Anda di halaman 1dari 15

LAPORAN HASIL KONSELING

PSIKOLOGI KONSELING DAN PSIKOTERAPI


Diajukan untuk Memenuhi Take Home Ujian Tengah Semester

Dosen Pengampu:

Ibu Dr. Hera Wahyuni, M.Psi., Psikolog

Disusun oleh:

Busstommi RP. Agnes Madrem

NIM 220541100065

KELAS 5A

PROGRAM STUDI PSIKOLOGI


JURUSAN ILMU SOSIAL DAN ILMU BUDAYA
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU BUDAYA
UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA
2023
FORM KLIEN PSIKOLOGI

A. IDENTITAS DIRI
NAMA N.L.S
PANGGILAN N
JENIS KELAMIN Perempuan
TEMPAT/TGL. LAHIR Tulungagung, 24 November 2003
UMUR 19 Tahun
PENDIDIKAN Mahasiswa S1 PGSD
AGAMA Islam
ALAMAT Tulungagung

B. IDENTITAS KELUARGA
NO NAMA HUBUNGAN JENIS UMUR PENDIDIKAN PEKERJA
LENGKAP KELAMIN AN
1. K Ayah L 53 th STM Buruh
2. S Ibu P 43 th SMP Buruh

C. MASALAH
MASALAH/KELUHAN UTAMA
N adalah seseorang yang sangat perfeksionis, dengan sifat ini justru menjadi berimbas
pada hal lain dan seakan menjadi boomerang untuk diri sendiri dan berujung menyalahkan
diri sendiri. Hal ini sering N rasakan saat menempuh pendidikan. Dengan banyaknya
kegiatan dan beban tugas yang N miliki, sifat perfeksionis ini cukup mengganggu dirinya,
kesehariannya, dan membuatnya menjadi mudah marah. N juga seseorang yang kurang
bisa mengekspresikan atau melepaskan uneg-uneg yang ia rasakan, sehingga hal ini
menambah dirinya merasa lebih buruk.
D. GEJALA PSIKOLOGIS (silahkan diberikan tanda  )

GANGGUAN TIDAK JARANG SERING KETERANGAN


PSIKOLOGIS PERNAH
Perasaan Ansietas -  2x dalam seminggu
Cemas sering merasakan
firasat yang buruk
 Firasat Buruk  seperti merasa akan
 Takut Akan  terjadi hal-hal
Pikiran Sendiri buruk.
 Mudah  2-3x dalam
 seminggu sering
Tersinggung
apa yang dipikirkan
membuat dia takut
bahkan hingga
merasakan firasat
buruk.
 Beberapa kali
merasa tersinggung
jika ada seseorang
yang ia rasa terus
melihat ke arahnya
atau sekilas
mendengar
namanya disebut.
Ketegangan  Beberapa kali
merasa badannya
 Merasa  lesu terlebih saat
Tegang darah rendahnya
 Lesu  kambuh.
 Tak Bisa  Susah untuk
 istirahat dan merasa
Istirahat
mengganjal apabila
Tenang ada sesuatu yang
 Mudah  belum diselesaikan.
Terkejut  Terkadang akan
 Mudah  menangis saat
Menangis merasa capek
 Gemetar batinnya.
  Terkadang akan
 Gelisah  merasa gelisah jika
memiliki firasat
atau pikiran buruk.
Ketakutan

 Pada Gelap 
 Pada Orang 
Asing
GANGGUAN TIDAK JARANG SERING KETERANGAN
PSIKOLOGIS PERNAH
 Ditinggal 
Sendiri
 Pada Binatang 
Besar
 Pada 
Keramaian
Lalu Lintas
 Pada
Kerumunan 
Orang Banyak

Gangguan Tidur  Akhir-akhir ini


merasa memiliki
 Sukar Masuk  pressure sehingga
Tidur terbiasa begadang,
 Terbangun hal ini membuat
 jam tidurnya
Malam Hari
berantakan dan sulit
 Tidak  untuk tidur.
Nyenyak  Terkadang merasa
 Bangun  lesu saat bangun
dengan Lesu tidur setelah
 Banyak  begadang.
Mimpi-Mimpi  2x berturut-turut
 Mimpi Buruk biasanya mimpi.
  Beberapa kali
 Mimpi  mengalami mimpi
Menakutkan buruk apabila
sebelum tidur
merasa ada hal yang
mengganjal.
Gangguan Kecerdasan

 Sukar
Konsentrasi 
 Daya Ingat

Buruk

Perasaan Depresi  Terkadang merasa


enggan melakukan
 Hilangnya  hal yang diminati
Minat karena merasa
 Berkurangnya  kemampuannya
Kesenangan stuck.
Pada Hobi
GANGGUAN TIDAK JARANG SERING KETERANGAN
PSIKOLOGIS PERNAH
 Sedih   2-3x sering
 Bangun Dini  merasakan mood-
Hari nya berubah-ubah
 Perasaan dalam sehari, salah
 satunya jika ada
Berubah-Ubah
nilai yang kurang
Sepanjang
memuaskan.
Hari

Tuliskan gangguan psikologis yang lain di bawah ini, apabila gangguan tersebut tidak
muncul di atas :
Sering merasa stress saat banyak hal yang harus dilakukan secara bersamaan karena N
kesulitan dalam memanajemen waktunya. Serta dimana sifat perfeksionis yang N miliki
menjadi salah satu stressor bagi dirinya.
E. GEJALA FISIK (silahkan diberikan tanda  )

GANGGUAN TIDAK JARANG SERING KETERANGAN


FISIK PERNAH
Gejala Somatik  Beberapa kali
(Otot) merasa nyeri otot
terlebih saat bangun
 Sakit dan  tidur dan bangun
Nyeri di Otot- dari duduk yang
Otot cukup lama.
 Kaku 
 Kedutan Otot 
 Gigi 
Gemerutuk
 Suara Tidak 
Stabil

Gejala Somatik
(Sensorik)

 Penglihatan
Kabur 
 Muka Merah
atau Pucat 
 Merasa
Lemah 
 Perasaan
ditusuk-Tusuk 

Gejala  Beberapa kali saat


Kardiovaskuler sedang terdiam atau
banyak kegiatan, N
 Berdebar  merasa berdebar
 Nyeri di Dada  tiba-tiba.
 Perasaan 
Lesu/Lemas
Seperti Mau
Pingsan
 Detak Jantung 
Menghilang
(Berhenti
Sekejap)

Gejala  Terkadang merasa


Gastrointestinal perut seperti melilit
karena N juga
 Sulit Menelan  memiliki sakit
 Perut Melilit  maag.
 Gangguan
Pencernaan 
GANGGUAN TIDAK JARANG SERING KETERANGAN
FISIK PERNAH
 Nyeri   Beberapa kali
Sebelum dan merasa sakit maag-
Sesudah nya kambuh.
Makan  Apabila maag-nya
 Perasaan  kambuh, sebelum
Terbakar di makan terasa sakit
Perut perut, setelah makan
 Rasa Penuh  juga terasa sakit.
atau  Jika telat makan,
Kembung saat memakan
 Mual  sesuatu dengan porsi
 Muntah  sedikit biasanya
 Buang Air  merasa sudah penuh.
Besar Lembek  Biasanya apabila
 Kehilangan sedang sangat
Berat Badan  overthinking, berat
 Sukar Buang badan N akan turun
Air Besar  dalam jangka waktu
yang segera.
 Hanya buang air
besar 1-2x dalam
seminggu.
Gejala Urogenital

 Sering Buang 
Air Kecil
 Tidak Dapat

Menahan Air
Seni
 Menjadi 
Dingin
(Frigid)
 Ereksi Hilang
 Impotensi

Gejala Otonom  Terkadang N merasa


bagian mulutnya
 Mulut Kering  seperti kering karena
 Muka Merah  kurangnya cairan
 Mudah yang ia konsumsi.
  2-3x dalam
Berkeringat
seminggu sering
 Pusing, Sakit  dirasakan N tiba-tiba
Kepala banyak berkeringat.
 2-3x dalam
seminggu dirasakan
GANGGUAN TIDAK JARANG SERING KETERANGAN
FISIK PERNAH
 Bulu-Bulu  kepalanya pusing,
Berdiri terlebih apabila
darah rendahnya
kambuh.

Tuliskan gangguan fisik yang lain di bawah ini, apabila gangguan tersebut tidak
muncul di atas :
Ketika N merasakan firasat buruk atau feeling yang tidak enak terkadang tangan dan kaki
terasa seperti capek atau pegal-pegal.

Bangkalan, 10 Oktober 2023


Psikolog Pemeriksa,

Busstommi RP. Agnes Madrem


Identifikasi Klien

Nama : N.L.S
Jenis Kelamin : Perempuan
TTL / Usia : Tulungagung, 24 November 2003 / 19 th
Masalah / Keluhan Gejala Psikologis Yang Gejala Fisik Yang
Utama Klien Dialami (Jarang/Sering) Dialami (Jarang/Sering)

Klien memiliki  Klien sering tiba-tiba  Beberapa kali klien


permasalahan pada merasakan firasat yang merasa nyeri otot terlebih
kesehariannya yang buruk seperti merasa akan saat bangun tidur dan
diakibatkan oleh sifat terjadi hal-hal buruk. bangun dari duduk yang
perfeksionis yang klien cukup lama.
miliki. Hal ini juga  Klien sering merasa apa
berimbas pada kehidupan yang dipikirkan membuat  Beberapa kali saat
interpersonalnya, dimana dia takut bahkan hingga sedang terdiam atau
klien mudah marah pada merasakan firasat buruk. banyak kegiatan, klien
orang sekitarnya, merasa berdebar secara
meskipun kemarahan itu  Klien beberapa kali tiba-tiba.
tidak ditunjukkan secara merasa tersinggung jika
langsung. Klien ada seseorang yang ia  Terkadang klien merasa
merasakan keluhan ini rasa terus melihat ke perut seperti melilit
terutama saat dia arahnya atau sekilas karena klien juga
menginjak pendidikan di mendengar namanya memiliki sakit maag.
perkuliahan. Klien disebut.
memiliki harapan-harapan  Beberapa kali klien
yang tinggi sebagai  Klien beberapa kali merasa sakit maag-nya
seorang perfeksionis, merasa badannya lesu kambuh.
tetapi apabila harapan itu terlebih saat darah
tidak terpenuhi atau tidak rendahnya kambuh.  Apabila maag-nya
sempurna hasilnya, klien kambuh, sebelum makan
akan merasa sangat kesal  Klien merasa susah untuk klien merasa sakit perut,
pada diri sendiri. istirahat dan merasa setelah makan juga terasa
mengganjal apabila ada sakit.
sesuatu yang belum
diselesaikan.  Jika telat makan, saat
klien memakan sesuatu
 Klien terkadang akan dengan porsi sedikit
menangis saat merasa biasanya merasa seperti
dirinya sedang capek sudah penuh.
batinnya.
 Biasanya apabila sedang
 Klien terkadang akan sangat overthinking,
merasa gelisah jika berat badan klien akan
memiliki firasat atau turun dalam jangka
pikiran buruk. waktu yang segera.
 Akhir-akhir ini klien  Klien jarang buang air
merasa memiliki pressure besar, hanya buang air
sehingga terbiasa besar 1-2x saja dalam
begadang, hal ini seminggu.
membuat jam tidurnya
berantakan dan sulit  Terkadang klien merasa
untuk tidur. bagian mulutnya seperti
kering, hal ini karena
 Terkadang klien merasa kurangnya cairan yang ia
lesu saat bangun tidur konsumsi.
setelah begadang
semalaman.  Klien sering merasakan
tiba-tiba banyak
 Klien sering mengalami berkeringat, hal ini bisa
mimpi yang terjadi 2x terjadi 2-3x dalam
berturut-turut. seminggu meskipun di
tempat yang cukup
 Beberapa kali klien dingin.
mengalami mimpi buruk
apabila sebelum tidur  Klien sering merasakan
merasa ada hal yang kepalanya pusing,
mengganjal. terlebih apabila darah
rendahnya kambuh.
 Terkadang klien merasa
enggan melakukan hal
yang diminati karena
merasa kemampuannya
sudah stuck dan akan
menempuh proses yang
lama untuk
mengembangkannya lagi.

 Klien sering merasakan


mood-nya berubah-ubah
dalam sehari, salah
satunya jika ada nilai
yang kurang memuaskan
maka dengan segera
perasaannya akan
menjadi buruk.
HASIL PEMERIKSAAN PSIKOLOGIS

RAHASIA

PROFIL EVALUASI

Nama Lengkap : N.L.S


Jenis Kelamin : Perempuan
TTL/Usia : Tulungagung, 24 November 2003 / 19 th
Pendidikan : Mahasiswa S1 PGSD
Alamat : Tulungagung
Tanggal Pemeriksaan : 10 Oktober 2023

Hasil pemeriksaan psikologis bersifat dinamis tergantung faktor lingkungan dan proses belajar, dan sangat di
pengaruhi situasi dan kondisi ananda pada saat asesment berlangsung
HASIL LAPORAN PSIKOLOGIS

A. Pemeriksaan yang dilakukan :


1. Interview
2. Observasi
3. Konseling

B. Hasil Observasi :
1. Kondisi Fisik :

Saat konseling, klien datang menghampiri saya yang sedang duduk di depan
bangunan kostnya sebelum klien pergi ke kampus untuk menghadiri kelas
pengganti. Klien menggunakan pakaian kasual dengan kerudung instan berwarna
hitam, kaos hitam, celana hitam, dan menggunakan sandal jepit cokelat serta
membawa laptop hitam miliknya. Klien berkulit sawo matang, memiliki tinggi
badan 154 cm dan berat badan 54 kg. Dengan wajah yang natural tanpa polesan
make up sedikit pun, klien berjalan menghampiri saya, klien menyapa dengan
suara lirih dan mempersilahkan saya untuk duduk. Selama proses konseling klien
terlihat sedikit pucat tetapi dia sangat leluasa dan memperjelas setiap kalimat
yang dia ucapkan. Klien terlihat sulit untuk menjaga kontak matanya, sesekali
klien menatap mata saya, tetapi sering kali klien melihat ke arah lain. Beberapa
kali klien menggerak-gerakkan kakinya saat berbicara.

2. Kondisi Psikis :

Selama proses konseling klien terlihat seperti kelelahan dan kurang


bersemangat, mungkin hal ini disebabkan karena posisi waktu konseling yang
berada di tengah-tengah antara sepulang klien kuliah dengan sebelum
berangkatnya untuk kuliah mata kuliah pengganti. Pada awalnya klien kesulitan
memulai pembicaraan dan ceritanya, tapi kemudian klien dapat menunjukkan
dirinya nyaman dan dapat bercerita dengan detail. Klien menceritakan keluhan
yang dia alami selama ini, dimana sifat perfeksionisnya itu mengganggu
kesehariannya. Klien terlihat kesal dan terdengar suara penekanan setiap kali dia
menceritakan hal-hal apa saja yang mengganggunya itu. Beberapa kali klien
bercerita sambil menunjukkan ekspresi tersenyum masam. Di depan tempat kami
melakukan konseling, terdapat beberapa mahasiswa yang terlihat sedang
mengecat sebuah karya maupun mahasiswa yang hanya sekedar lewat, klien
terlihat seperti terdistraksi dan konsentrasinya sedikit terganggu oleh orang-
orang yang beraktivitas di sekitar kami. Saat sesi konseling akan berakhir, wajah
klien terlihat gelisah.

Hasil pemeriksaan psikologis bersifat dinamis tergantung faktor lingkungan dan proses belajar, dan sangat di
pengaruhi situasi dan kondisi ananda pada saat asesment berlangsung
C. Hasil Konseling

Klien merasa terganggu dengan sifat perfeksionis yang dimilikinya, hal-hal yang
sebenarnya tidak perlu dikhawatirkan berlebih justru klien overthinking dan
menyalahkan dirinya sendiri. Klien menunjukkan adanya gangguan sebagai akibat dari
sifat perfeksionis yang dimilikinya. Kemungkinan posisi klien sebagai anak tunggal
menjadi pemicu dimana ada tuntutan dan harapan tinggi orang tua dan keluarga padanya.
Klien cenderung menetapkan harapan dan standar yang kurang realistis yang kemudian
hal ini membuatnya merasa stress dan mudah marah apabila hal tersebut tidak dapat dia
capai atau dia capai secara tidak sempurna sehingga mengganggu kesehariannya, baik
dalam perkuliahan maupun hubungan interpersonalnya. Klien juga selalu merasa kurang
puas apabila nilai yang dia dapat tidak sesuai harapannya dan terkadang merasa takut
akan kegagalan apabila tidak mempersiapkan segala sesuatu dengan sempurna. Dengan
kondisi klien yang tidak dapat melakukan manajemen waktu dengan baik, klien menjadi
tertekan dengan adanya tugas akademik dan tugas organisasi yang harus klien kerjakan.
Sering kali klien memiliki perasaan cemas yang berlebih, sulit istirahat, merasakan
gangguan pada tidur seperti sulit masuk tidur dan banyak mengalami mimpi-mimpi,
kehilangan pada minat, sering merasa tiba-tiba sedih, dan klien sangat mudah berubah
mood atau perasaannya.
Klien sering merasa sakit dan nyeri di otot, badan terasa lemah atau lesu, jantung tiba-
tiba berdebar, mengalami gangguan pencernaan yaitu maag dan jangka waktu buang air
besar cukup lama, serta tiba-tiba kepala terasa pening karena darah rendah klien yang
kambuh.

D. Kesimpulan

Kesimpulan berdasarkan sesi konseling yang telah dilakukan dan hasil konseling
diatas, bahwa sifat perfeksionis yang dimiliki klien ini cukup mengganggu kehidupan
sehari-harinya, hubungan interpersonalnya, dan mengakibatkan stress juga menjadi
seorang yang emosional. Hal ini cukup mengganggu keseharian dan hubungan
interpersonal klien. Klien sering overthinking dan kemudian menyalahkan dirinya
sendiri atas hal-hal yamg sulit klien hadapi. Klien juga selalu terbayang-bayangi oleh
kesempurnaan sehingga hal ini menyebabkan klien memiliki rasa takut berlebih akan
kegagalan. Kondisi dimana klien sulit manajemen waktu yang baik justru menambah
pressure pada klien, terkadang klien menangis dengan sendirinya apabila batinnya
merasakan letih dan kesal.

E. Saran

Saran untuk klien agar dapat mengatasi permasalahan yang dihadapinya, anatara lain:
1. Mempraktikkan teknik mindfulness, meditasi, dan relaksasi agar klien dapat
mengatasi stress terkait dengan keinginannya untuk sempurna maupun stressor-
stressor yang lainnya.
2. Memahami dan mempraktikkan self-compassion agar dapat menyayangi diri
sendiri apabila mengalami kegagalan atau ketidak sempurnaan.
3. Melakukan pelatihan manajemen waktu agar dapat mengontrol aktivitasnya
sehingga terhindar dari stress dan menjaga kualitas tidurnya.

Hasil pemeriksaan psikologis bersifat dinamis tergantung faktor lingkungan dan proses belajar, dan sangat di
pengaruhi situasi dan kondisi ananda pada saat asesment berlangsung
4. Mempraktikkan teknik untuk manajemen stress seperti problem focused coping,
emotional focused coping, dan terapi kelompok.
5. Menjaga pola makan seperti memperbanyak sayur, buah, kandungan serat dan
mineral yang tinggi serta secara rutin berolahraga.
6. Menemukan banyak dukungan sosial untuk membangun semangat diri dan
mencari tempat berbagi cerita yang nyaman.

Bangkalan, 10 Oktober 2023


Konselor,

Busstommi RP. Agnes Madrem

Hasil pemeriksaan psikologis bersifat dinamis tergantung faktor lingkungan dan proses belajar, dan sangat di
pengaruhi situasi dan kondisi ananda pada saat asesment berlangsung
DOKUMENTASI

Anda mungkin juga menyukai