Anda di halaman 1dari 12

Manajemen Unit Kerja

(MUK-3)
NERACA LAJUR
SEMESTER V

DISUSUN OLEH :
KELOMPOK 1
Muhammad Hafiz (17D30414)
Muhammad Ridha Al Maulidi (17D30372)
Muhammad zaki mubarak (17D30373)
Nadi (17D30376)
Raden Yoseph Eka Hendrawan (17D30391)
Sahrunadi (17D30399)

PRODI D3 PEREKAM DAN INFORMASI KESEHATAN


STIKES HUSADA BORNEO
BANJARBARU
Pengertian Neraca Lajur

Neraca lajur (worksheet) merupakan lembar kerja


akuntansi berkolom-kolom untuk merangkum informasi
buku besar yang dibutuhkan untuk menyusun laporan
keuangan. Neraca lajur bukanlah merupakan catatan
akuntansi permanen, Neraca lajur hanyalah instrumen
yang dipakai untuk memfasilitasi penyusunan jurnal
penyesuaian dan laporan keuangan.
FUNGSI NERACA LAJUR
1. Untuk Melakukan Pemeriksaan Data Kembali

Kesalahan pencatatan dapat dihindarkan dengan mencocokkannya dengan neraca lajur. Hal ini juga baiknya
diterapkan tidak hanya pada pencatatan oleh manusia namun juga pencatatan yang dilakukan oleh software.
Jadi peluang kesalahan yang terjadi dapat diminimalisir.

2. Melihat Kegiatan Harian Perusahaan

Memudahkan pihak perusahaan dalam mengontrol berbagai kegiatan keuangan yang ada.

3. Memudahkan Pembuatan Laporan Keuangan

Membantu penyusun laporan keuangan, agar penyusunan menjadi lebih mudah. Tak hanya menghemat waktu
namun, juga dapat memudahkan pengecekan ketika terjadi kesalahan.
FUNGSI NERACA LAJUR

4. Membantu Peringkasan Data


Saat membuat neraca lajur tentu akan ada penggolongan data
yang isinya adalah akun keuangan perusahaan.
5. Memperlihatkan Prosedur Pencatatan Keuangan yang
Dijalankan
TUJUAN PEMBUATAN NERACA LAJUR

1. Untuk memudahkan penyusunan laporan keuangan

2. Untuk menggolongkan dan meringkas informasi dari neraca saldo


dan data penyesuaian, sehingga merupakan persiapan sebelum disusun
laporan keuangan yang formal.

3. Untuk mempermudah menemukan kesalahan yang mungkin


dilakukan dalam membuat jurnal penyesuaian.
KOMPONEN/BENTUK DAN ISI NERACA LAJUR
• Kolom 1 dan ke-2 merupakan kolom neraca saldo yang berisi saldo-saldo akun yang belum
disesuaikan.

• Kolom ke-3 dan ke-4 merupakan kolom yang berisi data penyesuaian.

• Kolom ke-5 dan ke-6 merupakan kolom yang neraca saldo akun setelah disesuaikan. Kolom ini
berasal dari penjumlahan (pengurangan) angka-angka di neraca saldo dengan angka-angka
penyesuaian.

• Kolom ke-7 dan ke-8 merupakan kolom yang berisi laporan laba rugi.

• Kolom 9 dan ke-10 merupakan kolom yang berisi laporan perubahan ekuitas.

• Kolom ke-11 dan ke-12 merupakan kolom yang berisi neraca.


MENYIAPKAN NERACA LAJUR
Langkah-langkah membuat neraca lajur:
• Nama perusahaan, neraca lajur dan periode penyusunan ditulis di tengah atas

• Mengisi kolom keterangan untuk nama akun-akun.

• Menyiapkan neraca saldo pada kertas kerja

• Menyiapkan penyesuaian dalam kolom penyesuaian dengan memasukkan angka-angka dari jurnal
penyesuaian pada kolom penyesuaian.

• Memasukkan saldo-saldo yang telah disesuaikan dalam kolom neraca saldo setelah penyesuaian
dengan cara menjumlahkan atau mengurangkan kolom neraca saldo dan kolom penyesuaian.
MENYIAPKAN NERACA LAJUR
• laba (kolom ke 7) atau rugi (kolom 8) dan prive dimasukkan ke kolom perubahan modal
yaitu kolom 9 debit dan kolom 10 kredit. Pada perusahaan yang mengalami laba, maka
angka laba dari kolom 7 dimasukkan ke kolom 10, jika rugi dari angka kolom 8
dimasukkan ke kolom 9. Kolom 8 dijumlahkan dan juga kolom 9, selisih yang terjadi
merupakan modal akhir yang dimasukkan ke kolom 9.
• maka akun tersisa dipindahkan ke kolom neraca yaitu kolom 11 sebelah debit dan kolom
12 di kredit. Kolom ini berisi aset, utang dan modal akhir (angka dari kolom 9)
dimasukkan ke kolom 12. kolom 11 dijumlahkan dan juga kolom 12
CONTOH NERACA LAJUR KOLOM 12
 
Contoh Neraca Lajur Kolom 10
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai