun.
Keluhan Utama : Nyeri perut kanan
atas, dan ulu hati
Keluhan Tambahan : Demam (biasanya
tidak terlalu tinggi), mual dan muntah
(frekuensi tidak terlalu sering, atau < 5
kali).
Diagnosis banding yang dapat difikirkan
:
 Kolangitis.
 Hepatitis.
 Abses hati.
 Tukak lambung.
 Tukak duodenum.
 Pankreatitis akut.
 Karsinoma pankreas.
 Infark miokardium.
Onset : nyeri perut kanan atas yang
timbul mendadak.
Character :
 Bersifat kolik (intermitten, atau hilang
timbul), lama kelamaan dapat menetap.
 Sangat nyeri, seperti ditusuk-tusuk.
 Saat serangan, rasa nyeri pada perut
kanan atas dapat berlangsung cukup
lama hingga 60 menit tanpa mereda.
Contoh Data Klinis Simulasi Kasus
Kolesistitis Akut
Radiation : nyeri dirasakan pertama kali
muncul pada perut bagian atas,
kemudian menjalar ke pundak
(subskapula), atau bahu kanan.
Provoking Factor : serangan nyeri dapat
terjadi setelah pasien makan dalam
jumlah yang banyak, terutama makanan
yang berlemak.
Contoh Data Klinis Simulasi Kasus
Kolesistitis Akut

Lokasi Nyeri Kolesistitis Akut & Penjalarannya


Contoh Data Klinis Simulasi Kasus
Kolesistitis Akut
Aggravating Factor, rasa nyeri dapat
bertambah bila pasien bergerak, batuk,
atau bila daerah abdomen yang terasa
nyeri ditekan.
Anamnesis Riwayat Penyakit Terdahulu :
 Riwayat nyeri perut kanan atas yang
menjalar ke pundak atau bahu kanan
sebelumnya (kolik bilier) (+)
 Penyebab utama adalah kolelitiasis
(90%).
Anamnesis Organ :
 Dapat ditanyakan ada tidaknya keluhan
perubahan warna kulit dan mata menjadi
kekuningan (ikterus), untuk
menyingkirkan diagnosis banding
kolangitis (trias Charcot’s), dan hepatitis
pada fase ikterik.
 Pada kolesistitis dapat juga terjadi
ikterus, namun gejala ini tidak dominan
(20% dari kasus).
Contoh Data Klinis Simulasi Kasus
Kolesistitis Akut
Anamnesis Riwayat Pribadi :
 Kebiasaan-kebiasaan hidup pasien yang
yang berhubungan dengan penyakit
kolesistitis akut yang dialaminya.
 Riwayat sering mengkonsumsi makanan
yang berlemak.
 Makan makanan berlemak dapat
meningkatkan resiko terjadinya penyakit
kolesistitis dan kolelitiasis.
Anamnesis Riwayat Pengobatan :
 Berisi pertanyaan tentang ada tidaknya
riwayat penggunaan obat obatan dalam
jangka waktu lama, yang dapat
mencetuskan timbulnya keluhan nyeri
pada ulu hati terutama jenis OAINS,
misalnya piroksikam, atau ibuprofen,
untuk membantu menyingkirkan
diagnosis banding tukak lambung, atau
tukak duodenum.
Anamnesis Gizi,
 Ditanyakan tentang ada tidaknya
penurunan berat badan pasien secara
drastis, untuk menyingkirkan diagnosis
banding kasus keganasan seperti
karsinoma pankreas atau karsinoma
lambung.

Anda mungkin juga menyukai