Anda di halaman 1dari 15

Mohammad Veron (201872012)

Rizki Afzal (201872007)


Khairil Anwar (201872010)
1. Komponen-komponen Utama Dari Boiler
• Wall Tube
Dinding boiler terdiri dari tubes / pipa-pipa yang disatukan oleh membran, oleh karena itu disebut
dengan wall tube. Di dalam wall tube tersebut mengalir air yang akan dididihkan. Dinding pipa boiler
adalah pipa yang memiliki ulir dalam (ribbbed tube), dengan tujuan agar aliran air di dalam wall tube
berpusar (turbulen), sehingga penyerapan panas menjadi lebih banyak dan merata, serta untuk
mencegah terjadinya overheating karena penguapan awal air pada dinding pipa yang menerima panas
radiasi langsung dari ruang pembakaran .Wall tube mempunyai dua header pada bagian bawahnya
yang berfungsi untuk menyalurkan air dari downcomers.Downcomer merupakan pipa yang
menghubungkan steam drum dengan bagian bawah low header. Untuk mencegah penyebaran panas
dari dalam furnace ke luar melalui wall tube, maka disisi luar dari walltube dipasang dinding isolasi
yang terbuat dari mineral fiber.
• Steam Drum
Steam Drum adalah bagian dari boiler yang berfungsi untuk :
1. Menampung air yang akan dipanaskan pada pipa-pipa penguap (wall tube),dan
menampung uap air dari pipa-pipa penguap sebelum dialirkan ke superheater.
2. Memisahkan uap dan air yang telah dipisahkan di ruang bakar
( furnace ).
3. Mengatur kualitas air boiler, dengan membuang kotoran-kotoran terlarut di dalam boiler
melalui continious blowdown.
4. Mengatur permukaan air sehingga tidak terjadi kekurangan saat boiler beroperasi yang
dapat menyebabkan overheating pada pipa boiler.
Bagian-bagian dari steam drum terdiri dari : feed pipe, chemical feed pipe, sampling pipe, baffle
pipe, sparator, scrubber, dryer, dan dry box.Level air dari drum harus selalu dijaga agar selalu tetap
setengah dari tinggi drum. Sehingga banyaknya air pengisi yang masuk ke steam drum harus
sebanding dengan banyaknya uap yang meninggalkan drum, supaya level air tetap konstan.
• Superheater
Superheater berfungsi untuk menaikkan temperatur uap jenuh menjadi uap panas lanjut
dengan memanfaatkan gas panas hasil pembakaran. Uap yang masuk ke superheater
berasal dari steam drum. Temperatur masuk superheater adalah 304oC dan temperatur
keluar sebesar 541oC. Uap yang keluar dari superheater kemudian digunakan untuk
memutar HP Turbine.
• Reheater
Reheater berfungsi untuk memanaskan kembali uap yang keluar dari HP Turbine dengan
memanfaatkan gas hasil pembakaran yang temperaturnya relatif masih tinggi. Pemanasan ini
bertujuan untuk menaikkan efisiensi sistem secara keseluruhan . Perpindahan panas yang
paling dominan pada reheater adalah perpindahan panas konveksi. Uap ini kemudian
digunakan untuk menggerakkan IP Turbine, dan setelah uap keluar dari IP Turbine, langsung
digunakan untuk memutar LP Turbine tanpa mengalami pemanasan ulang.
• Economizer
Economizer berupa pipa-pipa air yang dipasang ditempat laluan gas hasil pembakaran
sebelum air heater. Economizer menyerap panas dari gas hasil pembakaran setelah melewati
superheater, untuk memanaskan air pengisi sebelum masuk ke main drum. Pemanasan air ini
dilakukan agar perbedaan temperatur antara air pengisi dan air yang ada dalam steam drum
tidak terlalu tinggi, sehingga tidak terjadi thermal stress (tegangan yang terjadi karena adanya
pemanasan) di dalam main drum. Selain itu dengan memanfaatkan gas sisa pembakaran,
maka akan meningkatkan efisiensi dari boiler dan proses pembentukan uap lebih cepat.
2. Fungsi Komponen utama Boiler

1. Wall Tube
Pipa-pipa pada dinding boiler yang berfungsi mengubah air menjadi steam/uap yang
kemudian dialirkan kembali ke Steam Drum. Selain itu Wall Tube berfungsi juga untuk
menaikkan pressure pada Steam Drum.
2. Steam Drum
salah satu komponen pada boiler pipa air yang berfungsi sebagai reservoir campuran air
dan uap air, dan juga berfungsi untuk memisahkan uap air dengan air pada proses pembentukan
uap superheater.
3. Superheater
salah satu komponen pada Boiler yang berfungsi untuk memanaskan lanjut uap
sehingga menghasilkan uap ( steam ) yang memenuhi persyaratan untuk memutar Turbin
( Turbine ).
4. Reheater
salah satu bagian boiler уаng berfungsi untuk memanaskan kembali uap air keluaran
turbin uap tingkat pertama, sehingga kembali menjadi uap superheat. Uap reheat аkаn kembali
menyimpan energi panas untuk digunakan pada turbin uap tingkat selanjutnya.
5. Economizer
Economizer berfungsi menyerap panas dari gas hasil pembakaran setelah
melewati superheater. Pemanasan air ini dilakukan agar perbedaan temperatur antara air
pengisi dengan air yang ada dalam drum ketel tidak terlalu tinggi, sehingga tidak terjadi
thermal stress (tegangan yang terjadi karena adanya pemanasan) di dalam main drum.
Selain itu, dengan memanfaatkan gas sisa pembakaran, maka akan meningkatkan efisiensi
dari boiler dan proses pembentukan uap lebih cepat.
3. Cara perawatan komponen Boiler
Steam drum
Contoh kerusakan yang sering terjadi adalah pembentukan kerak. Cara penaggulangannya
diantaranya:
On-line cleaning yaitu pelunakan kerak-kerak lama dengan bahan kimiaselama boiler beroperasi
normal.
Off-line cleaning (acid cleaning) yaitu melarutkan kerak-kerak lamadengan asam-asam khusus tetapi
Boiler harus berhenti beroperasi.
Mechanical cleaning: dengan sikat, pahat, scrub, dan lain-lain.
Superheater
Saat batubara dibakar, akan timbul abu terbang dari hasil pembakaran tersebut. Abu
terbang dapat menempel dan menumpuk pada pipa-pipa superheater dan akhirnya.
Menghambat perpindahan panas pada superheater. Untuk penanggulangan abu terbang,
biasanya dalam boiler terdapat squirter yang menyemprotkan bahan kimia agar abu
tersebut lepas dari pipa superheater.
Economizer
Dalam pipa-pipa economizer sering muncul kerak yang diakibatkan oleh mengendapnya
Ca dari air. Kerak ini dapat menurunkan efesiensi boiler karena menghalang/menghambat
proses perpindahan panas. Adapun solusi dan penanganan yang tepat dalam masalah ini
adalah :
>Pemberian chemical antiscalant seperti produk yang kami punya yaitu ULTRAGUARD
MPQ. Hal ini digunakan untuk meminimalkan potensi pengerakan terbentuk pada dinding
pipa boiler.
>Regenerasi air softener secara teratur, maksimal kelolosan total hardness 3 ppm CaCO3
pada air softener.
>Intermitent blowdown secara teratur untuk menghilangkan kotoran yang mengendap.
Keran continuous blowdown dibuka dan disesuaikan untuk mengatur cycle/ nilai
kepekatan air didalam boiler.
Air Supply dan Air Heater
Beberapa masalah yang timbul pada system suplai udara diantaranya adalah korosi dan
erosi yang diakibatkan oleh adanya gas ataupun materi seperti asam sulfur (H2SO4),
asam sulfit (H2SO3), asam klorida (HCl) dan asam nitrat (HNO3) yang berakhir dengan
kerusakan dan kebocoran tube juga debu atau ash yang menyangkut pada air heater
Perawatan dan pencegahan yang dilakukan bisa berupa penyaringan udara intake,
blowing dengan udara bertekanan dan penggantian komponen yang telah rusak
Sekian dan Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai