ULLIS MARWADHANI
I11111054
1. Sejarah
50% gejala muncul pada tahun pertama
kehidupan dan 95% di bawah usia lima tahun.
75% masa anak-anak akan terjadi remisi spontan
sebelum masa remaja
50-70% peka terhadap satu alergen atau lebih
(makanan, tungau debu rumah, atau hewan
peliharaan)
50%-80% berkembang menjadi rhinitis alergi atau
asma pada saat dewasa
Epidemiologi (3)
6
2. Faktor resiko
DA beresiko tinggi pada mereka yang anggota
keluarganya terpengaruh
75% DA pada kembar monozigot
30% DA pada kembar dizigot
DA penyakit genetik yang kompleks timbul dari
gen-gen dan ligkungan gen interaksi
Epidemiologi (4)
7
3. Genetik
Gen filaggrin adalah genetik terkuat yang diketahui
merupakan faktor terjadinya DA
50% pasien DA membawa mutasi gen filaggrin
Mutasi gen filaggrin menimbulkan gangguan
fungsional dalam protein sehingga menganggu
penghalang kulit
Tidak semua pasien DA memiliki mutasi gen
filaggrin
Epidemiologi (5)
8
4. Lingkungan
Banyak hipotesis menjelasakan kebersihan
merupakan peningkatanyangcepat terhadap
prevalensi eksema
Hipotesis didukung melihat saudara kandung
beresiko DA dan anak-anak yang tumbuh di
dilingkungan pertanian sehingga terpapar berbagai
mikroflora
Patofisiologi
9
Px cenderung datang
dengan kulit kering, kulit
pucat dan kemampuan
berkeringan berkurang
Terjadi peningkatan
respon kolinergik untuk
menggaruk
Diagnosis dan presentasi klinis (2)
12
Tujuan pengobatan :
1. meminimalkan kekambuhan penyakit
2. mengurangi durasi dan rasa panas
a. Emolien
kemampuan u/ men↑ kan hidrasi epidermis (mengurangi
penguapan, shg tampilan kulit membaik dan gatal berkurang)
b. Kortikosteroid topical
Kortikosteroid topikal adalah kortikosteroid andalan
pengobatan untuk atopik sedang sampai berat dermatitis,
baik pada anak-anak maupun dewasa.
Perawatan (3)
15
Perawatan (2)
16
c. Kalsineurin inhibitor
Krim pimekrolimus dan tacrolimus salep disebut
juga inhibitor kalsineurin topical adalah formulasi
baru yang digunakan baik untuk pengobatan erupsi
akut dan untuk terapi pemeliharaan DA
d. Fototerapi
Fototerapi dilakukan selama 1-2 bln, sebanyak 3-5x
seminggu, sebaiknya dikombinasi dengan
kortikosteroid topikal
Perawatan (4)
17
Perawatan (5)
18
TERIMA KASIH