Anda di halaman 1dari 4

Social Support & Mutual Support Group

# Definisi
Dukungan sosial adalah suatu bantuan atau support yang berasal dari orang lain yang memiliki hubungan sosial
baik dengan individu yang menerima bantuan. Bentuk dukungan ini dapat berupa perkataan, tingkah laku, atau
materi yang dapat menjadikan individu yang menerima bantuan merasa disayangi, dicintai, diperhatikan dan
bernilai.
Dukungan sosial merupakan konsep intuitif bagi banyak dari kita. Disaat psikolog komunitas memahami
dukungan sosial, dukungan ini mewakili kumpulan proses sosial, emosional, kognitif, dan perilaku yang terjadi
dalam hubungan dan jaringan sosial. Memahami cara kerjanya dalam kehidupan kita memerlukan
konseptualisasi dan penelitian yang cermat.
# Faktor yang memengaruhi dukungan sosial
1) Kebutuhan fisik, Kebutuhan fisik dapat mempengaruhi dukungan sosial. Adapun kebutuhan fisik
meliputi sandang, pangan dan papan. Apabila seseorang tidak tercukupi kebutuhan fisiknya maka
seseorang tersebut kurang mendapat dukungan sosial.
2) Kebutuhan psikis, Dalam kebutuhan psikis jika orang tersebut sedang menghadapi masalah baik ringan
maupun berat, maka orang tersebut akan cenderung mencari dukungan sosial dari orang- orang sekitar
sehingga dirinya merasa dihargai, diperhatikan dan dicintai.
3) Kebutuhan sosial, Dengan aktualisasi diri yang baik maka seseorang lebih kenal oleh masyarakat
daripada orang yang tidak pernah bersosialisasi di masyarakat. Orang yang mempunyai aktualisasi diri
yang baik cenderung selalu ingin mendapatkan pengakuan di dalam kehidupan masyarakat. Untuk itu
pengakuan sangat diperlukan untuk memberikan penghargaan.
# Fungsi Dukungan Sosial
Dukungan sosial berfungsi sebagai suatu informasi dan umpan balik dari orang lain, serta adanya individu yang
menunjukkan seseorang dicintai, diperhatikan, dihargai, dihormati, serta dilibatkan dalam jaringan komunikasi
(King, 2012). Selanjutnya, dukungan sosial juga dapat sebagai informasi yang membuat seseorang meyakini
bahwa seseorang dipedulikan, disayangi, dihargai dan termasuk anggota suatu jaringanyang memiliki kewajiban
timbal balik (Cobb, 1976).
# Sumber Dukungan Sosial
1) Dukungan sosial artifisial, Yaitu dukungan sosial yang dirancang ke dalam kebutuhan primer
seseorang. CONTOH : Dukungan sosial akibat bencana alam melalui berbagai sumbangan sosial
seperti makanan, pakaian dan obat”an dll
2) Dukungan sosial natural, Yaitu dukungan sosial yang diterima seseorang melalui interaksi
sosial dalam kehidupannya secara spontan dengan orang-orang yang berada di sekitarnya.
CONTOH ; Anggota keluarga, teman, sahabat, dan relasi
# Bentuk Dukungan Sosial
1) DUKUNGAN PRAKTIS/TANGIBLE SUPORT
Adalah bantuan berupa tindakan nyata atau bantuan fisik dalam menyelesaikan tugas seperti
memberikan makanan sehat, memberikan uang, Ngajak temen yang galau abis putus cinta ke bioskop
serta di traktir makanan; diwujudkan dalam bentuk langsung seperti memberi uang.
2) DUKUNGAN Informasi/Apprasial SUPORT
Adalah bantuan berupa nasehat atau informasi yang berkaitan dengan pemecahan masalah untuk
membantu mengurangi stressor CONTOH : nasehatin temen yang galau karena putus cinta untuk cari
pacar baru lagi atau healing sejenak; diekspresikan dalam bentuk nasihat atau saran.
3) DUKUNGAN Harga diri/self esteem
Adalah dukungan kepada individu agar individu menerima keadaan nya secara positif dan lebih
mengargai diri sendiri ketika tertimpa masalah CONTOH : ketika teman kita merasa rendah diri ketika
diselingkuhi pacarnya, kita memberi motivasi bahwa dirinya berharga, cantik dan tak pantas
diselingkuhi
4) DUKUNGAN BELONGING
Adalah dukungan kepada individu agar ia tahu bahwa ada orang lain yang dapat ia andalkan ketika
tertimpa masalah dan ketika ingin melakukan sesuatu bersama
5) Dukungan emosi, diekspresikan melalui perasaan positif seperti empati, perhatian, kepedulian terhadap
orang lain.
6) Dukungan kelompok/jaringan sosiali
adalah dukungan dari kelompok sosial dengan cara memberikan perasaan bahwa individu adalah
bagian dari kelompok dimana anggotanya dapat saling berbagi (masukan dll)
# Manfaat Dukungan Sosial
Sebab salah satu fokus utama psikologi komunitas adalah mendorong perubahan positif dalam komunitas dan
meningkatkan kesejahteraan individu dalam komunitas secara keseluruhan, serta mengupayakan pemberdayaan
berbasis kesehatan jiwa masyarakat yang sangat berkaitan erat dengan pemberian dukungan sosial
Dimana dukungan sosial merupakan salah satu faktor yang dapat mempengaruhi kesehatan dan kesejahteraan
psikologis yakni dukungan sosial dapat menjadi sumber coping individu, dan dapat melindungi manusia dari
dampak negatif tekanan kehidupan
1) Dukungan sosial dapat membantu individu dalam mengatasi masalah dan stres yang terjadi dalam
hidup
2) Dukungan sosial dapat membantu individu merasa lebih kuat dan lebih siap untuk menghadapi
tantangan yang mungkin muncul dalam hidup
3) Dukungan sosial dapat membantu individu dalam mengurangi rasa cemas, stres, dan depresi
4) Dukungan sosial dapat membantu individu merasa disayangi, diperhatikan, dan bernilai
# Faktor-Faktor Yang Menghambat Pemberian Dukungan Sosial
1) Penarikan diri dari orang lain, disebabkan karena harga diri yang rendah, kekuatan untuk dikritik,
pengharapan bahwa orang lain tidak kan menolong, Contoh : Menghindar, mengutuk diri, diam,
menjauh, tidak mau meminta bantuan.
2) Melawan orang lain, seperti sikap curiga, tidak sensitif, tidak timbal balik, dan agresif.
3) Tindakan sosial yang tidak pantas , seperti membicarakan dirinya secara terus menerus, mengganggu
orang lain, berpakaian tidak pantas, dan tidak pernah merasa puas.
# Elemen Dasar Dukungan Sosial
1) Percheived availability, yakni berkaitan dengan persepsi individu akan adanya sejumlah orang yang
dapat di andalkan sebagai pemberi dukungan ketika di butuhkan
2) Satisfaction With The Available Support, yakni berkaitan dengan tingkat ataupun derajat kepuasan
individu terhadap dukungan yang di terimanya
# Mutual Support Group
Mutual Help Group adalah Kelompok saling membantu didefinisikan sebagai sekelompok orang yang berbagi
masalah yang sama, yang bertemu secara teratur untuk bertukar informasi dan untuk memberi dan menerima
dukungan psikologis (Chinman. Kloos, O'Connell, & Davidson, 2002; Levy, 2000).
# Tujuan Self Help Group
Tujuan self help group dalam kelompok adalah memberikan support terhadap sesama anggota dan membuat
penyelesaian masalah secara lebih baik dengan cara berbagi perasaan dan pengalaman serta berbicara tentang
permasalahan dan memilih apa yang akan dilakukan, saling mendengarkan satu sama lain,membantu sesama
anggota kelompok untuk berbagi ide dan informasi serta memberikan support, meningkatkan kepedulian antar
sesama anggota sehingga tercapainya perasaan aman dan sejahtera, dan mengetahui bahwa mereka tidak
sendiri.
# Karakteristik Mutual Help Group
1) Bertujuan untuk memberikan dukungan oleh dan untuk orang-orang yang memiliki masalah yang
sama;
2) Dipimpin oleh Sejawat: Kelompok pertolongan bersama umumnya dipimpin oleh individu yang telah
secara pribadi mengalami tantangan atau masalah yang sama dengan anggota kelompok. Mereka tidak
dipimpin oleh para profesional, yang dapat menciptakan rasa kesetaraan dan kemampuan berelasi di
antara peserta.
3) Non-Hierarkis: Kelompok pertolongan bersama umumnya memiliki struktur non-hierarkis. Tidak ada
peran yang ditetapkan, dan suara semua anggota dihargai sama. Ini dapat mendorong perasaan
keterlibatan dan tanggung jawab bersama.
4) Anggota bertemu secara tatap muka atau melalui internet.
# Manfaat Mutual Support Group
Support group bisa membantu individu yang mengalami tantangan hidup, kehilangan, trauma, dan sebagainya.
Hampir semua individu akan mendapat manfaat sebagai bagian dari support group, yang bisa digunakan untuk
menyentuh berbagai masalah. Selain membantu individu yang bermasalah, support group seringkali menerima
keluarga atau teman-teman kepada individu tersebut.
# Tahapan Self Help Group
1. Pembentukan self help group ( fasilitator menjelaskan tentang konsep self help group kepada anggota
kelompok, membuat beberapa kesepakatan seperti jadwal kegiatan,menyusun topik tiap pertemuan,
pemilihan leader,)
2. Melaksanakan 5 langkah kegiatan self help group yakni
- Memahami masalah (semua peserta menyampaikan masalahnya)
- Cara untuk menyelesaikan masalah (peserta saling berbagi informasi mengenai cara
penyelesaian masalah, dan jika penyelesaian tidak ditemukan bisa meminta bantuan fasilitator)
- Memilih cara penyelesaian masalah ( peserta saling berdiskusi tiap solusi yang sudah ada dalam
daftar penyelesaian masalah dan memilih yang paling tepat)
- melakukan tindakan untuk menyelesaikan masalah
- Pencegahan kekambuhan
3. Terminasi yakni melakukan evaluasi pemahaman anggota tentang self help group dan rencana tindak
lanjut
# Generalized and Specific Support
1) Dukungan umum
Dukungan umum dipertahankan sepanjang waktu, memberikan individu dasar yang aman untuk
menjalani hidup serta mengatasi masalah. Dukungan umum melibatkan penilaian terhadap kehadiran
orang lain yang berarti dalam kehidupan seseorang. Hal ini mengacu pada pengalaman dan kepedulian
dan keterikatan dalam hubungan pribadi yang erat.
2) Dukungan khusus
merupakan dukungan yang diberikan dengan cara diberikan kepada orang yang mengalami stressor
tertentu. Dukungan khusus hanya bisa dilihat ketika seseorang membutuhkannya serta disesuaikan
dengan stressor yang dialami.
# The Relationship Context of Support
1) Families and context
Anggota keluarga atau khususnya orang tua dan pasangan merupakan dukungan yang sangat penting
dalam menghadapi stres. Karena sumber ini sering melibatkan komitmen dan pengetahuan pribadi yang
lebih besar dari individu.
2) Natural Helpers and Mentors.
Sumber dari dukungan informal dalam suatu komunitas. Seperti seseorang yang sama di dalam satu
pekerjaan, mentor yang lebih tua, orang yang lebih berpengalaman.
3) Relationship as Stressors.
Hubungan dapat menimbulkan tekanan dan dukungan. Karena memberikan dukungan kepada orang
lain juga membutuhkan tenaga dan waktu sehingga terkadang menimbulkan rasa lelah.
# Social Support Network
Dukungan sosial terjadi dalam jaringan hubungan, peneliti menganalisis jaringan sosial dalam kaitannya dengan
banyak variabel terkait dengan dukungan sosial yang difokuskan pada tiga jaringan sosial sebagai berikut :
1) Multidimensionality.
Hubungan multidimensi adalah hubungan di mana dua orang terlibat melakukan beberapa hal bersama
dan berbagi sebuah hubungan peran. Contohnya, teman kantor kita adalah tetangga kita juga.
2) Density
Adalah jaringan sosial individu yang berisi hubungan yang dimiliki individu satu sama lain. Jaringan
dengan kepadatan tinggi terjadi ketika banyak ikatan antara anggota, sedangkan jaringan dengan
kepadatan rendah terjadi ketika hanya sedikit anggota yang memiliki ikatan erat. misalnya ketika
sebagian besar anggota jaringan adalah teman satu sama lain.
3) Reprocity
Suatu jaringan sosial dilihat dari sejauh mana individu dalam menerima dukungan dari orang lain dan
memeberikan dukungan kepada orang lain. Individu yang dapat menerima dan memberikan dukungan,
maka dikatakan kesejahteraan mereka tinggi.
# Online Mutual Help
Kelompok saling membantu secara online menyediakan sumber daya bagi mereka yang memiliki masalah
privasi atau mereka yang tidak dapat menghadiri kelompok secara tatap muka. Grup online lebih mudah diakses
oleh individu yang kurang mampu meninggalkan rumah. beberapa peneliti sekarang berpendapat bahwa
dukungan timbal balik secara online memerlukan dukungan institusional, karena hal ini merupakan media yang
dapat menjangkau puluhan juta orang yang sedang mencari informasi kesehatan mental online.
# Mutual Help Outcomes
Evaluasi empiris terhadap program saling membantu telah mendokumentasikan potensinya dalam membantu
anggota melakukan perubahan dalam kehidupan mereka. Keanggotaan dalam kelompoksaling membantu dapat
menimbulkan tanggung jawab yang tidak hanya untuk mengatasi masalah diri sendiri tetapi juga untuk
membantu orang lain.

Anda mungkin juga menyukai