Anda di halaman 1dari 33

SISTEM MODULASI PADA

SISTEM CATV
Disusun oleh:
FEBRYANTO MARTHYN S.S
165060301111047
Sistem Distribusi Televisi Kabel
• Sistem distribusi televisi kabel telah dibangun untuk melayani
suatu komunitas yang sebagian besar tidak dapat menerima
program over the air karena gangguan secara geografi.
Berlangganan pada sistem ini umumnya membayar biaya
bulanan untuk pelayanannya.
Sistem Distribusi Televisi Kabel
• Gambar Sistem Distribusi Televisi Kabel
Sistem distribusi televisi kabel
-Headend
• Headend adalah sumber dari semua sinyal yang akan
didistribusi melalui sistem seperti titik pengumpulan dari
semua sumber sinyal. Headend membentuk semua sinyal
datang menjadi daerah frekuensi yang cocok untuk distribusi
dan penerima. Headend ini terdiri dari receiver satelite,
modulator, combiner dan amplifier.
-Trunk Line
• Pemancaran dari headend adalah jalur utama yang membawa
sinyal CATV utama untuk didistribusi.
-Cable Termination
• Pada ujung kabel harus seimbang dengan impedansi kabel
atau sinyal pantulan yang akan menyebabkan gangguan. Kabel
koaksial 75 ohm digunakan untuk distribusi sinyal. Redaman
dari kabel adalah hambatan kawat tembaga dan frekuensi
bergantung redaman disebabkan radiasi dan kapasitansi
dielektik.
- Trunk Amplifires

• Amplifier sepanjang jalur utama menjaga daya sinyal dengan


distorsi rendah, noise rendah dan penguatan yang sesuai.
Distorsi disebabkan oleh amplifier akan meningkat oleh
amplifier berikutnya.
Sinyal Pemancar Televisi
• Sinyal pemancar televisi, apakah itu NTSC, PAL atau SECAM,
adalah sinyal paling kompleks yang digunakan dalam
komunikasi komersial terdiri modulasi amplitudo, frekuensi,
fase dan pulsa dipasang menjadi saluran 7 atau 8 MHz dengan
proses transmisi sideband tunggal yang disebut vestigial
sideband. Gambar 2.2 menunjukkan tampilan domain
frekuensi saluran televisi tunggal. Sumbu horizontal adalah
skala amplitudo sinyal. Sinyal pembawa berisi sebagian besar
daya yang ditransmisikan termasuk informasi suara dan
informasi warna yang dimodulasi ke atasnya.
Sinyal Pemancar Televisi

• Sistem pemancar yang tersedia saat ini diberbagai negara ada


tiga jenis yaitu sistem Phases Alternating Line, sistem National
Television System Commitee dan sistem SECAM.
Sistem Pemancar PAL (Phases Alternating Line)
• Sistem baku televisi Phases Alternating Line hampir sama
dengan sistem National Television System Commitee
perbedaannya terletak pada metoda pembuatan sinyal sub
pembawa warnanya. Sinyal sistem pemancar Phases
Alternating Line terdiri dari sinyal luminan dan dua sinyal
perbedaan warna. Dalam sistem baku PAL, sinyal perbedaan
warna masing-masing disebut sinyal U dan V. Lebar bidang
frekuensi dari masing-masing sinyal tersebut adalah 1,3 MHz.
Pada sinyal perbedaan warna digunakan gelombang sub
pembawa yang berada pada bidang frekuensi sinyal luminan
dan metoda modulasi yang digunakan adalah modulasi
pembawa supres. Dengan sistem modulasi tersebut kedua
sinyal perbedaan warna dapat disiarkan tanpa mengganggu
satu sama lain.
Sinyal Televisi Berwarna Komposit
Sistem Pemancar NTSC (National
Television System Commitee)
• Sistem baku televisi National Television System Commitee
hampir sama dengan sistem PAL perbedaannya terletak pada
metoda pembuatan sinyal sub pembawa warnanya. Membuat
sinyal televisi komposit yang menggunakan bakuan National
Television System Commitee. Sinyal sistem broadcast National
Television System Commitee terdiri dari sinyal luminan dan
dua sinyal perbedaan warna. Lebar bidang sinyal perbedaan
warna ditentukan pada 500 KHz agar memberikan warna-
warna yang relatif daerah luas. Kedua sinyal perbedaan warna
dan memodulasi sub pembawa warna 3.58 MHz. Sinyal U dan
sinyal V, agar dapat ditransmisi dua sinyal perbedaan warna
yang menggunakan modulasi amplituda maka diperlukan dua
gelombang sub pembawa 3,58 kHz dengan perbedaan fasa
90 °.
Sistem Pemancar NTSC
Sistem Pemancar SECAM (Sequensial
Couleur a Memorie)
Phases Alternating Line L untuk informasi suaranya
menggunakan modulasi frekuensi dan untuk modulasi videonya
ditransmisikan menggunakan modulasi positif AM. Penggunaan
Phases Alternating Line L sama halnya dengan menggunakan
standar televisi Sequensial Couleur a Memorie yaitu
menggunakan 625 garis/50Hertz dan menggunakan 15.625 kHz
kecepatan garisnya. Penggunaan televisi Phases Alternating Line
L ini tidak untuk televisi nasional tetapi digunakan untuk televisi
jaringan dihotel-hotel. Perbedaan yang terlihat jelas antara
Sequensial Couleur a Memorie dengan Phases Alternating Line
yaitu di bandwidth, untuk SECAM biasanya menggunakan alokasi
bandwidth 8 MHz, sedangkan untuk Phases Alternating Line
menggunakan 7 MHz.
Sistem Pemancar SECAM
Sistem Modulasi
Dalam proses modulasi baseband sinyal suara, gambar
berubah dalam bentuk lain. Sinyal frekuensi lebih tinggi disebut
carrier, biasanya gelombang sinus. Gelombang pembawa ini
mempunyai frekuensi yang lebih tinggi dibanding frekuensi
pemodulasi dan dapat diubah oleh sinyal pemodulasi melalui
modulasi amplitudo, modulasi frekuensi atau modulasi phasa.
Amplitudo Modulation
Dalam modulasi amplitudo, sinyal informasi mengubah amplitudo
gelombang pembawa. Level amplitudo gelombang pembawa berubah
sesuai variasi amplitudo dan frekuensi sinyal pemodulasi. Frekuensi
pembawa tetap konstan selama proses modulasi, tetapi amplitudonya
berubah sesuai dengan sinyal pemodulasi. Suatu peningkatan amplitudo
sinyal pemodulasi menyebabkan amplitudo sinyal pembawa meningkat.
Puncak positif dan negatif gelombang pembawa berubah sesuai sinyal
pemodulasi.
Single Sideband Modulation (SSB)
Dalam modulasi amplitudo, informasi yang nyata ada
diantara sidebands. Salah satu cara untuk meningkatkan efisiensi
amplitudo modulasi adalah menekan pembawa dan
menghilangkan satu sideband. Hasilnya adalah sinyal single
sideband, SSB adalah bentuk modulasi amplitudo yang
menawarkan mamfaat unik dalam beberapa tipe komunikasi
elektronik.
Dalam transmisi double-sideband, informasi ada dalam
kedua sideband. Salah satu sideband dapat ditekan, sisa
sideband disebut single-sideband. Tampilan domain sinyal single-
sideband seperti ditunjukkan pada Gambar 2.8. Sinyal single-
sideband memberi beberapa keuntungan utama dari sinyal SSB
adalah bahwa spectrum space menempati hanya setengah sinyal
AM dan DSB.
Spektrum Frekuensi SSB
Double Sideband Modulation
(DSB)
Tahap pertama dalam membangun sinyal single sideband
adalah menekan pembawa. Jenis sinyal ini adalah double-
sideband. Mamfaatnya adalah daya tidak terbuang pada
pembawa. Modulasi double-sideband adalah bentuk sederhana
modulasi amplitudo. Double-sideband tidak begitu luas
digunakan sebab sinyalnya sulit untuk didemodulasi pada
receiver. Hal yang penting aplikasi double-sideband adalah
digunakan dalam pemancar televisi untuk transmisi dua saluran
sinyal stereo dan untuk transmisi informasi warna pada gambar
televisi.
Spektrum Frekuensi DSB
Vestigial Sideband Modulation
(VSB)

Bentuk yang tidak biasa dari modulasi amplitudo adalah


digunakan dalam televisi pemancar. Sinyal televisi terdiri dari
sinyal gambar, sinyal warna dan sinyal suara, yang mempunyai
frekuensi pembawa yang berbeda.
Diagram Blok Modulator
Parameter Pengukuran
Pelayanan dan perbaikan peralatan yang rusak
merupakan salah satu aspek penting dari tanggung jawab
operator sistem distribusi. Analisis sinyal mengukur amplitudo
dan frekuensi. Mengukur frekuensi yang dikonversi saluran UHF
pada headend dan sistem level noise adalah contoh dari analisis
sinyal. Pengukuran analisis jaringan menawarkan informasi lebih
lanjut tentang jaringan atau sistem, tapi teknik dan peralatan
lebih rumit daripada analisis sinyal. Group delay adalah contoh
dari analisis pengukuran jaringan [1].
Frekuensi Sinyal
Ketidakakuratan frekuensi pembawa atau jarak
sinyal dapat menyebabkan distorsi dan gangguan serius
pada sidebands inti yang diserap oleh filter bandpass
pasif atau menyinggung saluran yang berdekatan.
Stabilitas frekuensi tergantung pada kecenderungan
sumber sinyal terpengaruh karena pengaruh suhu,
gangguan listrik dan getaran mekanik. Untuk
pengukuran frekuensi yang akurasi dan stabilitas adalah
menduga, instrument pengukuran harus memiliki
setidaknya tiga faktor akurasi frekuensi yang lebih baik
dan stabilitas.
Level Sinyal
Sepanjang sistem cable antenna television, daya
didistribusi dalam bentuk pembawa televisi, pilot tones, test
signals, power supply dan noise. Level tertentu harus
dipertahankan pada setiap titik dalam sistem untuk menjamin
kinerja yang baik. Impedansi karakteristik kabel distribusi adalah
75 ohm. Impedansi ini adalah jumlah resistensi sinyal kabel dari
pusat konduktor terhadap pelindung luar kabel pada frekuensi
transmisi. Semua sinyal tegangan dan arus melalui kabel diatur
oleh impedansi ini dengan hukum Ohm. Tegangan rms pada
kabel berkaitan dengan daya yang ditransmisikan.
Penampilan Spektrum Pembawa
Gambar
Pembawa Berdekatan dengan
Sidebands
Respon Frekuensi Kabel
Peningkatan Noise
Interferensi
Setiap sinyal yang muncul dalam passband dari saluran
televisi yang menyebabkan penurunan kualitas penerima disebut
sinyal interferensi. Sumber sinyal gangguan ini berasal dari luar
sistem (co-channel dan ingress) atau dihasilkan dalam sistem
(gangguan koheren seperti inter-mod, hum dan modulasi silang).
Sistem dapat menyebabkan gangguan luar (radiasi).
Interferensi pada Gambar dan Suara
Saluran Tunggal
Gangguan Ingress dan Co Channel
Ada sejumlah sinyal tidak diinginkan masuk
dalam sistem CATV. Sinyal ini dapat masuk melalui
antena di headend atau dibawa oleh medan RF bocor
dari peralatan distribusi. Sinyal gangguan yang umum
datang dari radiasi kuat station lokal ke dalam sistem
CATV. Jika station terbawa pada sistem daerah kanal
yang sama, maka TV penerima akan menunjukkan
gambar berbayang. Antena CATV membawa co-channel
ini bersama dengan sinyal yang diinginkan.
Frekuensi Low dan Coherent
Distarbances
Lebih serius secara alami sinyal gangguan yang masuk
dalam bandwidth spektral televisi, muncul dalam sistem CATV.
Hum adalah suatu modulasi amplitudo dari pembawa oleh suatu
sinyal yang mempunyai frekuensi biasanya harmonisa dari daya
jalur frekuensi. Gangguan ini muncul dari sejumlah perangkat
aktive dan conektor pasif sepanjang jalur distribusi. Disturbances
adalah produk distorsi hasil dari gabungan sinyal dalam sistem.
Intermodulation dihasilkan oleh peralatan aktive dalam sistem
operasi mode non linier. Distorsi dalam sistem CATV juga
disebabkan crossmodulation.
CONTOH SOAL
• Sebutkan dan jelaskan Gangguan-gangguan
pada Sistem Transmisi CATV
• CATV Terdiri dari sebuah headend pengendali
siaran dan sistem distribusi, Coba jelaskan apa
itu headend dan apa itu system distribusi.

Anda mungkin juga menyukai