Anda di halaman 1dari 10

KAPSUL

Bentuk sediaan obat terbungkus cangkang


kapsul keras dan lunak
(FI ed III)

Sediaan padat yang terdiri dari obat dalam


cangkang keras atau lunak yang dapat larut (FI
ed IV)
Berdasarkan bentuk sediaan

- Kapsul keras (capsulae durae, hard capsul)

- Kapsul lunak (capsulae molles, soft capsul)

Cangkang kapsul umumnya


terbuat dari gelatin tetapi
dapat juga terbuat dari pati
atau bahan lain yang sesuai
Berdasarkan ukuran sediaan

Manusia Hewan

000
00
10
0
1
11
2
3
12
4
5
Ketepatan dan kecepatan memilih ukuran kapsul tergantung dari pengalaman.
Biasanya dikerjakan secara eksperimental dan sebagai gambaran hubungan
jumlah obat dengan ukuran kapsul dapat dilihat dalam table berikut :

No ukuran Asetosal Na. NBB (gram)


kapsul (gram) bikarbonat
(gram)
000 1 1,4 1,7
00 0,6 0,9 1,2
0 0,5 0,7 0,9
1 0,3 0,5 0,6
2 0,25 0,4 0,5
3 0,2 0,3 0,4
4 0,15 0,25 0,25
5 0,1 0,12 0,12
Perbedaan kapsul keras dan kapsul lunak

Kapsul keras/hard capsul Kapsul lunak/soft capsul

1. Terdiri atas tubuh dan 1. Berupa satu kesatuan


tutup 2. Selalu sudah terisi
2. Tersedia dalam bentuk 3. Isi biasanya cair, dapat
kosong juga padat
3. Isi biasanya padat, dapat 4. Bisa oral, rectal, vaginal,
juga cair topical
4. Cara pakai per oral 5. Bentuknya bermacam
5. Bentuk hanya satu macam
Pembuatan sediaan kapsul

Pembuatan formulasi serta pemilihan ukuran kapsul →


Pengisian cangkang kapsul → Pembersihan dan pemolesan
kapsul telah terisi → pengamasan.
Cara pengisian kapsul

1. Menggunakan tangan

 Cara ini paling sederhana, sering dikerjakan di apotik


untuk melayani resep dokter, dan sebaliknya
menggunakan sarung tangan untuk mencegah
alergi yang mungkin timbul karena petugas tidak
tahan terhadap obat tersebut.
 Untuk memasukkan obat dapat dilakukan dengan
cara serbuk dibagi sesuai dengan jumlah kapsul yang
diminta lalu tiap bagian serbuk dimasukkan kedalam
badan kapsul dan ditutup.
2. Menggunakan alat bukan mesin

 Alat yang dimaksud disini adalah alat yang menggunakan


tangan manusia. Akan didapat kapsul yang lebih seragam dan
pengerjaannya lebih cepat sebab sekali cetak dapat dihasilkan
berpuluh-puluh kapsul. Terdiri dari dua bagian yaitu bagian
yang tetap dan bagian yang bergerak, caranya :
 Masukkan badan kapsul ke lubang dari bagian alat yang tidak
bergerak.
 Serbuk yang akan dimasukkan ke kapsul
dimasukkan/ditaburkan pada permukaan kemudian diratakan
dengan kertas film.
 Kapsul ditutup dengan cara merapatkan/menggerakkan
bagian yang bergerak. Dengan demikian semua kapsul akan
tertutup.
3. Menggunakan alat mesin

 Untuk menghemat tenaga, dalam rangka


memproduksi kapsul secara besar-besaran dan
unuk menjaga keseragaman dari kapsul
tersebut, perlu dipergunakan alat yang serba
otomatis mulai dari membuka, mengisi sampai
dengan menutup kapsul.
 Dengan cara ini dapat diproduksi kapsul dengan
jumlah besar dan memerlukan tenaga sedikit
serta keseragamannya lebih terjamin.
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai