AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN 1

( Pelaporan Kepemilikan Antar Perusahaan )

DOSEN : Meita Sekar Sari, S.Pd.,M.S.Ak

DI SUSUN OLEH:
WENI ROSITA SARI 175080010
PUTRI NADIA 185080001
RISKI FAJMAWATI 185080014
 
 Akuntansi Untuk Investasi Pada Saham Biasa

Metode yang digunakan untuk mencatat investasi

pada saham biasa tergantung pada tingkat pengaruh atau
pengendalian yang dimiliki investor atas investee.
Tingkat pengaruh adalah faktor utama yang menentukan
apakah inventor dan investee akan nenyajikan laporan
keuangan konsolidasian atau investor akan melaporkan
investasi pada modal saham biasa dalam laporan posisi
keuangannya menggunakan metode biaya (yang
disesuaikan ke nilai pasar, jika diperlukan) atau metode
ekuitas.
 Metode Nilai Wajar

Metode nilai wajar (fair value method)

digunakan untuk pelaporan investasi dalam sekuritas ekuitas

yang tidak diperdagangkan ketika konsolidasi dan metode
ekuitas tidak sesuai untuk digunakan. Metode ini digunakan
ketika investor memiliki kepemilikan kurang dari 20 persen:
dianggap bahwa investor memiliki sedikit pengaruh atau tidak
sama sekali pada investee.
 SITUASI – SITUASI METODE NILAI WAJAR

1. Pengumuman Dividen Lebih Besar dari Laba sejak Akuisisi

a. Dividen Likuidasi Setelah Perubahan dari Metode Ekuitas

b. Sudut Pandang Investee atas Dividen Likuidasi

2. Akuisisi pada Tanggal Interim

3. Perubahan Jumlah Saham yang Dimiliki

a. Pembelian Saham tambahan

b. Penjualan Saham
PT Yoga Persada membeli 20% saham biasa PT Makmur
Sejahtera senilai Rp. 100.000.000 pada awal tahun, tetapi tidak
mempunyai pengaruh signifikan atas PT. Makmur Sejahtera.
Selama tahun berjalan PT. Makmur Sejahtera mempunyai laba
bersih Rp. 60.000.000 dan membayar dividen Rp. 20.000.000
PT Yoga Persada mencatat ayat jurnal berikut sehubungan
dengan investasinya di PT. Makmur Sejahtera
1. Mencatat pembelian saham biasa
investasi pd saham PT. Makmur Rp. 100.000.000
kas Rp. 100.000.000
2. Mencatat pendapatan deviden dari PT Makmur Sejahtera
(Rp. 20.000.000 X 20%)
Kas Rp. 4.000.000
Pendapatan Deviden Rp. 4.000.000
 Metode Ekuitas

Metode ekuitas (equity mathod)

digunakan untuk pelaporan eksternal jika investor
mempunyai pengaruh signifikan dalam kebijakan
operasi dan keuangan investee dan konsolidasi tidak
şesuai. Metode ekuitas tidak dapat digunakan sebagai
pengganti konsolidasi jika konsolidasi sesuai,
dan karena itu penggunaan utama metode ekuitas
adalah untuk pelaporan investasi selain pada anak
perusahaan. Metode ini paling sering digunakan
ketika satu perusahaan mempunyai kepemilikan
antara 20% dan 50% di saham biasa perusahaan lain.
 Penggunaan Metode Ekuitas

Ekuitas Investor atas Investee

Pengakuan Pendapatan

Pengakuan Dividen

Nilai Tercatat Investasi

Akuisisi pada Tanggal Interim

Perubahan jumlah saham yang dimiliki

PT Yoga Persada membeli 20% saham biasa PT Makmur
Sejahtera senilai Rp. 100.000.000 pada awal tahun, mempunyai
pengaruh signifikan atas PT. Makmur Sejahtera. Selama tahun
berjalan PT. Makmur Sejahtera mempunyai laba bersih Rp.
60.000.000 dan membayar dividen Rp. 20.000.000
PT Yoga Persada mencatat ayat jurnal berikut sehubungan
dengan investasinya di PT. Makmur Sejahtera
1. Mencatat pembelian saham biasa
investasi pd saham PT. Makmur Rp. 100.000.000
kas Rp. 100.000.000
2. Mencatat pendapatan investasi dari PT. Makmur:
(60.000.000 x 20%)
investasi pd saham PT Makmur Rp. 12.000.000
pendapatan dri PT Makmur Rp. 12.000.000

3. Mencatat pendapatan dividen dari PT. Makmur

Kas Rp. 4.000.000
investasi pd saham biasa PT. MakmurRp.4.000.000
Perbandingan metode biaya dan metode ekuitas
 Kepemilikan selain investasi pada saham biasa

Kepemilikan perusahaan di entitas lain selain investasi

dalam saham biasa. kepemilikan tersebut dapat
melibatkan investasi ekuitas di persekutuan, atau
kepentingan yang tidak mencerminkan kepada
semua. 
Beberapa pertimbangan sehubungan dengan metode ekuitas

Penentuan Pengaruh Signifikan

Laba Antar Perusahaan Yang Belum Direalisasi

Bagian investor atas Laba Komprehensif Lainnya

Akuntansi untuk Investasi pada Anak Perusahaan

TERIMA KASIH 