Anda di halaman 1dari 11

ANALISIS KESALAHAN

BERBAHASA INDONESIA
ANGGOTA KELOMPOK
 Dhea Elfira Maulidina
 Irda Niati
 Muhammad Azhari
 Ni Putu Andira Murti
 Nuruniswati
 Zaetun
Pengertian Kesalahan Berbahasa
 Pengertian Menurut Para Ahli
1. H.V GEORGE (Common Erron in Language Learning)
→ Pemakaian bentuk-bentuk tuturan yang tidak diinginkan (unwanted
form) khusunya suatu bentuk tuturan yang tidak diinginkan oleh
penyusunan program dan guru pengajar bahasa.
2. S. Piet Corder (Introducing Applied Linguistik)
→ Pelanggaran terhadap kode berbahasa, pelanggaran ini bukan hanya
bersifat fisik, tetapi merupakan tanda kurang sempurnanya
pengetahuan dan penguasaan terhadap kode.
Corder menggunakan 3 istilah untuk kesalahan dalam berbahasa:
1. Lapses
2. Error
3. Mistake
Kesalahan - Kesalahan Berbahasa
Indonesia
Berdasarkan komponen bahasa, wilayah kesalahan dibedakan menjadi :
1.Kesalahan fonologi
Fonologi adalah ilmu tentang penbendaharaan fonem sebuah bahasa dan
distribusinya. Sebagai sebuah cabang ilmu, fonologi diartikan sebagai kajian
bahasa yang mempelajari tentang bunyi-bunyi bahasa yang diproduksi oleh alat
ucap manusia.
2. Kesalahan Morfologi
Morfologi berarti ilmu yang mempelajari tentang bentuk-bentuk dan
pembentukan kata atau morfologi adalah terbentuknya kata dalam bentuk dan
makna sesuai dengan keperluan dalam satu tindak pertuturan.
3.Kesalahan Sintaksi
Kesalahan sintaksi adalah kesalahan atau penyimpangan struktur
frasa,klausa,atau kalimat,serta ketidaktepatan pemakaian partikel.
4.Kesalahan Semantik
Kesalahan ini berkaitan dengan bahasa tulis maupun bahasa lisan. Jika ada
sebuah bunyi,bentuk kata,ataupun kalimat yang maknanya menyimpang dari
makna yang seharusnya.
Kategori Kesalahan Berbahasa
Kesalahan berbahasa adalah pemakaian bentuk-bentuk tuturan yang tidak
di inginkan, adapun kesalahan berbahasa diantaranya yaitu :

Kesalahan Penggunaan Ejaan


 Analisis penulisan kata dasar jadian
 Analisi penulisan kata depan
 Analisi penulisan kata serapan dari bahasa asing

Kesalahan Pada Pemakaian Tanda Baca


 Analisi tanda baca (.)
 Analisi tanda baca (,)
 Analisi tanda baca (:)
 Analis tanda baca (-)
Sumber dan Analisis Kesalahan
Berbahasa
Apabila kesalahan berbahasa dalam tataran fonologi, maka didapat dari
sumber-sumber ini :
1. Sumber kesalahan berbahasa dalam tataran fonologi
a. Fonim /a/ dibaca menjadi /e/
b. Fonim /e’/ dibaca menjadi /u/
c. Fonim /u/ dibaca menjadi /o/
d. Fonim /c/ dibaca menjadi /se/
e. Fonim /z/ dibaca menjadi /j/ atau /s/
f. Fonim /f/ dibaca menjadi /p/
2. Sumber kesalahan berbahasa dalam tataran morfologi
Sumber kesalahan berbahasa dalam tataran morfologi :
a. Salah penentuan bentuk asal
b. Fonim yang luluh tidak diluluhkan
c. Penyingkatan morfim men-,meny-,meng-,dan menge-,menjadi n,ny,ng dan nge-.
Sumber kesalahan berbahasa dalam tataran frase :
a. Kata depan tidak tepat salah penyusunan frase
b. Salah penyusunan frase
Sumber kesalahan berbahasa dalam tataraan klausa :
a. Penambahan kata kerja bantu “adalah dalam klausa pasif”
b. Penghilangan kata “untuk dalam klausa pasif”
Sumber kesalahan berbahasa dalam kesalahan sintaksi
a. Penggunaan kata rangkai,dari,pada,daripada,kepada,dan untuk
b. Pembentukan kalimat tidak baku
Sumber kesalahan berbahasa dalam tataran semantik akibat bentukan ambiguitis
a. Akibat diksi
b. Akibat syarat-syarat paragraf tidak dipenuhi
c. Akibat struktur paragraf
d. Akibat penggabungan paragraf
Tujuan Analisis Bahasa

Analisi bahasa ini bertujuan


untuk mengetahui kesalahan
dalam berbahasa dalam bentuk
yang sudah disebutkan diatas,
kemudian setelah itu kesalahan
akan diperbaiki.
Metode Analisis Kesalahan Berbahasa

Menganalis kesalahan berbahasa dapat menggunakan


berdasarkan taksanomi kategori strategi performasi,
taksanomi strategi kategori komperatif, dan lain-lain.
CONTOH :
Nur Susilo Mas’ud melakukan penelitian
kekhilafaan(kekeliruan B1) jawa dan lokasi penelitian
itu diperoleh empat wujud kekhilafan berdasarkan
taksonomi kategori strategi performasi yaitu :
1. Penanggalan (omission)
2. Penambahan(additon)
3. Misformation
4. Kesalah urutan(misordering)
Kesimpulan
Kesalahan berbahasa indonesia adalah pemakaian
bentuk-bentuk tuturan berbagai unit kebahasaan yang
meliputi kata, kalimat, paragraf, yang menyimpang dari
sistem kaidah bahasa indonesia baku,serta pemakaian ejaan
dan tanda baca yang menyimpang dari sistem ejaan dan
tanda baca yang telah ditetapkan sebagaimana dinyatakan
dalam buku ejaan bahasa indonesia yang disempurnakan.
Sumber kesalahan bahasa dapat dianalisis berdasarkan
tataran fonologi, morfologi, sintaksi, semantik, dan wacana.
Untuk menganalisis kesalahan berbahasa dapat
menggunakan taksonomi strategi kategori komparatif dan
lain-lain.
TERIMA KASIH

KEEP SMILE

Anda mungkin juga menyukai