Anda di halaman 1dari 14

INTEGRASI

POLITIK
Meet
Our
Team
Maharani Dewi Pradnya Kartika Claudia Salita
1807531196 1807531202 1807531203
POKOK PEMBAHASAN

01 INTEGRASI POLITIK

02 JENIS-JENIS INTEGRASI
POLITIK

03 CONTOH INTEGRASI
POLITIK DI INDONESIA
A P A I T U
INTREGASI
POLITIK
INTREGASI
POLITIK
Menunjuk pada sebuah ‘proses kepada’ atau sebuah ‘produk
akhir’ penyatuan politik di tingkat global atau regional di antara
unit-unit nasional yang terpisah. Integrasi politik sebagai sebuah
proses di mana sekelompok masyarakat, yang pada awalnya
diorganisasikan dalam dua atau lebih negara bangsa yang
mandiri, bersama-sama mengangkat sebuah keseluruhan politik
yang dalam beberapa pengertian dapat digambarkan sebagai
sebuah ‘community’.”
JENIS–JENIS

INTEGRASI
POLITIK
INTEGRASI BANGSA

Integrasi bangsa merupakan penyatuan berbagai


kelompok social budaya ke dalam satu kesatuan
wilayah ke dalam suatu identitas nasional.
Berbagai suku, pengguna bahasa, penganut adat &
agama dan ideology yang berbeda perlu disatukan
dalam sebuah kesatuan yang utuh.
INTEGRASI
WILAYAH
Integrasi wilayah adalah pembentukan kewenangan
nasional terhadap wilayah atau daerah politik yang lebih
kecil yang mungkin berdasarkan kelompok sosial
budaya tertentu. Salah satu problema yang di hadapi Pengertian Negara ditujukan pada adanya pusat
oleh pemerintah dalam Negara-negara yang baru kekuasaan yang menguasai wilayah-wilayah
terbentuk adalah pembentukan pemerintah pusat yang yang menjadi batas wilayahnya, sedangkan pengertian
menguasai seluruh wilayah & penduduk yang ada dalam bangsa lebih menunjukkan pada kesamaan pada warga
batas wilayah tersebut. mendiami wilaah Negara tersebut. Jadi integrasi wilayah
suatu Negara erat kaitannya dengan pembinaan negara
dan integrasi bangsa berhubungan dengan pembinaan
INTEGRASI
Salah satu problema
yang di hadapi oleh NILAI
pemerintah dalam
Negara-negara yang sedangkan
baru terbentuk pengertian bangsa
Adalah adalah lebih menunjukkan
pembentukan pembentukan pada kesamaan
kewenangan pemerintah pusat pada warga
nasional yang menguasai mendiami wilaah
terhadap wilayah seluruh wilayah & Negara tersebut.
atau daerah penduduk yang ada Jadi integrasi
politik yang lebih dalam batas wilayah wilayah suatu
kecil yang tersebut. Pengertian Negara erat
mungkin Negara ditujukan kaitannya dengan
berdasarkan pada adanya pusat pembinaan negara
kelompok sosial kekuasaan yang dan integrasi
budaya tertentu. menguasai wilayah- bangsa
wilayah berhubungan
yang menjadi batas dengan pembinaan
INTEGRASI ELITE
Integrasi dengan khalayak adalah
upaya untuk menghubungkan antara
kaum elite dengan khalayak atau Kewenangan adalah bentuk kekuasaan
rakyat yang diperintah. Bentuk penguasa kepada pihak yang dikuasai.
hubungan ini dipahami dalam artian Inilah perbedaan pemerintahan negara
pertautan antara sistem nilai yang jajahan dengan pemerintah negara
diusung oleh pemerintah itu sejalan merdeka. Jika negara jajahan terdapat
atau tidak dengan kehendak hubungan pemerintah dengan yang
masyarakat. Sebab dasar dari diperintah namun bentuk kepatuhan
pengaruh tersebut terdapat pada rakyat yang diperintah tidak didasarkan
sumber-sumber pengaruh yang dimiliki pada nilai yang disepakati bersama.
penguasa. Sedangkan negara yang merdeka
dianggap sebagai sistem pemerintah
yang lebih absah karena adanya
kesepakatan nilai-nilai antara yang
memberi perintah dengan yang
diperintah.
TERBENTUKNYA
ORGANISASI
O P M
Organisasi Papua Merdeka (OPM)
adalah sebuah gerakan separatis
yang didirikan tahun 1965 yang
bertujuan untuk mewujudkan
kemerdekaan Papua bagian
barat dari pemerintahan
Indonesia. Sebelum era reformasi,
provinsi yang sekarang terdiri atas
Papua dan Papua Barat ini
dipanggil dengan nama Irian
Jaya.
Pada tanggal 1 Juli 1971, Nicolaas Jouwe dan
dua komandan OPM yang lain, Seth Jafeth
Raemkorem dan Jacob Hendrik Prai menaikkan
bendera Bintang Fajar dan memproklamasikan
berdirinya Republik Papua Barat. Namun
republik ini berumur pendek karena segera
ditumpas oleh militer Indonesia dibawah
perintah Presiden Soeharto.(orde baru). Tahun
1982 Dewan Revolusioner OPM didirikan dimana
tujuan dewan tersebut adalah untuk
menggalang dukungan masyarakat
internasional untuk mendukung kemerdekaan
wilayah tersebut. Mereka mencari dukungan
antara lain melalui PBB, GNB, Forum Pasifik
Selatan, dan ASEAN.
Kesenjangan sosial yang sangat begitu tajam
antara warga pendatang dan warga asli serta
eksploitasi alam bumi Papua yang membabi
buta semakin menambah deretan alasan
pembenaran gerakan separatis ini. Pemerintah
pusat mesti serius mengatasi ini, bukan hanya
dengan upaya pendekatan militer, akan lebih
baik bila dikedepankan upaya diplomatis dan
pendekatan perhatian kesejahteraan para
warga asili Papua yang masih banyak yang
belum tersentuh dari hiruk pikuknya
pembangunan
T H A N K Y O U

Anda mungkin juga menyukai