ROUGH SET

1. Akbar Reforma Eriputra 1610817310002

2. Bara Nugraha Putra Suryana 1610817310003
3. Jiwana Legawananda 1610817210007
4. Mochammad Fajar Al-Amin1610817210009
5. Muhammad Rezqi Septiawan 1610817210011
6. Noorhanida Royani 1610817220013
 PEGERTIAN ROUGH SET

ROUGH KEKURANGAN

SET
KELEBIHAN

CONTOH KASUS
ROUGH SET
Teori Rough Set dikembangkan oleh Zdzislaw Pawlak pada tahun
1980-an
dan digunakan untuk analisis klasifikasi data dalam bentuk table.
Analisis Rough Set untuk mendapatkan perkiraan yang singkat
dari suatu tabel.
Hasil dari analis Rough Set dapat digunakan dalam proses data
mining dan knowledge discovery.
ROUGH SET (+)
 Menyediakan algoritma efisien untuk menemukan pola yang
tersembunyi dalam data

 Menemukan set minimal data (reduksi data)

 Mengevaluasi signifikansi data

 Menghasilkan set decision dari data

 Mudah untuk dipahami

ROUGH SET (-)
 Tidak dapat diandalkan pada penghitungan yang sulit, dan Rough set
perhitungan secara kasar

 Dalam data mining, masalah analisis klasifikasi karena terkadang informasi

yang tersedia hanya dapat memenuhi untuk klasifikasi parsial
CONTOH KASUS
1. JENIS DAN KRITERIA PENILAIAN
Nama Kriteria Komponen Penilaian Bobot

Kondisi Bangunan
Luar
No Jenis Penilaian Kriteria
 
Persyaratan Kondisi Dangunan Dalam 45%
 
Verifikasi Data Tahun Pendirian Rumah Kondisi Rumah Ibadah
1
Ibadah Kondisi Bangunan
Kondisi Rumah Ibadah Pendukung
   
Tingkat Rutinitas Rumah
2 Monitoring
Ibadah Struktur
Organisasi Pengurus
 
  Antusias
  Masyarakat Sekitar 40%
Tingkat Rutinitas Kegiatan Rohani
Rumah Ibadah
Pemeliharaan
Rumah Ibadah

TOTAL KESELURUHAN BOBOT 100%

2. KETENTUAN NILAI BOBOT DARI MASING-MASING KOMPONEN KRITERIA

Nama Kriteria Komponen Penilaian Bobot

Tahun Pendirian Tahun Pendirian

Rumah Ibadah Pada Surat Izin
15%
3. DATA DECISION SYSTEM

VERIFI MONITORING
NAMA RUMAH
NO A K
IBADAH P TP K R

Keterangan :
Musholla Al-Ikhlas Desa
1
Melayu Besar
√ 2007 7 8 6,97 TERIMA P = Persyaratan
TP = Tahun Pendirian
Masjid Al-Hijrah Desa
2 √ 2004 8 9 8,08 TERIMA K = Kondisi Bangunan
Lubuk Muda
Masjid Baiturrohim
R = Rutinitas
3
Jl.Jendral Sudirman
√ 2007 6 6 5,72 PROSES A = Angka dan,
Musholla Baiturrahmah K = Keterangan.
4 √ 2005 6 7 6,29 TERIMA
Desa Penyasau Maka ditemukan 100 record yang
... ... ... ... ... ... ... ... akan diolah ketahap data
Masjid Al-Mubarokah Jl. transformasi.
99 √ 2008 5 6 5,18 TOLAK
Tanjung Batu

Musholla Darul Wasiah

100 √ 2001 8 7 7,55 TERIMA
Desa Tanjung
4. DATA DECISION SYSTEM (DS) YANG TELAH DI TRANSFORMASI
Nama Rumah
No P TP K R K
Ibadah
Musholla Al-Ikhlas TIDAK
1 YA BARU RUTIN TERIMA
Desa Melayu Besar BAIK
Masjid Al-Hijrah TIDAK
2 YA LAMA RUTIN TERIMA
Desa Lubuk Muda BAIK Keterangan :
3
Masjid Baiturrohim
YA BARU
KURANG KURANG
PROSES
P = Persyaratan
Jl.Jendral Sudirman BAIK RUTIN TP = Tahun Pendirian
Musholla
      KURANG     K = Kondisi Bangunan
Baiturrahmah Desa
4 YA LAMA BAIK RUTIN TERIMA R = Rutinitas
Penyasau
A = Angka dan,
... ... ... ... ... ... ...
Masjid Al-
K = Keterangan.
        KURANG  
Mubarokah Jl.
99 YA BARU BAIK RUTIN TOLAK
Tanjung Batu
Musholla Darul
      TIDAK    
Wasiah Desa
100 YA LAMA BAIK RUTIN TOLAK
Tanjung
CLASS P TP K R K J
O

EC1 YA BARU TIDAK BAIK RUTIN TERIMA 4

EC2 YA LAMA TIDAK BAIK RUTIN TERIMA 7

EC3 YA BARU KURANG BAIK KURANG RUTIN PROSES 3

EC4 YA LAMA KURANG BAIK RUTIN TERIMA 6

EC5 YA BARU BAIK RUTIN TERIMA 6

EC6 YA LAMA BAIK RUTIN TERIMA 11

EC7 YA BARU BAIK KURANG RUTIN TOLAK 9

Keterangan :
EC8 YA BARU TIDAK BAIK KURANG RUTIN TERIMA 4
P = Persyaratan
EC9 YA LAMA KURANG BAIK KURANG RUTIN TERIMA 8
TP = Tahun Pendirian
EC10 YA BARU KURANG BAIK TIDAK RUTIN TOLAK 6
K = Kondisi Bangunan
YA LAMA TIDAK BAIK KURANG RUTIN
R = Rutinitas
EC11 TERIMA 10
A = Angka dan,
EC12 YA LAMA BAIK TIDAK RUTIN TOLAK 6
K = Keterangan.
EC13 YA BARU BAIK TIDAK RUTIN TOLAK 3

EC14 YA BARU KURANG BAIK RUTIN TERIMA 4

EC15 YA LAMA BAIK KURANG RUTIN PROSES 5

EC16 YA BARU TIDAK BAIK TIDAK RUTIN TOLAK 3

EC17 TIDAK LAMA TIDAK BAIK TIDAK RUTIN PROSES 2

EC18 TIDAK LAMA KURANG BAIK TIDAK RUTIN TOLAK 3
Setelah dilakukan transformasi data pada tabel IV maka dapat diketahui pada
record Nomor 1 Musholla Al-Ikhlas Desa Melayu Besar, bahwa pada saat
mengajukan P (Persyaratan Lengkap) ? “Ya”, TP (Tahun pendirian rumah
ibadah) ? “Baru”, dilihat dari K (Kondisi rumah ibadah) “Tidak Baik” dan
dilihat dari R (tingkat rutinitas rumah ibadah) ? “Rutin” Maka menghasilkan K
(Keputusan) ? “Terima”.
 Rough Set digunakan untuk mendekati
suatu himpunan tidak pasti yang tidak
Kesimpulan bernilai kosong

Tujuan dari Rough Set adalah untuk mendapatkan

perkiraan yang singkat dari suatu tabel yang
kemudian akan digunakan dalam proses Data
Mining dan Knowledge Discovery