Anda di halaman 1dari 25

Uterine Prolapse

Oleh :
dr. Seniorita Yulyan

Pembimbing
dr. Toha
dr. Handoko

RSUD SEKARWANGI
2019
Case Report
Anamnesis
Tanggal Pemeriksaan : Rabu, 3 Juli 2019 (10.30
a.m.)
Identitas Pasien
Pasien Suami

Nama Ny. M Tn. SF

Usia 62 tahun 67 tahun


Alamat Pintu aer, Pelabuhan ratu
Suku Bangsa Sunda
Agama Muslim
Pekerjaan Ibu rumah tangga Buruh
Pendidikan Sekolah Dasar

Status Menikah
Pernikahan
Anamnesis
Keluhan Utama: muncul benjolan dari jalan lahir

01 02 03 04
Dirasakan sejak 1 Pasien dapat Tidak disertai Tidak disertai rasa
tahun yang lalu, dan mendorong inkontinesia urin nyeri dan
semakin membesar masuk perdarahan dari
sejak 1 bulan SMRS. benjolan ke jalan lahir
jalan lahir
Anamnesis...

6 bulan yang lalu

Karena Pasien dirujuk ke Saat diperiksa di


keluhannya, RSUD Sekarwangi RSUD
pasien datang karena tidak ingin di Sekarwangi,
ke RSUD operasi, namun di benjolan tidak
RSUD Pelabuhan tidak muncul kecuali
Palabuhan Ratu
ada alat supporting ketika melakukan
valsava manuever
Riwayat
Penyakit Sebelumnya Keluarga

Riwayat Hipertensi : (-) Riwayat IMS pada suami : (-)


Riwayat Asma : (-) Riwayat penyakit yang sama pada
Riwayat DM : (-) keluarga (-)
Riwayat Tuberkulosis : (-)
Riwayat Alergi : (-)
Riwayat Trauma : (-)
Riwayat Operasi : (-)
Informasi Tambahan
Riwayat Obstetrik: P5A2

Riwayat
Kontrasepsi
Tidak pernah KB
Terakhir
Riwayat Marital menstruasi
Menikah 1x Menopause sejak
10tahun yang lalu
Siklus Menstruasi
27 hari, regular, duratsi 7
hari, dysmenorrhea (-)
Pemeriksaan Fisik
Keadaan Umum : tampak sakit
sedang
Kesadaran : compos mentis
Tanda-tanda Vital
TD : 130/90 mmHg
HR : 80 x/menit
RR : 20 x/menit
Suhu : 36.2°C
Status Gizi
BB : 51 kg
TB : 150 cm
Body Mass Index (BMI) : 22.7 kg/m2 
normal
Pemeriksaan Fisik

Kepala : CA (-), SI (-)


Toraks
Jantung : S1, S2 reguler,
murmur (-)
Paru-paru : VBS ka=ki, rh-/-, wh-/-
Abdomen : supel, Bu(+), NT (-),
Massa (-)
Ekstrimitas : akral hangat, CRT<2”
Pemeriksaan Ginekologi

Inspeksi Inspekulo
Massa pada introitus Tidak dilakukan
Abdominal
vagina
Circumference
Pemeriksaan Ginekologi

Vulva Dalam batas


normal
vagina Massa didalam introitus vagina

Portio Muncul melalui introitus vagina

Corpus Uteri Menonjol +- 2 cm dibawah


himen
Tenderness -

Diagnosis
P5A2, 62 tahun, uterine prolapse

Management
Rencana vaginal hysterectomy

12

Prognosis

• Quo ad vitam : ad bonam


• Quo ad functionam : ad malam
• Quo ad sanationam : ad bonam
Case Analysis
Classification of AUB
Theory Case

Definisi : turunnya/herniasi isi History Taking:


organ panggul ke dalam vagina Ny. M, 62 tahun P5A2
atau ke luar vagina akibat Mengeluh munculnya benjolan
kelemahan struktur penyokong dari jalan lahir. Pasien dapat
dasar panggul. mendorong masuk benjolan
Faktor Risiko: multiparitas, usia tersebut, namun benjolan akan
tua kembali keluar.
At least two vaginal deliveries
were 8.4 times more likely to have
surgery for prolapse than those
with no such history.
Classification of AUB
Theory Case

Menopause dapat berperan


• Menstruasi terakhir 10 tahun
sebagai salah satu faktor risiko
yang lalu
obstetrik.
Symptoms:
Banyak gejala telah dikaitkan
dengan prolapsus uterus,
meskipun tidak ada gejala yang
spesifik, kecuali melihat atau
merasakan tonjolan vagina.
Classification of AUB
Theory Case

• Corpus uteri: projecting


through vaginal introitus ±2 cm
below the hymen
Management

Theory
a. Nonsurgical
- Conservative: Asymptomatic with first or second degree prolapse
> alteration of lifestyle
> physical intervention such as pelvic floor muscle training (PFMT).
- Mechanical
Vaginal pessary
b. Surgical
1. Route Surgery:
-Vaginal, Laparoscopic, and Abdominal
2. Procedures for prolapse:
(i) restorative, which use the patient’s endogenous support structures; surgery to
repair the pelvic floor
(ii) obliterative, which close or partially close the vagina.
Management
CASE

Theory
Based on HOGI for surgical management :

1. Reproduction phase : Ventro suspension


2. Post-menopause
- Sexually active : Vaginal hysterectomy,
Ventrofixation with Mesh
-Not sexually active: Vaginal hysterectomy
with colpocleisis
3. Cystocele -> Anterior colporrhaphy
4. Rectocele-> Posterior colporrhaphy
5. Third degree uterine prolapse
Case

Vaginal Hysterectomy
 Candidates for surgical repair of POP are women with :
- symptomatic prolapse
- who have failed or declined conservative management
- Childbearing
Complication

Prolapse of other
pelvic organ
Ulcer in severe case of
uterine prolapse.

Infertility Kasus
Tidak ada
Reference
1. Berek JS, Novak E. Berek & Novak's Gynecology:
Lippincott Williams & Wilkins; 2007.
2. Doshani A, Teo RE, Mayne CJ, Tincello DG. Uterine
prolapse. BMJ: British Medical Journal. 2007;335(7624):819.
3. Departemen SMF Obstetri & Ginekologi Fakultas
Kedokteran Universitas Padjadjaran RSUP Dr. Hasan
Sadikin. Panduan Praktik Klinis Obstetri & Ginekologi.
Bandung. 2015.
4. Roovers JPWR, Lakeman MME. Effects of genital
Prolapse surgery and hysterectomy on pelvic floor
function.

Anda mungkin juga menyukai