AYURA SAFA CINTAMI 1810501035
Pengertian Absensi
6. Proses data kehadiran cepat dan mudah serta cara penggunaan yang sangat mudah.
1. Use case Diagram, diagram yang menunjukkan peran user dan bagaimana peran tersebut ketika
menggunakan sistem. Use case diagram juga dapat digunakan untuk memprepresentasikan interaksi
user dengan sistem dan menggambarkan spesifikasi kasus penggunaan.
2. Activity Diagram, diagram ini menggambarkan alur kerja dari berbagai aktivitas useratau sistem, orang
yang melakukan aktivitas, dan aliran berurutan dari aktivitas ini.
3. Sequence Diagram, diagram ini yang menggambarkan interaksi user dengan sistem secara sekuensial
(berurutan).
4. Class Diagram, merupakan sebuah diagram yang menjelaskan hubungan antar class dalam sebuah
sistem yang sedang dibuat dan menjelaskan bagaimana caranya agar mereka saling berkolaborasi.
5. Collaboration Diagram, adalah diagram yang merupakan bentuk lain dari sequence diagram. Diagram
ini menggambarkan struktur organisasi dari sistem dengan pesan yang diterima dan dikirim.
Penelitian Terdahulu
Judul Penelitian Nama Penulis Kesimpulan
Aplikasi Presensi Mahasiswa Hendri Ariyanto STMIK Aplikasi ini berjalan sesuai kebutuhan untuk kemudahan
Berbasis Web
AKAKOM Yogyakarta dalam melakukan kegiatan presensi secara online
(2016)
Aplikasi Presensi Kepegawaian Dhanni Wibawa STMIK Sistem Presensi pegawai dengan mesin sidik jari untuk
Kelurahan menggunakan Teknologi AKAKOM Yogyakarta melakukan absensi pegawai kelurahan untuk harian maupun
Fingerprint (Studi kasus di kantor (2016) bulanan.
Kelurahan Sindumartani Ngemplak
Sleman Yogyakarta)
Sistem Absensi Mahasiswa Chintya Bunga Yudhitiara Sistem Absensi Mahasiswa dengan menggunakan
Menggunakan Fingerprint dan Universitas Negeri Jakarta fingerprint untuk melakukan absensi mahasiswa pada
Visual Basic 6.0 (2015) dengan antarmuka tampilan menggunakan visual basic
6.0.
BAB III
METODOLOGI
PENELITIAN
Kerangka Penelitian
3.2 Tahapan Penelitian
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode pengembangan sistem air
terjun (waterfall).
B. Pengumpulan Data
•Wawancara
•Observasi
3.3 Analisis Sistem
Penulis menggunakan Analisis PIECES karena analisis ini sangat penting untuk
dilakukan sebelum mengembangkan sebuah sistem informasi. Dalam analisis ini
biasanya akan ditemukan beberapa masalah utama maupun masalah yang bersifat
gejala dari masalah utama.
3.4 Perancangan Sistem
Pada tahap ini dilakukan pembuatan model perangkat lunak. Tahap ini Terdiri dari
aktivitas utama pemodelan proses desain meliputi desain basis data, desain tampilan,
dan desain sistem berdasarkan hasil analisa pada tahap pertama.
3.5 Perancangan Sistem
laporan
kepala perusahaan
absen kehadiran
Diagram
membuat buku
melakukan absen
absen dan form izin
kehadiran
keluar kantor
hadir
izin
menandatangani
form izin keluar
kantor
HRD sistem
menerima data
kehadiran karyawan
mencatat data
kehadiran pada
excel
input data
menyimpan data
kehadiran ke
kehadiran karyawan
aplikasi
Phase
laporan
menyimpan data
kehadiran karyawan
Sequences Diagram
buku form izin
HRD kehadiran Karyawan
absen keluar
2. hadir
5. izin
7. kolom tandatangan
9. menandatangani form
data
HRD excel sistem
kehadiran
3. simpan
4. data tersimpan
7. data tersimpan
Laporan
kepala
sistem
perusahaan
4. laporan diterima
Analisa Dokumen
B. Spesifikasi Dokumen Keluaran (Output)
A. Spesifikasi Dokumen Masukan (Input)
Spesifikasi keluaran (output) merupakan suatu data yang
Dokumen masukan merupakan suatu sistem data
telah diolah yang kemudian ditampilkan. Dokumen
yang diolah sesuai dengan kebutuhan. Bentuk-bentuk
keluaran tersebut adalah sebagai berikut :
dokumen masukan (input) adalah sebagai berikut :
1. Nama Dokumen : Formulir Permohonan Izin
1. Nama Dokumen : Rekapitulasi Absen
Keluar Kantor / Dinas
Karyawan
Fungsi : Sebagai form izin dinas luar
Fungsi Dokumen : Sebagai Absensi Karyawan
Frekuensi : Setiap kali keluar kantor /
Frekuensi : Setiap Jam Kerja Kantor
dinas luar
Tujuan : Kepala Perusahaan
Sumber : Pemohon
Sumber : Staff Personalia
Tujuan : Atasan yang bersangkutan
Media : Microsoft Excel
Media : Kertas
Bentuk : Lampiran A1
Bentuk : Lampiran A2
No. Analisis Masalah Sistem Lama Sistem Usulan
Identifikasi 1. Performance Proses pengerjaan data laporan absensi kehadiran masih menggunakan Pengolahan data laporan lebih mudah dan akurat.
Masalah pencatatan dalam bentuk kertas.
2. Information Informasi sistem lama masih belum terorganisir dengan baik karena informasi Informasi dari sistem baru sudah terorganisir
tersebut masih di dalam buku absensi sehingga memungkinkan data hilang dengan rapih dengan database sehingga tidak ada
maupun ganda. data yang hilang maupun ganda.
3. Economy Pembengkakan biaya (boros) dalam penggunaan kertas dan alat tulis yang Dengan menggunakan mesin absensi sidik jari
digunakan dalam proses pencatatan absensi dan pembuatan laporan. Semakin maka dapat menghemat kertas, biaya operasional,
banyak data disimpan semakin banyak juga kertas yang digunakan, hal ini waktu, dan tenaga. Tidak perlu mencetak kartu
menimbulkan pembengkakan pada biaya operasional. kehadiran dan cukup mendaftarkan data karyawan
dan sidik jari pada mesin absensi.
4. Control Pada sistem yang lama, daftar kehadiran karyawan sering terjadi kerusakan Dengan mesin absensi sidik jari, data kehadiran
yang disebabkan kelalaian karyawan yang diunduh dapat terenskripsi secara
manusia yaitu tidak adanya back up data dalam softcopy, dan belum maksimal otomatis. Kemananan data dapat lebih terjaga untuk
dalam hal mengatasi kecurangan karyawan seperti titip absen. menghindari terjadinya kasus manipulasi data.
5. Efficient Waktu yang dibutuhkan untuk Menghemat waktu, mudah, dan cepat dalam
mengolah data kehadiran karyawan membutuhkan waktu 1-2 hari. pengoperasian data kehadiran.
6. Services Pelayanan sistem lama masih kurang efektif karena terkadang karyawan lupa Pelayanan absensi sidik jari jauh lebih mudah
mengisi absensi di buku absensi yang berada di ruangan HRD & Umum sehingga tidak perlu datang ke ruangan HRD &
Umum untuk melakukan absensi.
Sistem fingerprint
A. Kelebihan
1) Pengolahan data menjadi lebih mudah
2) Menekan pengeluaran fiktif perusahaan
3) Penggunaan mesin fingerprint yang mudah dan praktis
4) Terhindar dari kecurangan
5) Meningkatkan produktivitas karyawan
B. Kelemahan
6) Mesin membutuhkan perawatan yang rutin
7) Kinerja scanner fingerprint yang kurang maksimal
8) Seringnya terjadi kesalahan dalam proses pengindentifikasian sidik jari
Perancangan Sistem Usulan
Use Case
Login Aplikasi Human
Diagram Resources System
Deskripsi Aktor
Pendaftaran Sidik Jari
Actor Deskripsi
Karyawan
karyawan Mendaftarkan sidik jari
Karyawan Melakukan absensi sidik jari
Melakukan Absensi Sidik Melakukan permohonan izin ketidakhadiran secara online
Jari HRD/Personalia Pendaftaran sidik jari karyawan
Staff Divisi Personalia Melakukan penginputan data absensi sidik jari karyawan
Input Permohonan Izin Melakukan penginputan data ketidakhadiran karyawan secara
ketidak hadiran online
Melakukan penginputan penugasan karyawan secara online
Melakukan perekapan absensi secara online
Input Penugasan Karyawan
Membuat laporan rekap absensi karyawan
Mengirim Laporan rekap absensi karyawan
kepala Menerima hasil laporan rekap absensi karyawan
Rekap Absensi perusahaan Memeriksa hasil laporan rekap absensi karyawan
Kepala Perusahaan
Login Aplikasi
Pendaftaran Sidik Jari Karyawan
Absensi Sidik Jari Karyawan
Permohonan Cuti Karyawan
Input Penugasan Karyawan
Rekap Absensi
Laporan Rekap Absensi
Sequences Diagram
ControllerAplikasi
HumanResources
Staff Halaman :Database
System
Personalia Login
1: Input Username
dan Password()
4. Simpan()
5: Tampil Halaman
Aplikasi
Sequence Diagram Pendaftaran Sidik Jari Karyawan
Staff
Karyawan Form Online Personalia Menu Utama ControlDaftarPegawai :User :MesinSidikJari :Database
1: Pendaftaran Sidik
Jari()
2: Simpan Sidik Jari()
3: Tampilkan()
4: LogIn()
5: Login Status
6: Select Pegawai()
7: tambah daftar
pegawai()
8: Select User()
9: nama,jabatan
11: getSidikJari()
5: Pemberitahuan Tap
Ulang
8: Update data()
9: Absensi Diterima
Staff Menu
Karyawan Form Online Personalia ControllerKetidakhadiran :User :Absensi
Utama
3 : Kirim permohonan()
4: Login() 5: Select
Ketidakhadiran()
6: Select User()
7: nama,jabatan
8: Input Keterangan()
9: Simpan
Keterangan()
10: Update
Ketidakhadiran
Karyawan()
Menu Controller
Utama Penugasan
Staff :Database
Karyawan
Personalia
1: Login()
3: Input
Penugasan
2: Tampilan awal Karyawan()
4: Simpan Data
Penugasan Karyawan()
5: Update data()
6: Data Penugasan
Terupdate
Sequence Diagram Rekap Absensi
Controller
Menu Utama Absensi :Database
Staff
Karyawan
Personalia
1: Login()
5: Database
selected 6: Edit data
absensi()
7: Update data
absensi()
8: Data absensi
9: Data absensi terupdate()
terupdate()
10: Hapus data
absensi()
Menu Kepala
Staff Utama ControllerLaporan :User :Absensi :Laporan Perusahaan
Personalia
1: Login()
2: Login Status
3: Select Laporan()
4: Input Laporan()
5: Select User()
6: Select Absensi()
7: Tampil
nama,jabatan
8: Edit Laporan()
9: Update Laporan()
1..* +melihat()
rekap absensi