Anda di halaman 1dari 6

METODE

 Pemeriksaan tempat kejadian kriminal: fotografi, diagram,


posisi tubuh, tempat terjadinya, posisi senjata, lingkungan,
masuk dan keluar poin, sidik jari, cetakan kaki, telepon, CCTV.
 Pemeriksaan radiologi
 Jumlah luka masuk, posisi dan pola.
 Luka keluar, posisi, jumlah dan pola.
 Pelacakan diambil dari bullet, fragmen, ricocheting dan
kerusakan internal.
METODE
 Cedera otak dipelajari setelah memperbaiki otak
 Pemeriksaan toksikologi darah, urine, cairan vitreous bersama
dengan sampel visceral
 Rekam medis terdahulu
 Laporan balistik pada senjata, amunisi dan tembak residu.
 Opini terakhir berdasarkan laporan gabungan dari TKP
pemeriksaan, otopsi, analisis toksikologi, rincian teknis
[telepon / CCTV], rekam medis dan laporan pemeriksaan
balistik
OBSERVASI

Anda mungkin juga menyukai