PEMBELAJARAN

KONTEKSTUAL

DEPARTEMEN
PENDIDIKAN NASIONAL
PENGERTIAN PEMB.
KONTEKSTUAL
• Contextual Teaching and Learning (CTL) adalah
suatu strategi pembelajaran yang menekankan
kepada :
1. proses keterlibatan siswa secara penuh
2. dapat menemukan materi yang dipelajari
dan menghubungkan dengan siatuasi
kehidupan nyata/realita kehidupan
3. mendorong siswa untuk dapat menerapkan
dalam kehidupan mereka

Sosialisasi KTSP
Karakteristik Pembelajaran
Kontekstual

a. Pemb. dilaksanakan dalam konteks autentik

b. Pemb. memberikan kepada siswa untuk
mengerjakan tugas-tugas bermakna
c. Pemb. Dilaksanakan dengan memberikan
pengalaman bermakna kepada siswa

Sosialisasi KTSP
d. Pemb. dilaksanakan melalui kerja kelompok,
diskusi, saling mengoreksi antar teman
e. Pemb. memberikan kesempatan untuk
menciptakan rasa kebersamaan, saling memahami
satu dengan yang lainnya
f. Pemb. Dilaksanakan secara aktif kreatif produktif,
dan mementingkan kerja sama
g. Pemb. Dilaksanakan dalam situasi menyenangkan

Sosialisasi KTSP
Komponen Pemb. CTL ada 7
yaitu:
1. Konstruktivisme : membangun atau menyusun
pengetahuan baru dalam struktur kognitif siswa
berdasarkan pengalaman (peng. terdahulu)
2. Menemukan (Inquiry) : Pemb. Berdasarkan pada
pencarian dan penemuan melalui proses berpikir
secara sistematis.
Langkah inquiry : - Merumuskan masalah
- Mengajukan hipotesis
- Mengumpulkan data
- Menguji hipotersis
- Membuat kesimpulan
Sosialisasi KTSP
Sambungan komponen kontekstual

3. Bertanya (Questioning) : Guru tidak hanya menyampaikan informasi

tetapi melalui bertanaya guru dapat membimbing/memancing siswa
agar siswa dapat menemukan sendiri.
4. Masyarakat belajar (Learning Community)
- Hasil belajar diperoleh dari kerja sama atau sharing dengan pihak
lain
- Sharing terjadi apabila ada pihak yang saling memberi dan
menerima informasi
- Ada komunikasi dua arah atau multiarah
- Menyadari masing masing pihak yang terlibat bahwa pengetahuan,
pengalaman, keterampilan bermanfaat bagi orang lain
- Siswa yang terlibat di dalam masyarakat belajar dapat menjadi
sumber belajar
Sosialisasi KTSP
 lanjutan

5. Permodelan (Modeling): Proses pembelajaran dengan

memperagakan sesuatu sebagai contoh yang dapat ditiru oleh
setiap siswa.
6. Refleksi (reflection) : Perenungan kembali atas pengetahuan
yang baru dipelajari.
7. Penilaian Autentik (Authentic Assesment) adalah pengumpuan
informasi yang dilakukan guru secara menyeluruh yang
dilakukan terpadu (terintegrasi) dalam proses pembelajaran,
bukan hanya pada tengah/akhir semester
Penilaian autentik diarahkan pada proses mengamati,
menganalisis, dan menafsirkan data yang telah diperoleh
ketika atau dalam proses permbelajaran siswa berlangsung
Sosialisasi KTSP
2. Penilaian Otentik

• Memandang penilaian dan pembelajaran secara

terpadu
• Mencerminkan masalah dunia nyata bukan dunia
sekolah
• Menggunakan berbagai cara dan kriteria
• Holistik (kompetensi utuh merefleksikan
pengetahuan, keterampilan, dan sikap,)

Sosialisasi KTSP
 Program
Program
Strategi
Strategi
Bahan
Bahan
Tidak
Tidakefektif?
efektif?

Dievaluasi
Dievaluasi Diganti
Diganti
Direvisi
Direvisi
Sosialisasi KTSP