Anda di halaman 1dari 20

KONSEP BERUBAH DALAM

KEPERAWATAN

Ns. Norman Alfiat Talibo S.Kep.,M.Kep


 Apa Itu Berubah ???
Kegiatan atau proses yang membuat sesuatu atau seseorang
berbeda dengan keadaan sebelumnya ( Atkinson, 1987).

Perubahan adalah proses dinamis di mana yang terjadi pada


tingkah laku dan fungsi seseorang , keluarga, kelompok atau
komunitas. (Potter dan Perry, 2005)

Perubahan adalah satu wujud nyata dari kehidupan yang


mampu mendorong atau memotivasi seseorang untuk
mengubah sesuatu menjadi berbedah dari sebelumnya
melalui sebuah proses yang dapat terjadi di mana saja
dan kapan saja.
 Proses Berubah

Dalam proses perubahan akan terjadi sebuah siklus ,


siklus dalam system perubahan tersebut itulah yang
di namakan sebuah proses yang menghasilkan
sesuatu dan berdampak pada sesuatu.
Dalam proses perubahan terdapat komponen yang
satu dengan yang lainnya dapat mempengaruhi
antara lain :

Perubahan social
Perubahan structural
Perubahan tehnologi
Perubahan
bersifat
berkembang

Sifat
proses
berubah

Perubahan
Perubahan
bersifat di
rencanakan bersifat spontan
Terjadinya suatu perubahan di sebabkan oleh 2
factor yaitu :

 Factor internal

Factor internal adalah factor penyebab perubahan yang terjadi dari dalam diri
manusia yang timbul karena adanya dorongan dari diri manusia tersebut
untuk melakukan perubahan pada dirinya dan lingkungannya. Factor internal
terjadi jika adanya dorongan atau motivasi untuk melakukan suatu
perubahan perubahn yang terjadi dapat berupah bentuk sikap maupun situasi.
 
 Factor eksternal

Factor eksternal adalah factor penyebab perubahan yang terjadi dari luar diri
manusia, factor tersebut dapat di sebabkan karena factor keluarga,masyarakat,
dan lingkungan.
Teori perubahan menurut para ahli

 Teori Kurt Lewin (1951)


Menurut lewin dalam teorinya “Unfreezing to Refreezing”
yang berlangsung dalam 5 tahap :
1. Fase pencairan (The Unfreezing Phase)

Proses ini harus memiliki motivasi yang kuat untuk berubah dari
keadaan semula dengan merubah terhadapa keseimbangan yang ada, tugas
perawat adalah mengidentifikasi masalah dan mencari jalan keluar.

2. Fase Diagnosa masalah ( Problem diagnosis phase)

Perawat mulai mengidentifikasi kekuatan-kekuatan, baik yang


mendukung perubahan itu, atau yang menentang perubahan.
Next…
3. Fase penentuan tujuan (goal setting phase)

Ketika seorang perawat sudah memahami masalah , maka


pada fase ini perawat menentukan tujuan sesuai dengan
perubahan yang di terimahnya

4. Fase tingkah laku baru ( new behavior phase)

Perawat mulai mencobanya dan membandingkan dengan


praktik yang telah ia lakukan apakah perubahan itu bisa
diimplemnetasikan di lingkungannya atau masyarakat luas.

5. Fase Pembekuan Ulang ( The Refreezing phase)


Ketika perawat melihat perubahan ini di anggap berguna
makan perubahan itu di jadikan sebuah tingka laku yang
permanen.
 Teori Menurut Teori Rogers E
Menurut Rogers untuk mengadakan perubahan ada
langkah-langkah yang harus di lalui yaitu :

1. Tahap Awareness

Tahap ini adalah tahap awal yang menyatakan


bahwa untuk mengadakan perubahan di perlukan
adanya perubahan

2. Tahap Interest
Tahap ini adalah ketika ingin ada sebuah perubahan
maka perubahan itu harus timbul perasaan suka/minat
terhadap perubahan.
Next…
3. Tahap evaluasi

Tahap ini terjadi penilaian terhadap suatu yang baru agar


tidak di temukan hambatan selama melakukan perubahan

4. Tahap Trial

Tahap di mana uji terhadap hasil dari perubahan itu,


dengan harapan sesuatu yang baru dapat di ketahui hasilnya
sesuai dengan situasi yang ada.

5. Tahap adoption

Tahap terkahir di mana perubahan terhadap sesuatu yang


baru setelah ada uji coba dan merasakan manfaatnya sehingga
mampu mempertahankan hasil perubahan.
Motivasi dalam perubahan

FISIOLOGIS KEAMANAN SOCIAL

AKTUALISASI INTERPERSONA
PENGHARGAAN
DIRI L
Tingkatan dalam perubahan

PENGETAHUAN SIKAP

TINGKAT
PERUBAHA
N
PERILAKU
PERILAKU INDIVIDU KELOMPOK
Perencanaan dan pelaksanaan berubah
Menurut Kron dalam Kozier (1998) untuk merencanakan dan
mengimplementasikan perubahan disarankan 7 (tujuh)
pertanyaan yang harus
dijawab.

1. Apa ?
Apa masalah yang spesifik dan perubahan apa yang
direncanakan !

2. Mengapa ?
Mengapa perubahan tersebut diperlukan ? Apa yang
dirubah ? Apa yang di dapat ?

3. Siapa ?
Siapa yang akan terlibat dan siapa yang menjadi sasaran /
target perubahan ?
4. Bagaimana ?
Bagaimana perubahan tersebut dilaksanakan ?

5. Kapan ?
Rencanakan waktu perencanaan dan
pelaksanannya

6. Dimana ?
Dimana perubahan tersebut akan dilaksanakan ?

7. Mungkinkah ?
Mungkinkah perubahan tersebut dapat
dilaksanakan ? apakah sumber-sumber yang ada
mendukung atau menolak
Strategi untuk
berubah

Ada beberapa strategi untuk memecahkan masalah-masalah dalam


perubahan , strategi tersebut antara lain yaitu :

1. Strategi rasional empiric


Strategi ini didasarkan karena manusia sebagai komponen dalam perubahan
memilki sifat rasional untuk kepentingan diri dalam berperilaku.

2. Strategi redukatif normative


Strategi ini dilaksanakan berdasarkan standar normal yang diadakan di
masyarakat dan dilaksanakan dengan cara melibatkan individu, kelompok atau
masyarakat dan proses penyusunan rancangan untuk perubahan.

3. Strategi paksaan/kekuatan
Dikatakan strategi paksaan/kekuatan karena adanya penggunaan kekuatan atau
kekuasaan yang dilaksanakan secara paksa dengan menggunakan kekuatan moral
dan politik.
HAMBATAN
DALAM
PERUBAHAN

a)Ancaman kepentingan pribadi,


b)Persepsi yang kurang tepat,.
c)Reaksi psikologis
d)Toleransi terhadap perubahan
e)Kebiasaan
f) Ketergantungan
g)Perasaan tidak aman
h)Norma
Perawat sebagai pembaharu

Menurut Oslan dalam Kozier (1991)

Ia mengatakan perawat sebagai pembaharu harus


menyadari kebutuhan sosial, berorientasi pada
masyarakat dan kompeten dalam hubungan
interpersonal. Pembaharu juga perlu memahami
sikap dan perilakunya, bagaimana ia menjalin
kerjasama dengan orang lain dan bagaimana
perasaannya terhadap perubahan tersebut.
Maukseh dan Miller dalam Kozier menyebutkan
karakteristik seorang pembaharu adalah :

 dapat mengatasi/ menaggung resiko.


Hal ini berhubungan dengan dampak yang mungkin
muncul akibat perubahan.

 Komitmen akan keberhasilan perubahan.


Pembaharu harus menyadari dan menilai
kefektifannya

 Mempunyai pengetahuan yang luas tentang keperawatan


termasuk hasil-hasil riset dan data-data ilmu dasar, dan
menguasai tentang praktik keperawatan
 
Perubahan Dalam Keperawatan

1.Keperawatan sebagai profesi keperawatan


yang di akui oleh masyarakat dalam
memberikan pelayanan kesehatan
2.Keperawatan sebagai bentuk pelayanan
asuhan keperawatan profesional
3.Keperawatan sebagai ilmu pengetahuan
4.Keperawatan sebagai komunikasi
keperawatan dalam masyarakat
Hal yang penting dalam periaku kesehatan adalah masalah
pembentukan dan perubahan perilaku , karena perubahan
perilaku merupakan tujuan dari pendidikan atau
penyuluhan kesehatan sebagai penunjnag progam
kesehatan lainnya.

Jadi Tujuan dari Berubah bagi seorang perawat adalah

 Untuk menyelesaikan suatu masalah yang di hadapi


 Untuk dapat membuat prosedur kerja yang lebih efisien
 Untuk mengurangi kegiatan-kegiatan yang tidak
penting.
Terimah Kasih

Anda mungkin juga menyukai