Anda di halaman 1dari 25

Laporan Keuangan Konsolidasi

(Saat Pembelian)
Penyusunan Laporan Keuangan Konsolidasi

• Di pandang dari segi hukum, perusahaan induk, sebagai Economic


Unit Entity.
• perusahaan harus menyusun satu laporan keuangan yang
mencakup perusahaan induk dan anak, yang disebut Consolidated
Financial Statement.

 Proses Penyusunan Laporan Keuangan

Laporan keuangan konsolidasi dapat disusun dari :


• Laporan Keuangan Individual.
• Neraca Saldo Individual.
 Prosedur Penyusunan Laporan Keuangan Konsolidasi

• Mengeliminasi semua rekening timbal balik (Recipocal


Account)
Eliminasi dilakukan melalui jurnal eliminasi dengan mengeliminasi
rekening-rekening yang bersifat rekening timbal balik, yaitu suatu
rekening yang dicatat oleh kedua belah pihak (induk dan anak)
untuk suatu transaksi yang sama.
• Menyusun Kertas Kerja (Worksheet)
Worksheet digunakan untuk memepermudah penyusunan laporan
keuangan Prosedur penyusunan worksheet tergantung pada dasar
yang dipakai, yaitu Laporan Keuangan Individual atau Neraca
Saldo Individual.
Prosedurnya :
• Membuat jurnal eliminasinya
• Memasukkan semua pos-pos laporan keuangan/neraca
saldo induk dan anak ke dalam kertas kerja
• Memasukkan pos-pos eliminasi ke dalam rekening dengan
debit/kredit yang sesuai.
• Menghitung hak pemegang saham minoritas yang dapat
terdiri atas modal saham, agio atau disagio saham dan
laba ditahan.
• Menghitung seluruh data diatas untuk menyusun laporan
keuangan konsolidasi.
 Worksheet atas dasar Laporan Keuangan Individual

Laporan Laba Rugi


Lap. Keuangan Eliminasi Hak Lap. Keu.
Rekening
Induk Anak D K Pemegang Konsolidasi
Lap. Laba Rugi
Pendapatan xxx xxx xxx xxx - xxx
Biaya xxx xxx xxx xxx - xxx
Laba xxx xxx - -
Hak Saham Minoritas - - - - xxx (xxx)
Laba Konsolidasi - - - - - xxx
Laporan Perubahan Ekuitas & Neraca
Lap. Keuangan Eliminasi Hak Lap. Keu.
Rekening
Induk Anak D K Pemegang Konsolidasi
Lap. Perubahan Ekuitas
Laba Ditahan Awal xxx xxx xxx xxx xxx xxx
Laba Tahun ybs. xxx xxx - - xxx xxx
Pembagian Deviden xxx xxx xxx xxx xxx
Laba Ditahan Akhir xxx xxx - - xxx xxx
Neraca
Aktiva Lancar xxx xxx xxx xxx - xxx
Altiva Tetap xxx xxx xxx xxx - xxx
Total Aktiva xxx xxx - - - xxx
Hutang xxx xxx xxx - - xxx
Modal Saham xxx xxx xxx - xxx xxx
Laba Ditahan xxx xxx xxx - xxx xxx
Hak Saham Minoritas - - - - xxx
Total Passiva xxx xxx - - xxx xxx
 Worksheet atas dasar Neraca Saldo Individual

Lap.
Eliminasi Lap. Keu.
Rekening Keuangan Hak Pemegang
Konsolidasi
Induk Anak D K
Lap. Laba Rugi
Pendapatan xxx xxx xxx xxx - xxx
Biaya xxx xxx xxx xxx - xxx
Aktiva xxx xxx - xxx - xxx
Hutang xxx xxx xxx - - xxx
Modal xxx xxx xxx - xxx xxx
 Laporan Keuangan Konsolidasi – Saat Pembelian

Penyusunan laporan keuangan konsolidasi saat pembelian tergantung :

 Besarnya Pemilikan Modal Saham Perusahaan anak oleh Induk


Kemungkinannya :
• Perusahaan induk memiliki seluruh modal saham perusahaan.
• Perusahaan induk hanya memiliki sebagian modal saham
perusahaan anak

 Besarnya Harga Perolehan Dibandingkan dengan Nilai Bukunya


Kemungkinannya :
• Harga Perolehan sama dengan Nilai Buku
• Harga Perolehan di atas Nilai Buku.
• Harga Perolehan di bawah Nilai Buku
 Harga Perolehan sama dengan Nilai Buku
Contoh 1 :
Perusahaan Induk memiliki modal saham perusahaan anak dan harga perolehan
sama dengan nilai buku. Berikut ini neraca PT. A dan PT. B per 31 Desember 2007
:
Rekening PT. A PT. B
Kas 500.000 175.000
Piutang Dagang 250.000 125.000
Persediaan Br. Dagangan 300.000 250.000
Aktiva Tetap (neto) 450.000 300.000
Total Aktiva 1.500.000 850.000
Hutang 600.000 400.000
Modal Saham 500.000 300.000
Laba Ditahan 400.000 150.000
Total Passiva 1.500.000 850.000

Pada tanggal 2 Januari 2007 PT. A, membeli seluruh modal saham PT. B di
pasar modal seharga Rp. 450.000. Maka :
Jurnal Transaksi :

Investasi Saham PT. B 450.000


Kas 450.000

Jurnal Eliminasi :

Modal Saham 300.000


Laba Ditahan 150.000
Investasi Saham PT. B 450.000
Worksheet : PT. AB
Worksheet Neraca Konsolidasi
Per 2 Januari 2007 (dalam ribuan rupiah)
Lap. Keuangan Eliminasi L/K Konsolidasi
Rekening
Induk Anak D K
Investasi Saham PT. B 450 - - 450 -
Kas 50 175 - - 225
Piutang Dagang 250 125 - - 375
Persediaan Br. Dagang 300 250 - - 550
Aktiva Tetap (neto) 450 300 - - 750
Total Aktiva 1.500 850 - - 1.900
Hutang 600 400 - - 1.000
Modal Saham PT. A 500 - - - 500
Modal Saham PT. B - 300 300 - -
Laba Ditahan PT. A 400 - - - 400
Laba Ditahan PT. B - 150 150 - -
Total Passiva 1.500 850 450 450 1.900
Laporan Keuangan Konsolidasinya :

PT. AB
Neraca Konsolidasi
Per 2 Januari 2007
Rekening PT. B
Kas 225.000
Piutang Dagang 375.000
Persediaan Br. Dagangan 550.000
Aktiva Tetap (neto) 750.000
Total Aktiva 1.900.000
Hutang 1.000.000
Modal Saham 500.000
Laba Ditahan 400.000
Total Passiva 1.900.000
 Harga Perolehan sama dengan Nilai Buku
SOAL 1 :
Perusahaan Induk memiliki modal saham perusahaan anak dan harga perolehan sama
dengan nilai buku. Berikut ini neraca PT.Air dan PT.Angin per 31 Desember 2007

Rekening PT. A PT. B


Kas 700.000 175.000
Piutang Dagang 350.000 125.000
Persediaan Br. Dagangan 300.000 250.000
Aktiva Tetap (neto) 550.000 300.000
Total Aktiva 1.900.000 850.000
Hutang 1.000.000 250.000
Modal Saham 500.000 350.000
Laba Ditahan 400.000 250.000
Total Passiva 1.900.000 850.000

Pada tanggal 2 Januari 2007 PT. Air, membeli seluruh modal saham PT. B di
pasar modal seharga Rp. 600.000. Maka :
 Harga Perolehan di atas Nilai Buku
Kadang perusahaan induk membeli saham perusahaan anak dengan
harga di atas nilai buku. Kelebihan harga perolehan di atas nilai buku
tersebut harus diperlakukan secara tepat sesuai dengan penyebab
terjadinya.

Penyebab terjadinya hal tersebut dapat dikelompokkan sbb :

1. Perusahaan anak menilai aktiva terlalu rendah.


2. Perusahaan anak tidak mengakui goodwill yang ada.
3. Perusahaan induk mau membeli dengan harga di atas nilai buku
sebagai harga untuk dapat menguasai perusahaan anak.
Contoh 2 :
Berikut ini neraca PT. A dan PT. B per 31 Desember 2007 :

Rekening PT. A PT. B


Kas 500.000 175.000
Piutang Dagang 250.000 125.000
Persediaan Br. Dagangan 300.000 250.000
Aktiva Tetap (neto) 450.000 300.000
Total Aktiva 1.500.000 850.000
Hutang 600.000 400.000
Modal Saham 500.000 300.000
Laba Ditahan 400.000 150.000
Total Passiva 1.500.000 850.000

Pada tanggal 2 Januari 2007 PT. A, membeli 80% modal saham PT. B di pasar
modal seharga Rp. 400.000. PT. A berani membeli seharga Rp. 400.000 karena
menganggap PT. B menilai persediaan dan aktiva tetapnya terlalu rendah,
masing-masing ; 1). Persediaan terlalu rendah Rp. 15.000 dan 2). Aktiva tetap
terlalu rendah Rp. 35.000, Maka :
Jurnal Transaksi :
Investasi Saham PT. B 400.000
Kas 400.000

Jurnal Eliminasi :
• Mengeliminasi modal saham PT. B yang menjadi hak PT. A :
80% x Rp. 300.000 = Rp. 240.000
• Mengeliminasi laba ditahan PT. B yang menjadi hak PT. A :
80% x Rp. 150.000 = Rp. 120.000

Modal Saham 240.000


Laba Ditahan 120.000
Investasi Saham PT. B 360.000

• Memperlakukan kelebihan harga perolehan diatas nilai buku (nilai


persediaan dan aktiva tetap) ;
Persediaan Brg. Dagangan 12.000
Aktiva Tetap 28.000
Investasi Saham PT. B 40.000
Worksheet :

Lap. Keuangan Eliminasi Pmgn Saham Neraca


Rekening
Induk Anak D K Minoritas Konsolidasi
Investasi Saham PT. B 450 - - 360 - -
Selisih Cost diatas NB - - - 40 - -
Kas 50 175 - - - 225
Piutang Dagang 250 125 - - - 375
Persediaan Br. Dagang 300 250 12 - - 550
Aktiva Tetap (neto) 450 300 28 - - 750
Total Aktiva 1.500 850 - - - 1.900
Hutang 600 400 - - - 1.000
Modal Saham PT. A 500 - - - - 500
Modal Saham PT. B - 300 240 - - -
Hak Saham Minoritas - - - - 60 -
Laba Ditahan PT. A 400 - - - - 400
Laba Ditahan PT. B - 150 120 - - -
Hak Saham Minoritas - - - - 30 -
Total Passiva 1.500 850 400 400 90 1.900
Laporan Keuangan Konsolidasinya :

PT. AB
Neraca
Per 2 Januari 2007
Rekening PT. B
Kas 275.000
Piutang Dagang 375.000
Persediaan Br. Dagangan 562.000
Aktiva Tetap (neto) 778.000
Total Aktiva 1.990.000
Hutang 1.000.000
Modal Saham 500.000
Hak Pemegang Saham Minoritas 90.000
Laba Ditahan 400.000
Total Passiva 1.990.000
SOAL 2 :
Berikut ini neraca PT. A dan PT. B per 31 Desember 2007 :

Rekening PT. A PT. B


Kas 500.000 175.000
Piutang Dagang 250.000 125.000
Persediaan Br. Dagangan 300.000 250.000
Aktiva Tetap (neto) 450.000 300.000
Total Aktiva 1.500.000 850.000
Hutang 600.000 400.000
Modal Saham 500.000 300.000
Laba Ditahan 400.000 150.000
Total Passiva 1.500.000 850.000

Pada tanggal 2 Januari 2007 PT. A, membeli 70% modal saham PT. B di pasar
modal seharga Rp. 400.000. PT. A berani membeli seharga Rp. 400.000 karena
menganggap PT. B menilai persediaan dan aktiva tetapnya terlalu rendah,
masing-masing ; 1). Persediaan terlalu rendah Rp. 15.000 dan 2). Aktiva tetap
terlalu rendah Rp. 35.000, Maka :
 Harga Perolehan di bawah Nilai Buku
Pada kemungkinan ini, perlakuan kelebihan nilai buku di
atas harga perolehan tersebut ada 3 kemungkinan, yaitu :

1. Sebagai pengurang aktiva


2. Sebagai pengurang goodwill
3. Disajikan dalam rekening tersendiri
Contoh 3 :
Berikut ini neraca PT. A dan PT. B per 31 Desember 2007 :

Rekening PT. A PT. B


Kas 500.000 175.000
Piutang Dagang 250.000 125.000
Persediaan Br. Dagangan 300.000 250.000
Aktiva Tetap (neto) 450.000 300.000
Total Aktiva 1.500.000 850.000
Hutang 600.000 400.000
Modal Saham 500.000 300.000
Laba Ditahan 400.000 150.000
Total Passiva 1.500.000 850.000
Pada tanggal 2 Januari 2007 PT. A, membeli 80% modal saham PT. B
di pasar modal seharga Rp. 350.000. PT. A berani membeli seharga
Rp. 350.000 karena menganggap PT. B menilai persediaan dan aktiva
tetapnya terlalu besar, maka :

Ini terjadi kelebihan nilai buku di atas harga perolehan sebesar :


Nilai Buku modal saham PT. B :
Modal Saham : Rp. 300.000
Laba Ditahan : Rp. 150.000
Nilai buku modal saham : Rp. 450.000

Modal saham yang dibeli PT. A : 80% x Rp. 450.000 = Rp. 360.000
Harga perolehan = Rp. 350.000
Kelebihan Nilai Buku di atas harga perolehan = Rp. 10.000
Jurnal Transaksi :

Investasi Saham PT. B 350.000


Kas 350.000

Jurnal Eliminasi :

• Mengeliminasi modal saham PT. B yang menjadi hak PT. A :


80% x Rp. 300.000 = Rp. 240.000
• Mengeliminasi laba ditahan PT. B yang menjadi hak PT. A :
80% x Rp. 150.000 = Rp. 120.000

Modal Saham 240.000


Laba Ditahan 120.000
Investasi Saham PT. B 360.000

• Memperlakukan kelebihan harga perolehan diatas nilai buku (nilai


persediaan dan aktiva tetap) ;
Persediaan Brg. Dagangan 10.000
Aktiva Tetap 10.000
Worksheet : PT. AB
Worksheet Neraca Konsolidasi
Per 2 Januari 2007 (dalam ribuan rupiah)
Lap. Keuangan Eliminasi Pmgn Saham Neraca
Rekening
Induk Anak D K Minoritas Konsolidasi
Investasi Saham PT. B 450 - - 360 - -
Selisih NB diatas Cost - - 10 - - -
Kas 50 175 - - - 225
Piutang Dagang 250 125 - - - 375
Persediaan Br. Dagang 300 250 - - 550
Aktiva Tetap (neto) 450 300 - 10 - 750
Total Aktiva 1.500 850 - - - 1.900
Hutang 600 400 - - - 1.000
Modal Saham PT. A 500 - - - - 500
Modal Saham PT. B - 300 240 - - -
Hak Pemegang Saham Minoritas - - - - 60 -
Laba Ditahan PT. A 400 - - - - 400
Laba Ditahan PT. B - 150 120 - - -
Hak Saham Minoritas - - - - 30 -
Total Passiva 1.500 850 370 370 90 1.900
Laporan Keuangan Konsolidasinya :
PT. AB
Neraca Konsolidasi
Per 2 Januari 2007
Rekening PT. B
Kas 325.000
Piutang Dagang 375.000
Persediaan Br. Dagangan 550.000
Aktiva Tetap (neto) 740.000
Total Aktiva 1.990.000
Hutang 1.000.000
Modal Saham 500.000
Hak Pemegang Saham Minoritas 90.000
Laba Ditahan 400.000
Total Passiva 1.990.000

Anda mungkin juga menyukai