Anda di halaman 1dari 18

Mengapa Petani Milenial

Menggemari Kopi..?
Di era milenial ini komoditi kopi
sedang hangat menjadi
perbincangan dan menjadi trend
dunia.
Bagi pecinta kopi dan
masyarakat milenial mari kenali
jenis – jenis kopi Indonesia
NGOPI alias minum kopi sudah lama menjadi
tradisi di Indonesia. Ngopi awalnya diidentikkan
dengan warung kopi pinggir jalan untuk kelas
pekerja.

Namun pada perkembangannya, kaum milenial


pun menjadikan kopi dan nongkrong sebagai
gaya hidup.

Di Bengkulu, tempat ngopi pun menjamur, mulai


dari kelas warkop dengan kopi tubruk sebagai
andalan, hingga coffee shop yang menyajikan
kopi dengan racikan modern.
Dengan kondisi generasi milienal yang sedang
menjadi tren saat ini, kopi bukan lagi sebagai
konsumsi tetapi juga sebagai gaya hidup.

Banyak anak muda zaman sekarang


mengkonsumsi kopi di coffe shopternama
seperti: Starbucks, Tanamera dll.

Melihat kopi sebagai tren gaya hidup menjadikan


banyak orang tertarik untuk
mengembangkan bisnis coffee shop.
Petani Milenial bekerjasama dengan
petani lokal yang sudah terkenal
dengan produksi kopi berkualitas akan
memberikan keuntungan tersendiri
baik bagi Kopi Millineal maupun
produsen kopi itu sendiri.

Kopi Millenial memberikan peluang


bisnis yang besar dengan prospek yang
menjanjikan.
Business Model Canvas dari Petani Kopi Millineal
Kaum anak muda dan generasi
•Customer Segment milenial
Generasi millineal merupakan
tolak ukur dari kondisi Kopi
Millenial

•Value Proposition Taste


Place
quality

Awareness
Evaluation
•Channels Purchase
Delivery
After Sales
Member
•Customer Relationships Special price
Merchandise

Bubuk Kopi
•Revenue Streams Green Bean
Bean rosting
Coffe cake at all
Pengumpulan sumber daya
•Key Activites
Penjualan
Marketing/Pemasaran
Bahan baku
•Key Reources Sumber daya manusia
 Modal
Supplier
•Key Partner Investor
Desighner
Promotion
Bahan baku
•Cost Structure Sdm
pakaging

Anda mungkin juga menyukai