Anda di halaman 1dari 4

Laporan Diskusi Laporan Kasus

Muskuloskeletal

Moderator : Ns. Lisavina Juwita, M.kep

Notulen : Mardianis

Pertanyaan :

1. Pertanyaan siti zulaikah

 Terapi komplemeter apa yg tepat untuk diagnosa nyeri pada pasien trsebut dan
berapa lama waktunya serta bagaimana tekniknya?
 Dijawab oleh Mardianis
Baik la, saya akan menjawab pertanyaan dari siti, terapi komplementer untuk
diagnosa nyeri yaitu Relaksasi nafas dalam , waktunya kurang lebih 15menit,
dan tekniknya anjurkan klien tarik nafas terus tahan lalu hembuskan.

2. Pertanyaan Sonia

 Coba mardianis jelaskan pemeriksaan fisik apa saja yang dilakukan untuk
mementukan terjadi nya fraktur pada pasien tersebut.
 Dijawab oleh Mardianis
Baiklah saya akan menjawab pertanyaan pemeriksaan fisik yang terjadinya
fraktur yaitu
1. Inspeksi : adanya deformitas (kelainan bentuk), bengkak, pemendekan
angulasi, fragmen tulang( pada tulang terbuka)
2. Palpasi : adanya nyeri tekan ,palpasi daerah ekstermitas ditempat fraktur,
dibagian distal cidera meliputi, pulsasi arteri, warna kulit, capilani refill test.
3. Pemeriksaan status neurologis dan vaskuler dibagian distal fraktur
Terimakasih
3. Pertanyaan Delva
 Apa pertolongan pertama pada pasien dengan riwayat kecelakaan pada kaki
kirinya,sebelum di bawa ke rs..
 Dijawab oleh Ulfa rahmi
Baiklah saya mencoba menjawab pertanyaan dari delva
Pertolongan pertama pada kecelakaan yaitu
1. Periksa kondisi cidera pasien
2. Cegah gerakan pada area cidera
3.cegah pendarahan jika terjadinya fraktur terbuka
4. Jangan pindahkan pasien jika pasien mengalami cidera kepala , leher
atau tulng bagian belakang
5. Jgn coba untuk mengebalikan tulang ke posisi semula
6. Pantau kondisi pasien atau adanya tanda2 syok
 Dibantu jawab oleh Ulfa Nikmatiyah
Saya akan mencoba membantu menjawab pertanyaan dari delva
kita berikan posisi senyaman pasien saat kita dapatkan, Misalkan pasiennya
nyaman dengan posisi lurus kita luruskan pasien terutama bagian yg
cidera,Jangan sampai posisi yg cidera brubah posisi karna dpat membuat
pergeseran tulang.
4. Pertanyaan Nursyari'ah Ramadhanti
 Tindakan apa yg harus kita lakulan sebagai perawat untuk meningkatkan
intake nutrisi pada pasien tersebut
o Dijawab oleh Novita Hardianti
Untuk mningkat intake nutrisi pasien kita bisa Lakukan oral hygiene
sebelum makan, jika perlu,Fasilitasi menentukan pedoman diet (mis.
Piramida makanan)
Sajikan makanan secara menarik dan suhu yang sesuai, Berikan
makan tinggi serat untuk mencegah konstipasi ,Berikan makanan
tinggi kalori dan tinggi protein, Berikan suplemen makanan, jika
perlu Hentikan pemberian makan melalui selang nasigastrik jika
asupan oral dapat ditoleransi.
 Ditambah oleh Siti zulaikah
Saya akan menambahkan jwaban dari novita disini sblm dberikan
intervensi yg novita sampaikan bisa kita berikan edukasi terlebih
dahulu tentang pentingnya asupan nutri yg adekuat supaya pasien
dapat memahami pentingnya makan tersebut..dan supaya pasien
dapat menghabiskan stiap porsi makann yg dberikan agar dpat
menunjang kesembuhan bagi pasien..bisa juga kita membrikan dng
media lefleat supaya pasien dapt mengingat apa yg telah kita
sampaikan.
5. Pertanyaan Dinda Zahara
 Coba jelaskan sebagai seorang perawat apa saja edukasi yang dapat kita
berikan terhadap pasien tersebut?
 Dijawab oleh Hardianti Pangestuti
Eedukasi yg dapat kita berikan :
1.Memberikan motivasi agar pasien terus berlatih
2. Untuk mengurangi udem pasien disuruh menyangga tungkai yang
sakit dengan bantal dan di letakkan lebih tinggi dari posisu jantung
3. Menganjurkan pada pasien untuk nelakukan gerakan dorsi flaksi
plantar flaksi maupun inversi inversi, fleksi ekstensi lutus secara aktif
yang sebelum nya di berikan contoh oleh fisioterapi
4. Menganjurkan pada pasien agar tidak menapakkan kaki yang sakit
ke lantai

Anda mungkin juga menyukai