ANALISIS JURNAL PICO

M E N J E L A N G A J A L D A N PA L L I AT I F

KE
LO
Oleh : MP
OK
2

29 SEPTEMBER 2020
LATAR BELAKANG
Salah satu tujuan didalam Keperawatn Paliatif adalah pelayanan kesehatan yang untuk pasein Kanker, HIV dan
penyakit Degenaratif, yang tidak beraksi terhadap pengobatan kuratif/ tidak bisa disemubhkan secara medis,
kemudian untuk meningkatkan kualitas hidup pasien paliatif untuk menghadapi penyakitnya dan mepersipakn diri
untuk menghadapii kematian dengan tenang dan nyaman salah satu indikatornya adalah nyeri nah disini perlunya
kita sebagai calon tenaga kesehatan untuk memberikan internsi keperawatan yang Insya Allah itu bisa sedikit
banyaknya mengurangi kesakitan pasien karena nyeri.

TUJUAN
• Untuk mencari PICO dalam 2 jurnal

• Untuk menganalisa 2 jurnal kedalam VIA

• Untuk menarik kesimpulan dari diskusi 2 jurnal tersebut.

Seorang pasien perempuan berusia 55 tahun datang ke RSUD kota X dengan keluhan nyeri pada
payudara, yang disebabkan oleh adanya benjolan di payudara sebelah kiri. Pasien mengatakan Alm.
Ibunya meninggal karena kanker otak dan pasien khawatir akan hal itu. Setelah dilakukan
pemeriksaan didapatkan hasil TB : 152 cm, BB : 66 kg, IMT : 20, TD : 130/80 mmHg, Nadi : 84
x/menit, RR : 20 x/menit. Dan tampak bentuk payudara kiri dan kanan tidak simetris, kemerahan,
dan kulit payudara mengkerut seperti kulit jeruk. Terdapat benjolan keunguan lebih 3 cm, bengkak
dan benjolan teraba keras. Setelah dilakukan pemeriksaan lebih lanjut diketahui bahwa pasien
terkena kanker payudara stadium 3. Pasien mengatakan dia tidak mengetahui tentang kondisinya
dan dia hanya berobat dengan obat alternatif hebal.

KASUS
 RUMUSAN MASALAH

- P : Ca mamae

- I : Teknik relaksasi hand massage

- C : Relaksasi benson

- O : Menurunkan tingkat nyeri dan meningkatkan kualitas hidup penderita ca mamae

 JURNAL VALIDITY IMPORTANT APPLICABLE
PENGARUH Jenis penelitian ini adalah Quasy Eskperiment dengan Populasi dalam penelitian ini  Mudah dilakukan
RELAKSASI BENSON desain penelitian yang digunakan adalah pre-pos test adalah seluruh klien camamae pada saat proses
TERHADAP KUALITAS control one group design.
yang menjalani kemoterapi yang keperawatan.
HIDUP PASIEN
V BREAST CANCER
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh klien ca dirawat di ruang perawatan di 
mamae yang menjalani kemoterapi yang dirawat di
Mudah dilakukan
Ruang kemoterapi RS Dr. dalam kondisi
IA YANG MENJALANI
KEMOTERAPI DI
ruang perawatan di Ruang kemoterapi RS
Moewardi Surakarta sebanyak apapun.
Dr.Moewardi Surakarta sebanyak 22 klien.
J RUMAH SAKIT
Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 22
22 klien.  Tidak ada efek
DR.MOEWARDI
U SURAKARTA, GASTER
responden yang dipilih dengan menggunakan teknik Besar sampel yang diguakan
samping.

purposive sampling. Sampel dibagi menjadi kelompok dalam penelitian ini adalah 11
R Vol. XV No. 2 Agustus
2017, Eska Dwi
perlakuan dan kelompok control sebagai salah satu untuk kelompok perlakuan dan

N Prajayanti, Irma
Mustika Sari STIKES
A ‘Aisyiyah Surakarta
responden dengan menangani sesuai dengan standard 11 untuk kelompok kontrol.
rumah sakit tanpa diberi relaksasi Benson
Ada terdapat pengaruh kualitas hidup antara pasien

L eska_ners2012@yahoo.co yang diberikan teknik relaksasi Benson dan pasien yang

m tidak mendapatkan teknik relaksasi Benson (sign. 2-
1 tailed <0.05) pada domain I (Kesehatan Fisik), II
(Psikologis) dan IV (Lingkungan).
 JURNAL VALIDITY IMPORTANT APPLICABLE
PENGARUH TEKNIK Desain penelitian ini menggunakan
Pra Populasi penelitian ini adalah  Mudah untuk
RELAKSASI HAND MASSAGE
Experiment one group pre-post design. Populasi pasien kanker payudara diterapkan dalam proses
TERHADAP NYERI PADA
dalam penelitian ini adalah pasien kanker
PASIEN KANKER PAYUDARA mengalami nyeri dan keperawatan.
payudara mengalami nyeri sebesar 12 orang.
DI YAYASAN KANKER
V INDONESIA SURABAYA, Sampel sebesar 11 responden yang diambil secara
berjenis kelamin perempuan 
di Yayasan Kanker Indonesia
Tidak perlu
menggunakan alat
IA Fakultas Keperawatan dan
Kebidanan Universitas Nahdatul
probability sampling dengan teknik simple
Surabaya dengan rata-rata 12 khusus yang
random sampling. Analisis statistik yang
J Ulama Surabaya Jl. Smea 57
Surabaya Email:
digunakan adalah paired t-test dengan tingkat
orang. membutuhkan biaya

U puji@unusa.ac.id, Puput Nur kemaknaan α = 0,05. Setelah dihitung dengan

besar.

R
Fadilah, Puji Astuti, Wesiana
Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata menggunakan rumus,
Heris Santy
tingkat nyeri responden sebelum diberikan teknik didapatkan besar sampel 11
N relaksasi hand massage adalah 5.09, sampel.
A sedangkan rata-rata tingkat nyeri responden

L sesudah diberikan teknik relaksasi hand

2 massage adalah 3.09.

DISKUSI
Dari Kedua jurnal tersebut sama sama menunjukan hasil yang efektif untuk mengurangi rasa
nyeri pada pasien carsinoma mamae namun dilihat dari p value di dapatkan hasilnya bahwa
Teknik Hand Massage (p=0,000) lebih kecil daripada Terapi Benson (p=0,05).

Selain itu Terapi Hand & Massage lebih mudah di aplikasikan, tidak menimbulkan efek
samping, tidak memerlukan waktu yang banyak mudah dilakukan kapanpun, dimanapun,
dan bisa diajarkan kepada pasien dan keluarga serta tidak memerlukan biaya.

Sedangkan Terapi Benson memberikan tingkat kualitas hidup dengan cara yoga, akupuntur,
terapi musik dan tidak semua pasien mau melakukan terapi tersebut serta hasilnya tidak
banyak menunjukkan hasil yang optimal untuk mengurangi rasa nyeri.
 KESIMPULAN
Hasil dari Teknik Hand Massage dan Teknik Benson sama sama mengurangi
rasa nyeri pada pasien carsinoma mamae tetapi dari hasil Teknik hand
massage menunjukkan hasil yang optimal setelah di lakukan pada responen
menjadi lebih rileks serta tingkat rasa nyeri dapat berkurang. Selain itu pada
pengaplikasikan lebih mudah, tidak menimbulkan efek samping, tidak
memerlukan waktu yang banyak mudah dilakukan kapanpun, dimanapun,
dan bisa diajarkan kepada pasien dan keluarga serta tidak memerlukan biaya