Anda di halaman 1dari 20

Anggota Kelompok

Faiqoh Febrianti

Irma Nugraheni

Ngainun Ngulumiah

Retno Tristanti
1 Konsep IPTEKS dan
Peradaban Islam
Hakikat
Hubungan Ilmu
IPTEKS 2
Agama dan Budaya
dalam
Hukum Sunnatullah
Pandangan 3
(Kausalitas)
Islam
Konsep IPTEKS dan Peradaban Islam
Islam masa Dinasti Abbasiyah
Dinasti Abbasiyah adalah suatu dinasti (Bani Abbas) Dinasti Abbasiyah adalah
suatu dinasti (Bani Abbas) yang menguasai daulat (negara) Islamiah pada masa
klasik dan pertengahan Islam.

Kegemilangan Iptek di Masa Khilafah Abasiyyah


Kekhilafahan Abbasiyah tercatat dalam sejarah Islam dari tahun 750-1517 M/132-
923 H. Diawali oleh khalifah Abu al-‘A bbas as-Saffah (750-754) dan diakhiri Khalifah
alMutawakkil Alailah III (1508-1517). Dengan rentang waku yang cukup panjang,
sekitar 767 tahun, kekhilafahan ini mampu menunjukkan pada dunia ketinggian
peradaban Islam dengan  pesatnya perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
di dunia Islam.
Di era ini, telah lahir ilmuwan-ilmuwan Islam dengan berbagai penemuannya yang
mengguncang dunia
Ilmuan Ilmuan Islam dan
Berbagai Penemuan nya
Al-Khawarizmi (780-850)

yang menemukan angka nol dan namanya diabadikan


dalam cabang ilmu matematika, Algoritma (logaritma).

Ibnu Sina (980-1037)

Membuat termometer udara untuk mengukur suhu udara.


Bahkan namanya tekenal di Barat sebagai Avicena

Al-Biruni (973-1048)
Melakukan pengamatan terhadap tanaman sehingga
diperoleh kesimpulan kalau bunga memiliki 3, 4, 5, atau 18
daun bunga dan tidak pernah 7 atau 9.
Kecanggihan Teknologi Terlihat dari
Peninggalan-peninggalan Sejarah

Masjid Cordoba Istana Al Hamra

Dibangun di Seville, Andalusia pada tahun 913 M.


Masjid Cordoba gagah berdiri di tenggara Madrid. Berdiri
Sebuah Istana terindah yang dibangun di atas bukit
di kaki bukit Siera de Montena, Masjid ini menjadi saksi
yang menghadap ke kota Granada.
kemasyhuran peradaban Islam di bumi Spanyol.
Hubungan Ilmu Agama
& Budaya

Istilah – istilah yang sesederhana mungkin.


Agama merupakan hal yang Aspek memberikan kontribusi kepada
berkaitan dengan masalah hubungan manusia dalam proses penyelesaian
manusia dan dunianya dengan Allah. masalah. Ilmu pengetahuan pada saat ini
berkembang dengan pesat seiring dengan
perkembangan pemikiran manusia

Segala sesuatu yang berasal dari Tuhan, dalam


perspektif agama adalah sebuah kebenaran yang
tidak dapat ditolak. Sedangkan ilmu adalah
deskripsi total dan konsisten dari fakta – fakta
empiris yang merumuskan secara bertanggung
jawab dalam istilah – istilah yang sesederhana
mungkin.
Titik Persamaan & Perbedaan
Titik Persamaan
Filsafat, ilmu pengetahuan dan agama bertujuan untuk kebenaran dan
bertindak atas rumusan mengenai suatu kebenaran. Filsafat berusaha
mencari kebenaran dengan jalan menggunakan akal, pikiran dan logika,
ilmu pengetahuan mencari kebenaran dengan menggunakan metode
ilmiah melalui penelitian, sedangkan agama berusaha menjelaskan
kebenaran melalui wahyu Tuhan

Titik Perbedaan
Filsafat dan ilmu pengetahuan kedua-duanya adalah sama-sama
bersumber kepada ra’yu (akal, pikiran, budi, rasio, nalar dan reason)
manusia untuk mencari kebenaran.
Sedangkan agama berusaha mengungkapkan, menjelaskan dan
membenarkan suatu kebenaran adalah bersumber dari wahyu. Ilmu
mencari kebenaran berdasarkan metode (riset), pengalaman (empiris)
dan percobaan (eksperimen).
Hubungan Ilmu Budaya &
Agama
Hubungan kebudayaan
dan agama tidak saling
merusak, kuduanya
Pertama, Islam justru saling mendukung
dan mempengruhi. Ada
sebagai konsepsi paradigma yang
sosial budaya dan mengatakan bahwa ”
Islam sebagai realitas Manusia yang beragama
pasti berbudaya tetapi
budaya

Kebudayaan, agama sangat menekankan makna dan


signifikasi sebuah tindakan karena terdapat hubungan
yang sangat erat antara kebudayaan dan agama bahkan
sulit dipahami kalau perkembangan sebuah kebudayaan
dilepaskan dari pengaruh agama
Hukum Sunnatullah (Kausalitas)
Di dalam bahasa arab, kata
sunnat dengan fi'il madli (kata
kerja untuk masa lampau)nya
sannaini mempunyai beberapa
Sunnatullâh merupakan
arti. Diantaranya adalah,
istilah dari bahasa arab tharīqat (jalan, cara, metode),
yang terdiri dari dua kata, as-sīrat (peri kehidupan,
yaitu sunnah ( ‫ )ﺳﻨﺔ‬dan perilaku), thabī'at (tabiat,
Allah (‫)ﺍﻪﻠﻟ‬. Dengan watak), asy-syrī'at (syariat,
digabungkannya dua kata peraturan, hukum) atau dapat
tersebut, maka menjadi juga berarti suatu pekerjaan
yang sudah menjadi tradisi
susunan iḍafiah (‫)ﺇﺿﺎﻓﻴﺔ‬, HUKUM (kebiasaan)
susunan kata yang terdiri
SUNNATULLAH
dari kata yang berpredikat
sebagai mudlof (kata yang Jadi, sunnatullāh dapat
disandari) dan mudlof ilaihi diartikan sebagai cara Allah
(kata yang disandarkan) memperlakukan manusia,
yang dalam arti luasnya
bermakna ketetapan-
keteapan atau hukum hukum
Allah yang berlaku untuk
alam semesta.
Penemu IPTEKS Pada Zaman Dinasti Abasyiah

1. Ibnu Sina (370 H – 428 H / 980 M – 1037 M)


Abu Ali Al-Husaini bin Abdullah bin Sina (Ibnu Sina) adalah seorang ahli kedokteran Muslim. Ia
dilahirkan di Bukhara 370 H/980 M.. Di sana ia banyak belajar ilmu pengetahuan dan ilmu
agama. Ia dikenal sebagai Bapak Kedokteran Dunia. Bukunya yang terkenal adalah Qanun fi
Al-Thibb (Dasar-Dasar Ilmu Kedokteran). Ia juga menulis buku berjudul Asy-Syifa' dan An-
Najat.
 
2. Al-Farabi (870 M – 950 M)
Abu Nasr Muhammad bin Muhammad bin Tarkhan bin Uzlagh al-Farabi dilahirkan di Farab dan
meninggal di Aleppo.
Ia dikenal sebagai guru kedua dalam ilmu filsafat. Al-Farabi memasukkan ilmu logika dalam
kebudayaan Arab.
3. Ibnu Rusyd
Abdul Walid Muhammad bin Ahmad bin Rusyd (w. 595 H / 1198 M) lahir di Kordoba, Spanyol..
Beliau dikenal orang barat dengan nama Averroes, lewat karyanya yaitu Al-Kulliyat yang telah
diterjemahkan dalam berbagai bahasa. adalah seorang tokoh muslim yang ahli dalam bidang
filsafat dan kedokteran.
4. Al-Khawarizmi ( 780 M – 850 M
Nama lengkapnya adalah Abu Ja'far Muhammad bin Musa Al-Khawarizmi. Ia termasuk tokoh dalam
bidang matematika. Dia dikenal sebagai bapak Aljabar. Di barat, dikenal dengan sebutan Algoarismi /
Algorism.

5. Al-Ghazali
Al-Ghazali adalah seorang tokoh ahli tasawuf. Dia termasuk tokoh alrian tasawuf sunni, bersama Abu Qasim
Al-Qusairi..
 
6. Ibnu Khaldun
Ibunu Khaldun disebtu sebagai bapak sosiologi islam. Lahir di Tunisia pada 732 H/1332 M dan meninggal
pada 808 H/1406 M.

7. Al – Kindi
Al Kindi adalah filsuf besar pertama Islam. Ia lahir pada tahun 801 M (pada masa pemerintahan
Harun ar-Rasyid) dan meninggal pada tahun 869 M. Al-Kindi dikenal sebagai filsuf muslim yang pertama
karena ia adalah orang Islam pertama yang mendalami ilmu-ilmu filsafat
Pengaruh IPTEK dalam Peradaban
1. Dalam bidang pendidikan
Teknologi mempunyai peran yang sangat penting dalam bidang pendidikan antara lain:
a. Munculnya media massa, khususnya media elektronik sebagai sumber ilmu dan pusat pendidikan.
Dampak dari hal ini adalah guru bukannya satu-satunya sumber ilmu pengetahuan.
b. Munculnya metode-metode pembelajaran yang baru, yang memudahkan siswa dan guru dalam proses
pembelajaran.
c. Sistem pembelajaran tidak harus melalui tatap muka

2. Bidang Informasi dan komuniksi, antara lain:


a. Kita akan lebih cepat mendapatkan informasi-informasi yang akurat dan terbaru di bumi bagian manapun
melalui internet
b. Kita dapat berkomunikasi dengan teman, maupun keluarga yang sangat jauh hanya dengan melalui
handphone
c. Kita mendapatkan layanan bank yang dengan sangat mudah, dll.
Hal-hal yang negatif, antara lain:
a. Pemanfaatan jasa komunikasi oleh jaringan teroris (Kompas)
b. Penggunaan informasi tertentu dan situs tertentu yang terdapat di internet yang bisa disalah gunakan
fihak tertentu untuk tujuan tertentu
c. Kerahasiaan alat tes semakin terancam Melalui internet kita dapat memperoleh informasi tentang tes
psikologi, dan bahkan dapat memperoleh layanan tes psikologi secara langsung dari internet.
3. Bidang Ekonomi dan Industri, antara lain:
a. Pertumbuhan ekonomi yang semakin tinggi
b. Terjadinya industrialisasi
c. Produktifitas dunia industri semakin meningkat Kemajuan teknologi akan meningkatkan
kemampuan produktivitas dunia industri baik dari aspek teknologi industri maupun pada aspek jenis
produksi.
d. Persaingan dalam dunia kerja sehingga menuntut pekerja untuk selalu menambah skill dan
pengetahuan yang dimiliki.
e. Di bidang kedokteran dan kemajauan ekonomi mampu menjadikan produk kedokteran menjadi
komoditi
4. Bidang kesehatan
Dampak positif:
a) Ditemukannya mikroskop, sinar-X, antibiotik, obat-obat bius, transplantasi vaksinasi bidang
kedokteran dan pengobatan.
Dalam rangka peningkatan kesehatan masyarakat telah maju dengan pesat.Penemuan dalam bidang-
bidang tersebut telah membebaskan manusia dari bahaya maut, akibat penyebaran wabah penyakit
yang mengerikan seperti cacar, typus, malaria, TBC, tumor, kanker, dan lain-lain.
b) Ditemukannya alat-alat pengganti organ tubuh manusia yang telah rusak.
Misalnya mata (baik mata buatan maupun donor mata), ginjal dan jantung.
c) Diketemukannya keahlian dalan bidang operasi plastik.
Sehingga hidung yang kurang mancung dapat menjadi mancung, dan lain sebagainya.
d) Diketemukannya tata menu makan setiap hari.
Pengaruh IPTEK Dalam Kebidanan
1. USG (Ultra SonoGrafi)
Suatu alat dalam dunia kedokteran yang memanfaatkan gelombang ultrasonik
Tujuan nya untuk membantu mendiagnosis perkembangan janin pada setiap trimester.
2. Fetal doppler
Alat diagnostik yang digunakkan untuk mendeteksi denyut jantung bayi yangmenggunakan
prinsip pantulan gelombang elektromagnetik.
3. Inkubator
Tempat penyimpanan bayi yang baru lahir, suhu didalam bayi inkubator disesuaikan dengan
suhu tubuh ibunya yaitu sekitar 36,6-37 derajat celcius, perlengkapan sebuah baby inkubator
pda umumnya terdiri dari sensor suhu, heater, dan sistem alarm.
Fungsi sebagai perawatan dan penyesuaian suhu 9penghangatbagi bayi yang lahir prematur
atau lahir dini).
Perbedaan Budaya Islam dan Barat

Dalam pandangan kebudayaan barat masalah spiritual, rohani adalah masalah pribadi semata, sedangkan dalam islam
adalah menjadi tanggung jawab sekelompok umat.

a. Kebudayaan barat menjadikan kehidupan ekonomi sebagai dasarnya dan pola etik didasarkan pula pada kehidupan
ekonomi dan tidak menganggap penting kepercayaan dalam kehidupan umum, sedangkan dalam kebudayaan islam
lahir atas dasar rohani keimanan (kepercayaan).
b. Bidang-bidang kehidupan manusia yang erat kaitannya dengan kebudayaan adalah sebagai berikut:
c. Bidang sosial, ialah pergaulan hidup. Istilah ini ditujukan kepada pergaulan serta hubungan manusia dengan manusia
lainnya.
d. Bidang ekonomi, ekonomi merupakan penjelmaan naluri mempertahankan hidup yang disusun oleh pikiran. Hakikatnya,
produksi, distribusi, dan konsumsi barang keperluan.
e. Bidang politik atau disebut juga ilmu tata Negara. Namun hakikatnya adalah penjelmaan pikiran untuk membentuk
kekuasaan, yang dimaksudkan untuk menyusun struktur ekonomi dan sosial sebaik mungkin menurut cita dan
pandangan tertentu.
f. Bidang pengetahuan, adalah pengalaman yang disalurkan oleh panca indra melalui proses pemikiran.
g. Bidang seni, adalah penjelmaan dari rasa keindahan dan estetika yaitu usaha untuk menciptakan bentuk-bentuk yang
menyenangkan.
h. Bidang Filsafat, adalah penjelmaan pikiran mencari kebenaran. Hakikat itu berpengaruh dan menjadi pedoman dalam
cita-cita, pandangan, sikap, prilaku, ciptaan manusia dalam mewujudkan nilai-nilai.
i. Bidang agama, Ilmu memandang agama sebagai kebudayaan, pandangan ilmu ini ditolak oleh islam. Islam ada dua jenis
agama : Agama yang lahir dalam masyarakat sebagai hasil, cara berfikir/merasa anutan masyarakat dalam hubungannya
dengan yang gaib.
CONTOH SUNNATULLAH

Proses persalinan
merupakan sebuah proses alamiah yang luar biasa, sekaligus menunjukkan keMahabesaran Allah
subhanahu wata’ala. Memang di sana ada dokter atau bidan, tetapi mereka hanyalah
membantu proses kelahiran agar berjalan dengan lancar, dan bukan yang mengeluarkan bayi
tersebut dari rahim.
Ayat Yang Menjelaskan Tentang Persalinan
Contoh Ayat Yang Memudahkan Proses Persalinan
SEKIAN DARI KAMI

Thank You

Kelompok 2

Anda mungkin juga menyukai