Anda di halaman 1dari 72

Pertemuan 8 Pengantar Teknologi

Lina Listiani,
Slide 1 Informasi
S.Kom
POKOK PEMBAHASAN
 Perangkat Masukan
 Perangkat Keluaran
Perangkat Input
Jenis Peranti Masukan
 Peranti masukan (input device) merupakan perangkat keras komputer yang
memungkinkan penginputan data ke dalam sistem komputer. Data yang
dimaksud berupa data huruf, angka, gambar, suara. Audio, video dan
bahkan gerakan.
 Beberapa macam inputan dalam komputer :
Pengetikan : 1. Keyboard
2. ATM (Automated Teller Machine)
3. Point Of Sale (POS)
Mouse
Trackball
Pointing Stick
Penunjuk Touchpad
Touch Screen
Joystick
Lightpen
Gambar

Barcode Reader
MAGNETIC Ink Character
Terformat
Optical Mark Recognition
Optical Character
Pengambil Recognition
Image Scanner
Pembaca Retina Mata
Tak Terformat
Pembaca Sidik Jari
Kamera Digital
Jenis Peranti Masukan
Suara : 1. Microphone
2. Automatic Speech Recognition
3. Touchtone

Video : Kamera Video

Gerakan : 1. Glove
2. Headset
3. Walker
Peranti pengetikan
Keyboard
 Merupakan peranti masukan data yang dapat mengubah huruf, angka,
ataupun kode lain menjadi isyarat listrik yang dapat diproses oleh komputer.
 Adalah alat input yang digunakan untuk memasukkan/input informasi ke
dalam komputer dan menjalankan berbagai intruksi atau perintah ke dalam
komputer.
 Penemu keyboard adalah Christian Latham Soles pada tahun 1968, yang
sekaligus penemu mesin ketik. Keyboard pertama kali diterapkan pada
mesin ketik ramington.
 Sejak pertama kali diciptakan keyboard merupakan perangkat masukan
yang tidak banyak mengalami perubahan.
 Jumlah tombol pada keyboard terdiri dari 104 tombol yang terdiri dari
huruf A-Z, a-z, angka 0-9 dan karakter khusus seperti : @#$
%^&*()<>?,.:;”’!|\ serta tombol-tombo, khusus lainnya.
Keyboard
 Keyboad memiliki bentuk dan fungsi yang sama dengan mesin ketik, tetapi
mesin ketik hanya terdiri dari 52 tombol.
 Bentuk keyboard umumnya persegi panjang, model keyboard pada saat ini
sangat bervariatif. Keyboard yang paling terkenal adalah QWERTY yang
memiliki 101 buah key (tombol)
 Secara garis besar keyboard terdiri dari :
1) Tombol pengetikan (alphanumeric)
Adalah tombol pada keyboard yang terdiri dari huruf, angka, dan
symbol.
2) Tombol Angka (Numeric Key)
Adalah bagian dari keyboard yang terdiri dari angka yang letaknya
menyerupai kalkulator. Tombol numeric key dapat digunakan sebagai
fungsi lain apabila tombol num lock diaktifkan yaitu sebagai tombol
control untuk memindahkan kursor.
Keyboard
3) Tombol Fungsi (Function Key)
Digunakan untuk melakukan tugas spesifik dimana fungsi dari masing-
masing tombol tergantung program aplikasi yang sedang dijalankan.
Tombol fungsi terdiri dari F1-F12.
4) Tombol Kontrol
Terdiri dari tombol Ctrl, Alternate (Alt), Windows, Escape (Esc), yang
digunakan dengan kombinasi dengan tombol lain untuk melakukan tugas
tertentu kecuali Esc yang dapat digunakan tanpa kombinasi dengan
tombol lain. Selain itu ada tombol tombol anak panah, Home, End,
PageUP, Page Down, Delete dan Insert
Macam-macam Keyboard Berdasarkan Bentuk Fisik
1) Keyboard Serial
Jenis keyboard ini menggunakan DIN 5 Male. DIN 5 Male adalah port serial
yang memiliki 5 jarum yang berfungsi untuk menghubungkan antara
keyboard dengan komputer. Keyboard serial ini digunakan untuk komputer
jenis AT.
Macam-macam Keyboard Berdasarkan Bentuk Fisik
2) Keyboard PS/2
Biasanya digunakan pada komputer dekstop jenis ATX dan masih ada yang
digunakan sampai sekarang. Port untuk keyboard PS/2 biasanya berwarna
ungu. Keyboard ini harus ditancapkan ke port warna ungu pada
motherboard.
Macam-macam Keyboard Berdasarkan Bentuk Fisik
3) Keyboard USB
Jenis keyboard ini menggunakan port USB , banyak digunakan karena
pemasangannya sangat mudah bila dibandingkan dengan keyboard
lainnya. Keyboard ini sangat cocok bagi pengguna komputer dekstop
maupun laptop. Selain itu menjamin proses pengiriman data yang cepat
Macam-macam Keyboard Berdasarkan Bentuk Tombol
Fisik
4) Keyboard Wireless
Jenis keyboard ini tidak menggunakan kabel (nirkabel), menggunakan media
signal seperti wireless, infra red, dan bluethooth sebagai koneksi. Dalam
menghubungkan dibutuhkan alat pemancar dan penerima. Keyboard jenis
ini banyak digunakan karena dianggap praktis tanpa menggunakan kabel.
Peranti Penunjuk
Mouse
 Mouse digunakan untuk menunjuk/memilih data atau perintah yang
ditampilkan pada layar monitor.
 Mouse bisa dikategorikan peripheral utama komputer karena perangkat
tambahan yang harus ada pada komputer . Mouse menggunakan sistem
operasi berbasis GUI (Graphical User Interface)
 Mouse pertama kali ditemukan oleh Douglas Engelbart dari Stanford
Reserch Ins titute pada tahun 1963
 Mouse pertama kali hanya memiliki dua alat mekanik berbentuk roda
sebagai penanda arah yang mengacu pada sumbu X dan sumbu Y , hanya
ada satu tombol dibagian atas.
 Mouse pertama kali diperkenalkan oleh macintosh, penggunaan mouse
mulai popular setelah windows muncul dengan tampilan berbasis GUI
(Graphical User Interface)
Mouse pertama yang diciptakan
Jenis-jenis Mouse
Mouse Bola (trackball)
 Perkembangan selanjutnya dilakukan oleh Bill English di Xerox PARC
pada awal tahun 1970. Mouse menggunakan bola yang dapat diputar
kesegala arah, kemudian putaran bola dideteksi oleh roda-roda sensor yang
ada di dalam mouse tersebut.
 Pada saat ini, beberapa mouse menggunakan bola diatas mouse
penggunaannya berbeda dengan mouse biasanya.
 Mouse Trackball banyak diterapkan pada komputer karena tidak
memerlukan ruang gerak yang luas karena cara penggunaannya hanya
menggerak-gerakkan bola pada mouse.
Jenis-jenis Mouse
Mouse Bola (trackball)
Mouse Trackball
sekarang

Mouse Trackball
yang terletak
pada keyboard
Jenis-jenis Mouse
Mouse Optical
 Mouse optical adalah mouse yang menggunakan sensor cahaya serta lampu
LED dibawahnya sebagai pencahaya.
 Mouse optikal pertama dibuat oleh Steve Kirsch dari Mouse System
Corporation.
 Sensor pada mouse optikal menangkap gambar dengan kecepatan 1500
frame perdetik sampai 7000 frame per detik. Pertama kali penggunaan
mouse optikal hanya dapat digunakan pada alas (mousepad) khusus yang
berwarna metalik bergaris-garis biru abu-abu
 Keunggulan mouse optikal adalah lebih akurat dan perawatannya lebih
mudah dibandingkan mouse trackball karena sering terdapat debu pada
bola nya.
 Kelemahan mouse optikal adalah akan sulit digunakan pada permukaan
polos. Berbeda dengan mouse mekanik yang sulit digerakkan pada
permukaan licin.
Jenis-jenis Mouse
Mouse Optical
Jenis-jenis Mouse
Mouse Laser
 Mouse laser pertama kali diperkenalkan oleh Logitech, perusahaan
terkemuka yang bekerja sama dengan Agilent Technologi pada tahun 2004,
dengan nama Logitech MX 1000.
 Mouse laser memiliki tingkat akurasi 20 kali lebih besar dari mouse optikal
 Dasar kerja mouse optikal dan laser hampir sama perbedaanya hanya
penggunaan laser kecil sebagai pengganti LED yang digunakan oleh mouse
optikal.
Trackball
 Memiliki fungsi yang sama dengan mouse yaitu
untuk memilih perintah-perintah dari menu
tampilan grafis. Yang membedakan mouse dan
trackball adalah untuk menggerakan penunjuk
mouse diperlukan pergerakan mouse sedangkan
pada trackball dilakukan dengan memutar bola
trackball dengan tangan kearah yang dikehendaki
(trackball berupa sebuah sensor yang mendeteksi
gerakan)
 Trackball banyak digunakan karena mengurangi
tempat gerak dan tidak memerlukan meja sebagai
tempat gerak karena dapat menempel langsung pada
komputer.
Lightpen
 Peranti yang berupa pena yang digunakan untuk mendesain dan
memodifikasi gambar pada layar monitor.
 Selain digunakan untuk menggambar lightpen digunakan pemakai untuk
memilih menu atau perintah yang diinginkan.
Joystick
 Joystick biasanya digunakan untuk mengendalikan permainan game.
 Cara kerja joystick sama seperti mouse, hanya saja joystick penggerak layar
berupa tongkat.

Joystick
Touchpad
 Touchpad merupakan peranti penunjuk yang berupa layar datar untuk
menampilkan sensor pada permukaan khusus yang menterjemahkan
gerakan atau jari-jari pengguna ke posisi yang diinginkan pada layar
monitor.
 Touchpad biasnya ditemukan pada notebook dan laptop yang memiliki cara
kerja seperti mouse
Pointing Stick
 Alat penunjuk yang berupa karet seperti penghapus pensil yang terletak
pada keyboard komputer. Digunakan untuk menggerakan penunjuk pada
layar dengan cara menekan peranti kearah yang dikendaki,
 Pointing stick peka terhadap tekanan, apabila tekanan lebih keras maka
kursor akan bergerak lebih cepat.
Pengambil Gambar Terformat
Barcode Reader
 Barkot adalah pola garis-garis hitam putih dijumpai pada barang-barang
yang ada diswalayan untuk mempercepat proses pemasukan data transaksi
penjualan.
 Barcode dibaca dengan alat yang disebut dengan Barcode Reader (barcode
scanner) yang berupa semacam scanner foto elektrik yang dapat
mengkonversi data barcode menjadi signal digital.

Barcode Scanner
Barcode
Optical Character Recognition
(OCR)
 Adalah peranti yang digunakan untuk membaca teks yang dikonversi ke
dalam kode digital yang kemudian diproses oleh komputer.
 Pada perkembangannya OCR memungkinkan adanya peranti yang
digunakan untuk :
1) Menterjemahkan teks
2) Mengubah teks menjadi suara, yang membantu orang yang tidak bisa
membaca
3) Memasukkan data teks dari majalah atau buku ke memori atau ke
tempat kursor di pengolahan data
4) Merekam naskah untuk keperluan perpustakaan
Perangkat OCR
berupa Digital
Pen Reader
untuk membaca
Al-Qur’an

Perangkat OCR untuk memasukkan


teks kedalam memori
Optical Mark Recognition (OMR)
 Adalah peranti yang dapat membaca blok tulisan pensil dan mengubah
menjadi bentuk yang dapat dimengerti atau digunakan oleh komputer.
 Peranti ini membaca masukan dengan bantuan refleksi optic, dengan
mengenali ketebalan tulisan.
 Pemanfaatan OMR biasanya digunakan untuk proses seleksi siswa dan
mahasiswa baru. Contoh membaca penulisan menggunakan pensil 2B.
Pengambil Gambar Tidak
Terformat
Image Scanner
 Image scanner atau dikenal dengan scanner, merupakan peranti yang dapat
mengambil masukan data gambar, foto, bahkan juga tulisan tangan yang
kemudian diubah kedalam isyarat digital dan disimpan didalam memori
penyimpanan sesuai dengan keinginan pengguna.
Kamera Digital
 Kamera digital memiliki sebuah sensor yang digunakan untuk mengubah
sebuah citra optis ke isyarat elektronis.
 Kamera digital dianggap sebagai peranti yang dapat mengubah sebuah citra
optic ke sebuah replika film atau elektronik. Kamera menggunakan lensa
untuk membuat citra dari sebuah objek.
 Jika kita meletakkan sensor citra di tempat citra optis terbentuk, maka kita
dapat menangkap citra dengan objek yang bersangkutan.
 Penemuan CCD (Charged Copled Device) oleh Boyle dan smith pada tahun
1970 membangkitkan revolusi dalam dunia pencitraan.
 Sebuah baris CCD terdiri dari photosite pendeteksi cahaya, diatur dalam
kotak-kotak yang terdiri dari susunan photosite dengan kotak kasar.
Kamera Digital
 Resolusi kamera ditentukan oleh jumlah piksel yang terdapat dalam larik
CCD dan kualitas dari optik pencitranya
 Monitor komputer biasanya terdiri atas 768 atau 1024 baris piksel. Semakin
tinggi resolusinya, semakin tinggi pula citra yang dihasilkan.
 Kamera yang memiliki resolusi yang tinggi makan kualitas gambar semakin
bagus.

Citra Monocrome yang dapat dilihat


dalam ukuran pixel kecil
Kamera Digital Pertama kali diciptakan

Kamera Digital Sekarang


Kamera Digital
 Digital dan Optical Zoom
Dalam fotografi digital dikenal istilah digital dan zoom, yang menunjukkan
kemampuan kamera dalam melakukan fasilitas zoom. Berikut penjelasan
tentang istilah digital dan optical zoom :
• Digital Zoom adalah proses zooming dengan memperbesar pixel gambar
dan tidak menambah data (perbesaran citra dengan merubah ukuran
gambar)
• Optical Zoom adalah proses zooming dengan memanfaatkan kombinasi-
kombinasi lensa untuk memperbesar gambar (pembesaran citra tanpa
merubah ukuran citra)
Pembaca Retina
 Berfungsis untuk membaca retina mata seseorang dan menghasilkan suatu
identitas retina mata.
 Identitas ini yang kemudian diproses oleh komputer untuk mengidentifikasi
atau verifikasi tindakan tertentu.
Pembaca Sidik Jari (Fingerprint
Reader)
 Peranti yang digunakan untuk membaca sidik jari seseorang. Hasil
pembacaan berupa data gambar yang menyatakan bentuk sidik jari
seseorang.
 Peranti ini dijadikan sebagai alat untuk mengidentifikasi seseorang dari pola
sidik jari, sebagai contoh untuk absensi pegawai, verifikasi pembuka laptop
atau HP, untuk membuka atau memasuki ruang rahasia.
Video
Video
 Untuk merekam citra bergerak, dipergunakan kamera video sebagai
masukan komputer.
 Kamera video (video camera recorder atau camcorder), merekam citra
bergerak yang merupakan isyarat analog, isyarat yang harus diubah
menjadi isyarat digital agar dapat dimasukkan kedalam komputer.
 Pengubahan dilakukan oleh kartu video capture yang dipasang pada
komputer.
 Kamera video dapat merekam sampai 30 frame per detik sehingga dapat
memberikan efek kontinyu pada gerakan citra.
Gerakan
Gerakan
 Untuk memantau gerakan manusia yang banyak dimanfaatkan pada virtual
reality, dipergunakan peranti-peranti yang bernama glove, headset, dan
walker.
1) Headset
Adalah peranti yang dipasang pada kepala, menutup mata, yang digunakan
untuk menangkap, merekam gerakan kepala, serta menanyakan berbagai
macam gambar ke mata pemakai.

Headset Virtual
Gerakan
2) Glove
Berbentuk menyerupai sarung tangan yang digunakan untuk merekam jenis
serta kekuatan gerakan jari dan tangan pemakainya.

Sarung tangan yang dikembangakan oleh


perusahaan Taiwan yang mempu
menterjemahkan gerakan jari dan tangan
menjadi teks sehingga tuna rungu bisa
berkomunikasi dengan mudah menggunakan
smartphone
Gerakan
3) Walker
Digunakan untuk menangkap dan merekam gerakan kaki termasuk arah
kaki berputar. Peralatan ini dapat digunakan bersama dengan headset dan
glove.
Suara
Mikrofon
 Prinsip kerja mikrofon adalah sebagai pengubah variasi tekanan udara
karena adanya suara menjadi variasi isyarat listrik.
 Mikrofon berfungsi untuk mengeluarkan suara atau menjadi media
rekaman suara yang divisualkan melalui gelombang getaran suara.
Automatic Speech Recognition
 Sistem ASR dapat mengenali masukan berupa kata-kata dalam kalimat.
Sistem ini memiliki :
1) Fitur Pengalisis, memisahkan suara orang dengan suara-suara
penganggu dengan latar belakang dan mengubah sinyal digital suara
2) Pengklasifikasian pola
3) Pemrosesan bahasa
Automatic Speech Recognition
 Ada beberapa jenis ASR antara lain :
1) Discrete ASR
Digunakan untuk mengolah/mengenali kata per kata. Jadi pembicara harus
memberi jeda antarkata
2) Continuous ASR
Digunakan untuk mengolah kata-kata yang diucapkan manusia secara wajar
3) Speaker Independent ASR
Dapat digunakan oleh siapa saja, namun jenis kata yang diolah terbatas.
4) Speaker Dependent ASR
Hanya digunakan oleh orang tertentu, yang terlebih dahulu dimasukkan
jenis-jenis kata. Penambahan kata dapat dilakukan sewaktu-waktu.
Perangkat Output
Jenis Peranti Keluaran
 Peranti masukan (output device) adalah peranti yang digunakan untuk
menampilkan hasil pengolahan, hasil masukan data atau perintah pada
komputer.
 Berdasarkan hasil keluarannya peranti keluaran dapat digolongkan menjadi
:
1) Softcopy, menghasilkan keluaran yang berupa tampilan pada monitor
atau berupa suara
2) Hardcopy, memberikan keluaran berupa bahan cetakan atau tampak
fisik yang berupa kertas, plastic, microfilm maupun microfiche
Softcopy
Monitor
 Merupakan peranti yang termasuk ke dalam peranti softcopy karena output
yang dihasilkan berupa tampilan teks atau gambar dalam layar monitor.
 Berdasarkan teknologi pembuatannya monitor dibagi menjadi :
1) CRT (Cathode Ray Tube)
2) Layar datar (flat panel display) terbagi menjadi LCD, EL, dan plasma
1) Cathode Ray Tube
 Merupakan monitor yang memiliki layar yang terbuat dari tabung hampa,
sama seperti pada pesawat televisi. Sehingga secara fisik monitor CRT
memiliki ukuran yang relatif besar dibandingkan monitor LCD.
 Kelemahan monitor ini adalah
a) membutuhkan daya yang besar
b) Memiliki bentuk fisik yang besar (walaupun ada yang memiliki dimensi
kecil tetapi gambar yang dihasilkan kecil)
c) Memiliki radiasi yang besar yang berakibat kurang baik untuk manusia,
baik otak, mata dan sel rambut (ada beberapa yang menggunkan tabung
tertentu yang mempu menyerap radiasi yang dihasilkan oleh tembakan
CRT)
 Kelebihan monitor ini memiliki harga yang cukup rendah, Resolusi monitor
fleksibel, perawatan mudah
Monitor CRT
pada Televisi Monitor CRT
Pada
Komputer
Monitor LCD (Liquid Crystal Display)
 Layar LCD menggunakan cairan Kristal yang dialiri arus listrik sehingga
menghasilkan bentuk dan warna.
 Teknologi ini menghasilkan monitor yang dikenal dengan flat panel display
dengan layar berbentuk pipih, sehingga daya listrik yang digunakan kecil
dan digunakan pada komputer portable.
 Ditemukan oleh pakar Botani Austria- Rjeinitzer pada tahun 1888
 Kelemahan monitor LCD adalah harga yang relatif mahal dan komponen
fisik rentan terhadap gangguan.
Monitor LCD (Liquid Crystal Display)
 Kelebihan monitor LCD antara lain :
a) Memerlukan daya yang rendah (tegangan yang digunakan hanya 12
volt)
b) Bentuk fisik ramping dan kecil
c) Tidak menghasilkan radiasi
d) Brightness yang mencapai angka 350:1. brightness ratio adalah
perbandingan antara tampilan yang paling gelap dengan tampilan yang
paling terang.
Monitor LCD (Liquid Crystal Display)
Plasma Gas
 Merupakan jenis monitor yang menggabungkan teknologi CRT dan LCD.
Teknologi yang dihasilkan layar dengan ketipisan menyerupai LCD dan
sudut pandang yang dapat selebar CRT.
 Monitor plasma menggunakan fosfor seperti CRT tetapi dapat berpendat
tanpa adanya bantuan cahaya dari belakang. Cahaya pada layar berasal
dari penggunaan plasma yang merupakan lampu fluorescent sebagai dasar
pencahayaan televisi tersebut.
 Monitor plasma atau biasa disebut dengan plasma gas, menggunakan gas
untuk mengeluarkan cahaya . Teknologi ini diterapkan pada televisi datar
berlayar lebar
 Teknologi plasma gas dijumpai pada pertunjukkan musik atau
pertandingan dengan layar besar atau raksasa yang dipasang pada sudut-
sudut ruangan.
Monitor Plasma
Hardware
Printer
 Adalah peranti yang digunakan untuk membuat cetakan pada kertas.
Berdasarkan teknologi pencetaknya printer digolongkan menjadi :
a) Impact
b) Thermal
c) Ink-jet
d) Laser
Printer Impact
 Sering disebut hammer, karena proses cetak dokumen dilakukan
menggunakan sejumlah jarum metal (pin) ke pita tinta. Letak pin yang
berdekatan sehingga membuat tampilan huruf relative tidak terputus.
 Jumlah pin adalah antara 9 sampai 24 pin, semakin banyak pin yang
digunakan hasil cetakan akan semakin halus walaupun tidak sehalus printer
ink-jet atau laser.
 Printer seringkali berisik
 Contoh printer impact antara lain :
a) Dot matrix (printer yang menggunakan sejumlah jarum)
b) Daisy well (printer yang menggunakan roda yang berisi karakter-
karakter)
c) Line printer (printer yang mencetak satu baris dalam satu waktu)
Printer Impact
 Kelebihan printer ini adalah dapat digunakan untuk mencetak dokumen
pada kertas rangkap, keandalan dan biaya operasi murah sehingga banyak
digunakan oleh perusahaan-perusahaan besar tetapi harga printer impact
relative mahal.

Printer Dot Matrix


Printer Deasy
Wheel Roda atau
piringan
yang
terdiri dari
huruf-
huruf
Line Printer
Printer Termal
 Jenis printer yang menggunakan proses cetak dengan teknologi pemanas
untuk mengaktifkan tinta. Printer thermal terbilang lebih efisien dan
ekonomis dibandingkan printer dot matrik. Selain itu printer thermal juga
tidak memakan banyak ruang sehingga tidak memerlukan perawatan. 
 Printer Thermal umumnya mampu mencetak dalam warna hitam.
Dirancang untuk digunakan pada kantor atau bisnis perusahaan .
Printer Ink-jet
 Printer jenis ini mencetak dengan menggunakan semburan tinta cair
pada permukaan kertas, sehingga hasil cetakannya jauh lebih bagus,
lebih cepat dibandingkan dengan dot matrix.
 Printer ini juga mampu mencetak warna dengan sempurna, bahkan
beberapa jenis printer bahkan mampu mencetak dengan kwalitas foto
dan mampu mencetak pada permukaan selain kertas (plastik dan kain).
 Printer inkjet yang terkenal saat ini adalah Canon BubleJet dan
HewlletPackard.
Printer Laser
Printer jenis ini memiliki kecepatan dan kwalitas cetakan yang jauh
melampaui Dot Matrix dan Inkjet. Prinsip kerja printer ini amat mirip
dengan mesin photocopy, yaitu dengan prinsip serbuk tinta dan elemen
pemanas. Secara umum, printer ini hanya mampu mencetak dengan dua
warna (hitam dan putih), namun pada jenis tertentu telah dilengkapi dengan
tinta warna sehingga mampu mencetak dengan full color.
Plotter
Plotter secara prinsip memiliki fungsi yang sama dengan printer. Yang
membedakan secara umum adalah ukurannya. Plotter mampu mencetak
pada kertas dengan ukuran A0, dan biasanya digunakan untuk mencetak
peta dan gambar ukuran besar lainnya
Wassalamu’alaikum
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai