STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

PERSIAPAN PASIEN PULANG

Tn. B, 55 tahun dirawat dengan stroke non haemoragic dan mengalami hemiplegi sinistra,
sore ini direncanakan pulang. Bagaimana perawat melakukan persiapan pasien pulang?

NO VARIABEL YA TIDAK

1. Format asuhan keperawatan (pengkajian catatan perkembangan)

terisi dengan lengkap.
2. Tersedianya peosedur pemulangan dan atau formulir rujukan
bagi pasien yang membutuhkan tindak lanjut perawatan dirumah.
3. Perawat yang merawat melakukan persiapan pasien pulang.
4 Perawat memberikan pendidikan kesehatan yang di perlukan

Sesuai dengan kebutuhan pasien mengenai :

a. Kapan dan siapa yang dapat dimintai bantuan pertolongan
apabila terjadi sesuatu yang terkait dengan perawatan/
pengobatan dirumah .
b. Cara makan atau memakai obat .
c. Perubahan diit
d. Alat dan prosedur yang harus dipergunakan dirumah
e. Teknik ambulasi
f. Langkah-langkah pengamanan yang harus dilakukan di
rumah
g. Rencana pemecahan masalah yang mungkin muncul

5. Tersedianya leafleat / media yang berkaitan dengan perawatan di

rumah

6. Perawat melakukan koordinasi dengan unit-unit yang terkait

untuk pemulangan pasien

PASIEN/KELUARGA PASIEN PERAWAT

(………………………………………) (……………………………………….)
 DIALOG PERSIAPAN PASIEN PULANG

1. Dara Amalia sebagai perawat

2. Dwi Puspitasari sebagai keluarga pasien
3. Melda Mayangrani sebagai dokter
4. Lusiyawati sebagai pasien

Pada pagi hari dokter melda melakukan visit kepada pasien lusi yang terdiagnosa strok non
hemoragic pada hari ke 8 . Dokter visit di temani dengan perawat dara.

Dokter : Selamat pagi bu lusi, bagimana keadaannya hari ini, apakah ada keluhan?

Pasien : (menggelengkan kepala)

Dokter : alhamdulillah ibu sudah ada perkembangan ya, apakah ibu merasakan pusing atau lemas?

Pasien : (menggelengkan kepala)

Dokter : (dokter menanyakan kepada perawat) berapa TTV ibu lusi? apakah tekanan darahnya
terkontrol?

Perawat : iya dok tekanan darah ibu lusi 130/90 Mmhg, HRnya 73x/ menit .

Dokter : baiklah kalo seperti itu sus

(dokter bicara kepada keluarga pasien dan pasien)

Dokter : ibu dwi, dari hasil TTV dan perkembangan ibu di rumah sakit selama 8 hari, keadaan ibu lusi
sekarang jauh lebih baik, dan ibu lusi hari ini bisa di rencanakan pulang kerumah .

Keluarga pasien : oh seperti itu ya dok, baik dok kalau begitu ( menganggukan kepala , tanda setuju
kalau pasien mau pulang)

(Dokter pergi dari ruangan pasien dengan perawat)

Perawat : dok tulis disini ya..

(Dokter menulis hasil visit di catatan keperawatan)

Dokter : Ini obat untuk Ibu Lusi ya sus. Terapi obat lanjutkan, yang injeksi saya ganti dengan yang
tablet ya, tolong beritahukan kepada keluarga pasien dan pasien untuk kontrol 1 minggu lagi
(perintah dokter ke Perawat )

Perawat : baik dokter .

(Perawat mengevaluasi visit dokter dan catatan keperawatan lalu memberitahukan keluarga
pasien untuk menebus obat di apotik. Kemudian perawat mengecek data pasien yang akan di
bawa pulang dari hasil rongten, CT-Scan dan hasil laboraturium apakah lengkap).

(Perawat ke kamar pasien untuk menyerahkan data pasien yang akan di bawa pulang dan
mengajarkan keluarga bagaimana melatih ROM pasif post stroke)
Perawat : (dikamar pasien ) Bapak, ibu, ini hasil rekapan Ibu Lusi selama di rumah sakit, berikut hasil
rongten, CT-Scan dan laboraturium. Dan salah satu dari bapak atau ibu bisa ke ruang farmasi untuk
menebus obat ibu Lusi

Keluarga pasien : baik sus .

Perawat: (Perawat melepas infus pasien) Ibu Lusi, infusnya saya lepas ya bu..

Pasien : Iya sus ( mengangguk )

(setelah itu perawat menjelaskan kepada keluarga pasien mengenai melatih ROM pasif post
stroke )

Perawat: Ibu Dwi saya akan mengajarkan cara melatih ROM pasif post stroke dengan tujuan untuk
menjaga kelenturan otot-otot dan persendian dengan menggerakan otot orang lain secara pasif
selama 15 menit dalam satu siklus.

(Perawat sudah menjelaskan kepada keluarga dan keluarga mengerti )

Perawat : ( meminta ibu Dwi untuk mempraktekan kembali latihan ROM pasif post stroke ) Ibu Dwi
sudah mengerti kan, sekarang coba Ibu praktekan apa yang sudah saya peragakan tadi.

Keluarga pasien : baik sus

( perawat memberikan pendkes kepada keluarga pasien )

Perawat : Ibu Bapak… saya akan memberikan penyuluhan tentang penyakit stroke dan latihannya
dengan tujuan agar bapak ibu mengerti dan paham tentang penyakit stroke.

Keluarga pasien : baik sus ( memperhatikan )

Perawat : oke kalau begitu..saya ingatkan untuk Ibu dan Bapak, agar Ibu Lusi kontrol minggu depan
dari hari ini dan surat kontrolnya dibawa saat datang untuk kontrol ya bu .

Keluarga pasien : baik sus .

Perawat : baiklah kalau begitu, bapak atau ibu bisa kebagian administrasi untuk mengurus
kepulangan Ibu Lusi .

Keluarga pasien : baiklah sus , terimakasih atas penjelasannya ..

Perawat : sama-sama bu dan untuk Ibu Lusi cepat sembuh yaa

Tidak beberapa lama kemudian

(Keluarga pasien kembali dari bagian adminstrasi dan sudah mengurus semuanya)

Perawat : Ibu Lusi sudah bisa pulang dan jangan lupa untuk kembali untuk kontrol minggu depan
terhitung dari hari ini ya pak.. bu..

Keluarga pasien: oke sus terimakasih banyak..

Perawat: sama-sama bu.. permisi ibu bapak saya kembali keruangan ya...

Keluarga pasien: oke sus

Pasien pulang ..