Anda di halaman 1dari 8

TEORI DUKUNGAN SOSIAL

KELOMPOK III
Nurfadlah Usman (841419035)
EkFitria Mohammad
(841419001a) Pramesty R Hiyango (841419041)

Nadya Rizky Anasiru (841419026) Amalia Ishak (841419018)

Dwi Berliani Katili (841419016) Moh Hariyanto Tuna (841419094

Wisnawati Pilo (841419026) Nabila K Badoe (841419095)

Gisella I Harun (841419028)

Bahrudin R Ibrahim (841419033)


1. Pengertian Teori Dukungan Sosial

Dukungan sosial adalah sumber-sumber


inspirataif dalam pemberian dukungan serta
mampu memberikan rasa nyaman, ketenangan
maupun suatu perubahan pada diri seseorang
tersebut adalah tak lain orang-orang terdekat,
seperti orangtua, keluarga, guru, sahabat,
kekasih, dan kelompok masyarakat. Karena
setiap individu memerlukan sebuah dukungan
baik secara moral, material maupun sosial
untuk bisa memotivasi diri individu, menjadi
lebih baik dari sebelumnya.
Pengertian Teori Dukungan
● Lahey, 2007 (dalam Sosial menurut Para Ahli
Jurnal Psikologi,
2010).
Dia mengatakan
bahwa dukungan ● Sarafino (dalam
sosialitu adalah suatu Smet, 1994).
peran yang dimainkan Mengatakan dukungan
oleh seseorang dan sosial mengacu pada
peran tersebut bisa kesenangan yang di
dalam bentuk rasakan oleh
memberikan nasihat, seseorang, pengenaan ● Rook (1985),
bantuan, akan kepedulian, atau mengatakan bahwa
menceritakan membantu bukan dukungan sosial
masalah-masalah menerima pertolongan merupakan salah satu
yang dialaminya. dari orang lain dan fungsi dari ikatan-
individu yang ikatan sosial tersebut
menerima dan dicintai menggambarkan
olek dukungan sosial tingkat kualitas umum
tersebut akan merasa dari hubungan
dihargai, diterima dan interpersonal
dicintai oleh kelompok seseorang.
tersebut
2. Komponen-Komponen Teori Dukungan
Sosial
Menurut Weiss (1974, dalam Cutrona, 1987: 41-42)
a. Instrumental Support
1. Reliable Aliance
(Ketergantungan yang
dapat diandalka 2. Guidance (Bimbingan)
Dalam dukungan sosial ini, Aspek dukungan sosial jenis
individu mendapat jaminan bahwa ini adalah berupa adanya
ada individu lain yang dapat hubungan kerja ataupun
diandalkan bantuannya ketika hubungan sosial yang
individu membutuhkan bantuan, memungkinkan individu
bantuan tersebut sifatnya nyata mendapat informasi, saran,
dan langsung. atau nasehat yang diperlukan
dalam memenuhi kebutuhan
dan mengatasi permasalahan
yang dihadapi.
b. Emotional Support

3. Social Integration
1. Reassurance of Worth (Integrasi sosial)
(Pengakuan positif)
Dukungan sosial ini memungkinkan
Dukungan sosial ini berbentuk individu untuk memperoleh perasaan
pengakuan atau penghargaan memiliki suatu kelompok yang
terhadap kemampuan dan kealitas memungkinkannya untuk membagi
individu. Dukungan ini akan minat, perhatian serta melakukan
membuat individu merasa dirinya
kegiatan secaa bersama-sama.
diterima dan dihargai.

2. Emotional Attachment
(Kedekatan emosional)
4. Popportunity for Nurturance
Aspek seemacam ini
(kesempatan untuk membantu)
memungkinkan seseorang
memperoleh kerekatan
Suatu aspek penting dalam
(kedekatan) emosional sehingga
hubungan interpersonal adalah
menimbulkan rasa aman bagi
perasaan dibutuhkan oleh orang
yang menerima.
lain
3. Skema Teori Dukungan Sosial
4. Aspek-aspek Pokok Teori Dukungan Sosial

Sosial Ekonomi, Misalnya


penderita obesitas lebih
Jenis Kelamin, banyak ditemukan pada
Misalnya dikalangan golongan masyarakat yang
wanita lebih banyak berstatus ekonomi tinggi,
menderita kanker dan sebaliknya malnutrisi
01 payudara, sedangkan 03 lebih banyak ditemukan
laki-laki banyak dikalangan masyarakat yang
menderita kanker status ekonominya rendah.
prostat.
Umur, Misalnya Pekerjaan, Misalnya
balita lebiha banyak dikalangan petani
banyak yang
menderita penyakit
infeksi, sedangkan
02 menderita penyakit 04
golongan usila lebih cacing akibat kerja
banyak menderita yang banyak
penyakit kronis dilakukan disawah
seperti hipertensi, dengan lingkungan
penyakit jantung yang banyak cacing.
koroner, kanker, dan
lain-lain.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai