Anda di halaman 1dari 10

ASUHAN KEPERAWATAN PADA AN.

B DENGAN
ASMA BRONKIAL DI RUANGAN MELATI
OLEH
ULFAH RAHMI, S.Kep
1914901077

Profesi Ners Universitas Fort De Kock


Narasi Kasus
Pada saat dilakukan pengkajian pada tanggal 24 februari 2020 An.B diruang
anak bersama ibunya Ny.Z dengan keluhan sesak nafas 2 hari sebelum masuk
rumah sakit. Ny.Z mengatakan anaknya sesak nafas 2 hari sebelum masuk
rumah sakit.Ny.Z mengatakan anaknya akan sesak nafas jika udara dingin
tetapi tidak separah ini. An.B tidak ada batuk . Dari hasil observasi
didapatkan BB : 14kg , TTV ( N: 80x/I P: 36x/I S: 37.5 , terpasang oksigen
nasal kanul 2l/I pernapasan cuping hidung. Bibir terlihat pucat dan terdapat
secret, terdapat bunyi whezing.
ANALISA KASUS
NO DATA ETIOLOGI M.K

1 DS: Ketidakmampuan Ketidak efektifan


- Kel mengatakan pasien sesak nafas mengeluarkan bersihan jalan
- Kel mengatakan tidak ada batuk secret pada jalan nafas
- Kel mengatakan adanya secret nafas
DO:
- Akral hangat
- Terdengar suara whezing
- Terdapat pernafasan cuping hidung
- Terdapat tarikan dinding dada
dalam
- RR: 38x/I
N DATA ETIOLOGI M.K
O
2 DS: Perubahan status ansietas
- Kel mengatakan cemas kesehatan
- Kel mengatakan pasien sulit
tidur
- Kel mengatakan pasien susah
makan
DO:
- Pasien tampak lemas
- Pasien tampak gelisah dan
rewel
- Pasien tampak terpasang
nasal kanul 2l/I
N DATA ETIOLOGI M.K
O
3 DS: Kurang informasi Kurang pengetahuan
- Kel mengatakan belum tentang proses
mengetahui tentang penyakit penyakit
asma
- Kel mengatakan keluarga cemas
DO:
- Pasien tampak lemas
- Pasien tampak bingung
- Keluarga dan pasien bertanya-
tanya tentang penyakit asma
Diagnosa

- Ketidak efektifan bersihan jalan nafas b/d


ketidakmampuan mengeluarkan secret pada jalan
nafas
- Ansietas b/d perubahan status kesehatan
- Kurang pengetahuan b/d kurang informasi tentang
proses penyakit
Implementasi
ketidakefektifan • Pada hari pertama asuhan
bersihan jalan nafas keperawatan yaitu Kel An.B
mengatakan masih sesak, didapatkan
• Menjelaskan pada whezing , dan pernafasan cuping
keluarga pasien hidung, intervensi lanjutkan
tentang asma dan • Pada hari kedua asuhan keperawatan
pentingnya nutrisi
• Anjurkan pasien yaitu kel An.B mengatakan sesak
untuk tirah baring sudah mulai berkurang, intervensi
dalam posisi semi dilanjutkan
fowler dan batasi • Pada hari ketiga asuhan keperawatan
aktifitas
yaitu kel mengatakan An.B sesak
• Ajarkan pasien batuk
efektif nafas sudah tidak ada , masalah
• Obervasi TTV teratasi
Implementasi ansietas evaluasi
• Pada hari pertama asuhan
• Bantu kel pasien untuk keperawatan keluarga masih cemas
menguraikan perasaannya dan pasien sulit tidur, lanjutkan
• Jelaskan situasi klien saat intervensi
ini • Pada hari kedua asuhan keperawatan
• Bantu atau ajarkan pasien cemas keluarga sudah mulai
dan keluarga tehnik berkurang dan pasien masih seulit
relaksasi agar tidak cemas tidur, lanjutkan intervensi
• Pada hari ketiga asuhan keperawatan
pasien sudah tidak sulit tidur dan
cemas keluarga sudah tidak ada,
masalah teratasi
Evaluasi
Implementasi kurang
pengetahuan • Pada hari pertama asuhan
keperawatan keluarga masih bingung
• Mengakaji pengetahuan tentang penyakit asma, lanjutkan
keluarga klien tentang intervensi
penyakit • Pada hari kedua asuhan keperawatan
• Beri tahu kelurga tentang
penyakit asma
keluarga sudah mlai paham tentang
• Jelaskan kepada keluarga penyakit asma, lanjutkan intervensi
bagaimana perjalanan • Pada hari ketiga asuhan keperawatan
penyakit asma keluarga paham tentang penyakit
• Kaji ulang keluarga tentang asma, masalah teratasi
pengetahuan penyakit
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai