PENEMUAN AKTIF KUSTA

H. IUD SUDARMAN, S.Kep

DINAS KESEHATAN KAB. KUNINGAN
05 Sept 2017
 CARA PENEMUAN KUSTA

• Datang sendiri
Pasif • Saran orang lain

• Pemeriksaan Kontak
• RVS/ICF

Aktif •
•
•
Chase Survey
Pemeriksaan Anak Sekolah SD Sederajat
LEC
• SAPEL
 PEMERIKSAAN KONTAK
• Kunjungan ke rumah pasien kusta
• Wajib  dlm waktu < 3 bln efektif dan murah
• Tujuan
– Dukungan keluarga  tdk ada diskriminasiRFT
– Ditemukan pasien baru sedini mungkin
• Sasaran
– Semua anggota keluarga
– Tetangga sekitar (-/+ 20 orang)
• Kegiatan :
– Konseling sederhana
– Pemeriksaan fisik  bawa kartu pasien, alat periksa,MDT
 RAPID VILLAGE SURVEY (RVS)
• Tujuan
1. Meningkatkan kesadaran dan partisipasi
masyarakat
2. Meningkatkan pengetahuan dan partisifasi
petugas puskesmas
3. Ditemukan kasus baru dalam lingkup kecil/desa
• Sasaran  masyarakat desa/dusun
Lanjutan RVS

• Pelaksanaan
1. Persiapan
 Ka. Puskesmas dan Kades membuat perencanaan
 OJT staf puskesmas
2. Pelaksanaan
a. Tahap Pertama (sosialisasi)
 Maksud dan tujuan
 Penjelasan tanda2 dini kusta
 Tanya jawab
 Pembagian tugas tim RVS
b. Tahap Kedua
 Pemeriksaan seluruh desa (min 10%), pagi sekolah, siang di
masyarakat
 Pasien baru  obati, buat kartu, penyuluhan mendalam
 Suspek dicatat  3-6 kunjungi ulang
SOSIALISASI RVS KUSTA
OJT TIM RVS PUSKESMAS
PEMERIKSAAN DI SEKOLAH SD
SEDERAJAT
PEMERIKSAAN DI MASYARAKAT
 ICF
(Intensif Case Finding)
• Mirip RVS tetapi lebih memberdayakan
keluarga dengan kegiatan :
1. Pendataan kasus dan jumlah KK
2. Sosialisasi kegiatan kepada kader
3. Pendistribusian format
4. Pengumpulan format
5. Pemilahan format
6. Pemeriksaan bercak
 CHASE SURVEY
• Mengunjungi wilayah tertentu berdasarkan
informasi dari berbagai sumber ttg
keberadaan suspek kusta
• Kegiatan :
– Pemeriksaan suspek
– Penyuluhan kepada masyarakat
 Pemeriksaan Anak Sekolah SD
(School Survey)
• Prioritas  ada kasus anak
• Terintegrasi dengan UKS
• Tujuan
1. Meningkatkan pengetahuan/kesadaran guru dan
murid ttg kusta
2. ditemukan pasien baru secara dini
• Sasaran  guru dan murid SD sederajat
• Pelaksanaan  penyuluhan dan pemeriksaan
 LEC
(LEPROSY ELIMINATION CAMPAIGN)
Tujuan
1. Meningkatkan komitmen politis
2. Meningkatkan partisipasi masyarakat
3. Meningkatkan kemampuan petugas kesehatan
4. Ditemukan dan diobatinya kasus kusta
Sasaran
 Pimpinan wilayah (Bupati/Walikota), pemangku
kepentingan dan masyarakat
 Pelaksanaan LEC
1. Pertemuan dg kadiskes, membuat rencana
pertemuan lintas sektor  Bupati sbg pelaksana
pertemuan
2. Pertemuan Lintas Sektor
3. Pelatihan sehari team leader dan ka.puskesmas
4. Membuat jadwal pelatihan tenaga puskesmas dan
pertemuan tingkat kecamatan
5. Pelatihan sehari staf puskesmas dan bides
6. Pertemuan dengan kepala desa/kader kesehatan
7. Kunjungan ke desa
 SAPEL
(SPECIAL ACTION PROGRAM FOR ELIMINATION LEPROSY)
• Proyek khusus
• Mencapai tujuan eliminasi kusta
• Daerah geografis sulit
• MDT diberikan sekaligus 1 paket
• Kader dan keluarga sebagai pengawas