Anda di halaman 1dari 10

PERAN PERAWAT GERONTIK

Di susun oleh :
Gina
Sukma
Marcel
Verawati
Hadi
Definisi
Keperawatan Gerontik adalah suatu pelayanan profesional
yang berdasarkan ilmu dan kiat/tehnik keperawatan yang
berbentuk bio-psiko-sosial-kultural dan spiritual yang holistik
yang ditujukan pada klien lanjut usia baik sehat maupun sakit
pada tingkat individu, keluarga, kelompok, dan masyarakat
(Bandiyah. 2009).
Menurut pasal I ayat 2, 3, 4 dalam UU no 13 tahun 1998
tentang kesehatan dikatakan bahwa usia lanjut ialah seorang
yang telah mencapai usia lebih dari 60 tahun.
Gerontologi berasal dari kata Geros = lanjut usia, dan Logos=
Ilmu. Jadi Gerontologi adalah ilmu yang mempelajari secara
khusus mengenai faktor-faktor yang menyangkut lanjut usia.
Lanjutan...
Gerontologi : ilmu yang mempelajari seluruh aspek menua.
(kozier, 1987), Cabang ilmu yang mempelajari proses menua dan
masalah yang mungkin timbul pada lanjut usia (Miller, 1990)
Geriartri berasal dari kata Geros = lanjut Usia dan Eatrie=
Kesehatan. Jadi Geriartri adalah cabang ilmu kedokteran
(medicine) yang berfokus pada masalah kedokteran yaitu
penyakit yang timbul pada lanjut usia (Black & Mattasari, 1997).
Geriartric Nursing : Prakek keperawatan yang berkaitan
dengan penyakit pada proses menua (KOZIER, 1987).
Spesialis keperawatan lanjut usia yang dapat menjalankan
peranya pada tiap tatanan pelayanan dengan menggunakan
pengetahuan, keahlian, dan keterampilan merawat untuk
meningkatkan fungsi optimal lansia secara komprehensif. Oleh
karena itu perawatan lansia yang menderita penyakit dan
dirawat di Rumah Sakit merupakan bagian dari Geriartric
Nursing.
Batasan-Batasan Lanjut Usia
  Mengenai kapankah orang tersebut disebut lansia, sulit dijawab secara memuaskan.
Di bawah ini dikemukakan beberapa pendapat mengenai batasan umur lansia.
1. WHO
Usia pertengahan (middle Age) = 45-59 tahun.
Lanjut Usia (elderly)                 = 60-74 tahun
Lanjut Usia Tua (Old)               = 76-90 tahun
Usia Sangat Tua (Very Old)     = >90 tahun

2. Prof Dr. Ny Sumiati Ahamad Mohamad


0-1 tahun = masa bayi
1-6 tahun         = masa prasekolah
6-10 tahun         = masa sekolah
10-220 tahun   = masa pubertas
40-65 tahun = Prasenium
>65 tahun         = Senium
Lingkup Asuhan Keperawatan Gerontik
Lingkup Asuhan Keperawatan Gerontik meliputi :

Pencegahan terhadap ketidakmampuan akibat proses penuaan.


Perawatan yang ditujukan untuk memenuhi kebutuhan akibat
proses penuaan.
Pemulihan ditujukan untuk upaya mengatasi keterbatasan
akibat proses penuaan.  
Tujuan Geriatri
Mempertahankan draja kesehatan para lanjut usia pada taraf yang setinggi-
tingginya sehingga terhindar dari penyakit atau gangguan.
Memelihara kondisi kesehatan dengan aktivitas - aktivitas fisik dan mental.
Merangsang para petugas kesehatan untuk dapat mengenal dan menegakan
diagnosa yang tepat dan dini, bila mereka menjumpai kelainan tertentu.
Mencari upaya semaksimal mungkin, agar para lansia yang menderita suatu
penyakit atau gangguan masih dapat mempertahankan kebebasan yang
maksiamal tanpa perlu suatu pertolongan (memelihara kemandirian secara
maksimal).
Bila para lansia sudah tidak dapa tersembuhkan dan bila mereka sudah
sampai pada stadium terminla, ilmu ini mengajarkan untuk tetap
memberikan bantuan yang simpatik dan perawatan dengan penuh perhatian
sehingga kematianya berlangsung dengan tenang atau comfortable death.
Peran dan Fungsi Perawat Gerontik
Dalam prkteknya Perawat Gerontik melakukan Peran dan
fungsinya adalah sebagai berikut :

Sebagai Care Giver / Pemberi Asuhan Keperawatan Langsung.


Sebagai Pendidik klien lansia.
Sebagai motivator.
Sebagai advokasi klien.
Sebagai Konselor.
Tanggung Jawab Perawat Gerontik
Membantu klien lansia memperoleh kesehatan secara optimal.
Membantu klien lansia memelihara kesehatanya.
Memebantu klien lansia menerima kondisinya.
Membantu klien lansia menghadapi ajal dengan diperlakukan
secara manusiawi sampai meninggal.
Sifat Pelayanan Gerontik
Independen.
Interdependen.
Humanistik.
Holistik.

Anda mungkin juga menyukai