beberapa latihan ringan seperti yang diarahkan oleh dokter atau ahli terapi fisik Anda untuk
membantu mempertahankan rentang gerak pada sendi yang cedera. Ketidakaktifan total dapat
Sumber 2 : Discharge Planning 1. Menganjurkan pasien untuk rutin kontrol. 2. Menganjurkan klien untuk
diet tinggi kalori tinggi protein. 3. Menganjurkan klien untuk hati – hati dalam berkendara. 4.
Menganjurkan klien untuk tetap mobilisasi dirumah.
Melti Suriya dan Zuriyati , S.Kep, Ners, M.Kep. 2019. Asuhan Keperawatan Medikal Bedah Gangguan
pada Sistem Muskuloskeletal . Penerbit Galeri Mandiri : Padang . Hal 103
Sumber 3 : Menganjurkan minum obat secara teraturb. Melakukan relaksasi nafas dalam dan
distraksi ketika nyeri kambuhc. Melatih mobilisasi secara bertahapd. Memantau tanda-tanda
infeksie. Melakukan ganti balutan dan perawatan luka yang benar
Susanti , Y. ., & Surya Purnama, A. . (2021). Asuhan Keperawatan Tn. D dengan Post Operasi
Orif Fraktur Antebrachi Sinistra di RS Kardinah Tegal. Jurnal Sosial Sains, 1(9), 1.128 – 1.140.
https://doi.org/10.36418/sosains.v1i9.208
1. Discharge Planning
- Manajemen Nyeri :
Dalam proses perencanaan pasien pulang, perawat memberikan edukasi kepada
pasien untuk dapat melakukan manajemen nyeri secara mandiri yaitu dengan cara :
1) Mengajarkan pasien mengenai terapi relaksasi tarik nafas dalam untuk
mengurangi rasa nyeri dari adanya dislokasi sendi jari yang di alami.
2) Mengajarkan pasien untuk mengistirahatkan sendi jari tangan yang terkilir,
dan jangan terlalu memaksakan jari yang mengalami dislokasi untuk
melakukan aktivitas yang terlalu banyak atau berat
3) Menganjurkan pasien untuk tidak melakukan aktivitas yang menjadi pemicu
nyeri pada area dislokasi
4) Mengajarkan pasien teknik kompres dingin untuk membantu dalam
mengurangi nyeri dislokasi jari
5) Menganjurkan pasien untuk dapat mengkonsumsi obat pereda nyeri, namun
obat obatan tersebut adalah obat yang sudah di resepkan dokter. Obat-obatan
yang dijual, seperti ibuprofen (Advil, Motrin IB, lainnya), naproxen (Aleve)
atau acetaminophen (Tylenol, lainnya), dapat membantu meredakan nyeri.
- Nutrisi / Diet
Anjurkan pasien untuk mengkonsumsi makanan sesuai dengan anjuran yang diberikan
oleh dokter, apabila pasien tidak memiliki anjuran dari dokter untuk diet, maka perawat
dapat menganjurkan pasien untuk mengkonsumsi makanan sebagai sumber energy.
- Mobilisasi
1) Mengajarkan kepada pasien bagaimana cara kerja dari Buddy Tapping dapat
membantu dalam mengatasi dislokasi
2) Menganjukan pasien untuk dapat melakukan latihan fisik ringan untuk membantu
pasien dalam proses pemulihan sesuai dengan anjuran dari terapis atau dokter,
guna untuk membantu agar ekstremitas tidak menjadi kaku akibat dislokasi yang
terjadi
3) Menganjurkan pasien untuk tetap melakukan mobilisasi di rumah
- Perawatan Luka
Mengajarkan pasien mengenai bagaimana cara perawatan luka secara mandiri terutama
untuk luka-luka yang terbuka.
- Obat Obatan
Menganjurkan pasien untuk dapat mengkonsumsi obat pereda nyeri, namun obat obatan
tersebut adalah obat yang sudah di resepkan dokter. Obat-obatan yang dijual, seperti
ibuprofen (Advil, Motrin IB, lainnya), naproxen (Aleve) atau acetaminophen (Tylenol,
lainnya), dapat membantu meredakan nyeri.
2. Pendidikan Kesehatan
- Menganjurkan pasien untuk dapat berhati hati ketika melakukan olahraga
- Menganjurkan pasien untuk melakukan olahraga ringan terlebih dahulu selama masa
pemulihan
- Menganjurkan pasien untuk dapat melakukan mobilisasi dan berlatih untuk
menggerakan ekstremitas secara bertahap agar tidak kaku