TITIK IMPAS

(break even point)

yandriana.wordpress.com
Titik Impas ( break even point )

 Perumusan Titik Impas (Break Even Point)

 Perhitungan Titik Impas Usaha Kerajinan Limbah Berbentuk
Datar
Perumusan Titik Impas

 Titikimpas juga disebut dengan break even point yaitu suatu

analisis dalam menentukan jumlah barang atau jasa yang
harus dijual kepada konsumen pada harga tertentu untuk
menutupi biaya-biaya yang timbul serta mendapatkan
keuntungan/profit ( organisasi.org, diakses 16 Februari 20
pukul 09.35 WIB).
Perumusan Titik Impas

 Padaumumnya sebuah usaha apapun ingin mencapai

keuntung besar dari penjualan produk. Laba atau
keuntungan merupakan faktor penentu keberhasilan dari
usaha khususnya kerajinan limbah berbentuk bangun datar.
 Jauhsebelum usaha dikembangkan seorang wirausaha perlu
memerhatikan perhitungan laba dan rugi serta kapan waktu
untuk balik modal. Secara sederhana, wirausahawan dapat
melakukan perhitungan dalam menentukan titik impas
Perumusan Titik Impas

 Tidakada laba maupun kerugian yang dihasilkan dalam

perhitungan titik impas. Titik impas berguna untuk
menentukan balik modal pada sebuah perusahaan tak
terkecuali usaha kerajinan limbah berbentuk bangun datar.
 Sebuahperusahaan telah mencapai titik impas saat total
penjualannya atau pemasukan setara dengan pengeluaran
keseluruhannya.
Perumusan Titik Impas

 Dalam rangka menghitung perkiraan waktu yang dibutuhkan

dalam perhitungan titik impas/BEP dapat menggunakan cara
baik berdasarkan jumlah unit dan berdasarkan nilai. Dengan
asumsi pendapatan total adalah sama dengan biaya total
(TC) maka perhitungan BEP berdasarkan unit dan rupiah
dapat diturunkan melalui turunan rumus berikut.
Titik Impas

=
TR = TC TR : pendapatan total
P X Q = TFC + ( V X Q ) P : harga jual per unit
P X Q – V X Q = TFC Q : jumlah unit
(P – V) X Q = TFC TC : Biaya total
Q = TFC TFC : Biaya tetap total
P–V V : Biaya variabel per unit
Titik Impas

𝐹𝐶
  
FC = biaya tetap

𝐵𝐸𝑃𝑛𝑖𝑙𝑎𝑖=
P = harga jual per unit
VC = biaya variabel per unit

𝑉𝐶
1−
𝑃
Perhitungan Titik Impas Usaha Kerajinan

 Halyang paling penting dalam perhitungan titik impas adalah

pengelompokan biaya termasuk biaya tetap (fix cost) dan
biaya variabel (variable cost). Dengan berlatih pada contoh
kasus perhitungan titik impas / BEP, pemilik modal dapat
memahami biaya baik biaya tetap impas dan variabel.
 Bacalah
teks berikut supaya kamu memahami tentang
perumusan titik impas / BEP kerajinan limbah berbentuk
bangun datar
Analisis Titik Impas Kerajinan Taplak Meja dari
Limbah Kertas
 Banyak orang yang tidak memikirkan akibat dari pembuangan
limbah secara tidak teratur. Limbah merupakan sisa dari
aktivitas manusia vang sudah tidak berguna lagi. Setumpuk
limbah dapat mencemari Iingkungan sekitar. Untuk menekan
banyaknya limbah tersebut, seseorang biasa memanfaatkan
limbah yang diolah menjadi benda kerajinan.
 Limbah yang tidak berguna setelah bentuk kerajinan memiliki
nilai jual yang tinggi. Hal ini memicu pengusaha sebagai peluang
untuk industri kerajinan.
Analisis Titik Impas Kerajinan Taplak Meja dari
Limbah Kertas
 Berdasarkan kreativitas perajin, limbah tersebut diolah
menjadi bentuk­bentuk kerajinan seperti kerajinan anyaman
dari limbah bambu, kerajinan figura dari limbah kertas, dan
sebagainya.
 Industri
kerajinan berbahan limbah ini bukan suatu
komoditas andalan, tetapi dengan pengelolaan dan
pemasaran yang tepat Aran mendapatkan keuntungan yang
menjanjikan.
Analisis Titik Impas Kerajinan Taplak Meja dari
Limbah Kertas
 Halyang perlu untuk memulai usaha kerajinan limbah
adalah persiapan yang terstruktur. Modal untuk membuat
industri kerajinan tergolong cukup murah karena dari bahan
baku seseorang dapat mengumpulkan limbah yang ada
disekitarnya. Pemilik usaha kerajinan limbah cukup membeli
peralatan untu mendukung terwujudnya hasil produksi
kerajinan limbah. Setelah usaha berjalan, penting bagi
pemilik modal untuk menghitung titik impas usahanya.
Analisis Titik Impas Kerajinan Taplak Meja dari
Limbah Kertas
 Analisissederhana sebagai awal membuaka usaha pernak-
pernik taplak meja dari limbah kertas adalah sebagai berikut
:
 Bahan dan alat : alat yang diperlukan limbah kertas, lidi
atau tusuk sate, benang sulam 10 warna (Rp12.500,-),
plastik kemasan 1000 buah (Rp40.000,-), aksesoris
(Rp80.000,-), lem tembak 3 buah (Rp6.000,-),
 biaya operasional : transportasi dan telepon (Rp100.000,-).
Analisis Titik Impas Kerajinan Taplak Meja dari
Limbah Kertas
 Prediksi balik modal/titik impas tersebut, jika berhasil
menjual 50 buah untuk 3 variasi taplak meja, dengan harga
rata-rata Rp5.000,-/buah, maka keuntungan yang diperoleh
yaitu :
 pengeluaran per bulan Rp238.500,-; omset per bulan
Rp750.000; keuntungan Rp750.000 - Rp238.500= Rp466.500,-
jadi usaha tersebut dapat balik modal selama satu bulan.
Tugas di Rumah

 Setelahkamu membaca teks tentang perhitungan titik

impas/BEP di atas, kerjakan tugas ini dengan cermat!
 Temukan biaya tetap dan biaya variabel pada teks tersebut!
 Evaluasilah cara perhitungan titik impas/BEP pada teks di atas!
 Tulis laporanmu di buku tugas dengan rapi!
 Kumpulkan basil pekerjaanmu pada guru dengan tepat waktu
dan jangan lupa untuk memberi tanda tangan orangtuamu!