Anda di halaman 1dari 16

Timbang Terima Pasien &

Pendelegasian Tugas Dalam


Manajemen Keperawatan

Oleh : Manzahri,M.Kes.

Prodi Diploma Tiga Keperawatan


Fakultas Kesehatan
Universitas Muhammadiyah Pringsewu
Tahun 2020/2021
Lingkup Materi
• Definisi
• KEUNTUNGAN PENDELEGIAN TUGAS BAGI PEMBERI DELEGASI
• TAHAP-TAHAP PENDELEGASIAN TUGAS YANG EFEKTIF
• SYARAT-SYARAT PENDELEGASIAN TUGAS YANG EFEKTIF
• PERTIMBANGAN DALAM MEMBUAT KEPUTUSAN
PENDELEGASIAN
• LIMA PRINSIP DALAM PENDELEGASIAN
• PENDELEGASIAN DALAM MPKP
• FAKTOR PENGHAMBAT PENDELEGASIAN YANG EFEKTIF
• EVALUASI PENDELEGASIAN
DEFINISI TIMBANG TERIMA PASIEN
• Timbang terima adalah suatu cara dalam
menyampaikan sesuatu (laporan) yang berkaitan
dengan keadaan klien.
• Handover adalah komunikasi oral dari informasi
tentang pasien yang dilakukan oleh perawat pada
pergantian shift jaga Handover adalah waktu di
mana terjadi perpindahan atau transfer tanggung
jawab tentang pasien dari perawat yang satu ke
perawaat yang lain. (Simamora H. Roymond.2013)
DEFINISI PENDELEGASIAN
• Pendelegasian atau pelimpahan wewenang menurut
kamus besar bahasa indonesi, istilah melimpahkan
yaitu memberikan wewenang, sedangkan
wewenang itu sendiri merupaka hak/ kekuasaan
yang bertindak.
• Jadi, Pendelegasian ialah suatu proses kompleks
penyerahan tugas baru dan penting, dengan
tanggung jawab dan wewenang pengambilan
keputusan terletak pada staf tanpa melalui
persetujuan pemimpin terlebih dahulu
KEUNTUNGAN PENDELEGIAN TUGAS BAGI
PEMBERI DELEGASI
• Membebaskan diri demi tugas lainnya
• Pemanfaatan keterampilan khusus karyawan
• Pemberian pelatihan dan pengalaman
• Terampil dalam memecahkan masalah
• Awal tepat mempersiapkan pengganti
sementara Saat tepat menguji kemampuan
karyawan dan membagi pekerjaan di antara
karyawan
Lanjutan; KEUNTUNGAN PENDELEGIAN
TUGAS BAGI PEMBERI DELEGASI
• Memiliki kesempatan untuk mengembangkan
karyawan
• Mengurangi tekanan
• Menghemat waktu
• Meningkatkan frekuensi komunikasi
Peningkatan hasil
• Mengembangkan organisasi
• Membantu atasan untuk bekerja lebih efisien.
TAHAP-TAHAP PENDELEGASIAN TUGAS YANG
EFEKTIF
• Seleksi dan susun tugas
• Sediakan waktu yang cukup untuk menyusun
daftar tugas-tugas yang harus dilimpahkan
secara rasional dan dapat dilaksanakan oleh staf
• Seleksi orang yang tepat
• Pilih orang yang sesuai untuk melaksanakan
tugas tersebut berdasarkan kemampuan dan
persyaratan lainnya.
Lanjutan; TAHAP-TAHAP PENDELEGASIAN
TUGAS YANG EFEKTIF
• Berikan arahan dan motivasi kepada staf Salah satu
kesalahan dalam pendelegasian adalah ketiadaan
arahan yang jelas.
• Lakukan suprvisi yang tepat Anda harus dapat
menentukan yang perlu disupervisi, kapan
dilakukan dan bantuan apa yang diberikan. Kapan
pendelegasian tidakan dilakukan , Tidak semua
tugas dapat didelegasikan. Seorang manajer harus
berhati-hati dalam mendelegasikan tugas tertetu.
 SYARAT-SYARAT PENDELEGASIAN TUGAS
YANG EFEKTIF
• Kesediaan manajer untuk memberikan
kebebasan kepada karyawan untuk
menyelesaikan tugas yang di delegasikan
• Komunikasi terbuka antara manajer dan
karyawan
• Kemampuan manajer untuk meganalisa
faktor-faktor seperti sasaran organisasi,
persyaratan tugas dan kemampuan karyawan.
PERTIMBANGAN DALAM MEMBUAT KEPUTUSAN
PENDELEGASIAN
• Proses pengambilan keputusan pendelegasian antara perawat
manajer dan perawat pelaksana harus mempertimbangkan
prinsip-prinsip tertentu, yaitu;
a. jenis intervensi keperawatan dan bukan proses asuhan
keperawatannya,
b. tindakan personal dalam proses keperawatan,
c. tingkat pengetahuan dan keterampila perawat,
d. kondisi pasien, kompetensi tim keperawatan,
e. tingkat supervisi yang diperlukan untuk menyelesaikan
tugas tersebut.
• Tugas dapat dilaksanakan oleh perawat pelaksana yang
mempunyai pengetahuan dan keterampilan, memiliki kompetensi
serta pernah menjalani pelatihan.
LIMA PRINSIP DALAM PENDELEGASIAN
1. Pendelegasian bukan suatu sistem untuk mengurangi tangguang
jawab, tetapi suatu cara untuk membuat suattu tangguang jawab
menjadi lebih bermakna
2. Tanggung jawab dan otoritas harus didelegasikann secara seimbang
3. Proses pelimpahan membuat seseorag melaksanakan tangguang
jawabnya, mengembangkan wewenag yaang dilimpahkan dan
mengembangkan kemampuan dalam mencapai tujuan organisasi.
4. Konnsep tentang dukungan perlu diberikan kepada semua anggota.
5. Seorang delegasi harus terlibat aktif.
Ia harus dapat menganalisis otonomi yang dilimpahkan untuk dapat
terliba aktif.
Keterbukaan akan dapat mempermudah komuniksa antara PP dan
PA
PENDELEGASIAN DALAM MPKP
Pendelegasian terencana adalah
pendelegasian yang terjadi secara otomatis
sebagai konsekuensi dari sistem
penguasaan diruang MPKP, bentuknya
adalah sebagai berikut
1. Pendelegasian tugas kepala ruangan
kepada ketua tim untuk menggantikan
tugas sementara karena alasan tertentu
2. Pendelegasian tugas kepala ruangan
kepada penanggung jawab shif.
Lanjutan; PENDELEGASIAN
DALAM MPKP
3. Pendelegasian ketua tim kepada perawat
pelaksana dalam pelaksanaan tindakan
keperawatan yang telah direncanakan.
4. Pendelegasian insidentil terjadi apabila salah satu
personil ruang MPKP berhalangan hadir sehingga
pendelegasian tugas harus dilakukan.
Dalam hal ini yang bertugas mengatur
pendelegasian adalah kepala seksi perawatan,
kepala ruangan, ketua tim atau penanggung jawab
shif, bergantung pada personil yang berhalangan.
FAKTOR PENGHAMBAT PENDELEGASIAN
YANG EFEKTIF
•  Faktor penghambat dari si pemberi delegasi Kurang
kepercayaan terhadap bawahan Kurang skill organisasinya
dalam menyeimbangkan beban kerja Keraguan pada tugas
dan ketidakmampuan untuk menjelaskan pendelegasian
Merasa tidak aman atau gelisah Pikiran “saya bisa
melakukannya lebih baik” Menolak adanya kesalahan
• Hambatan bagi sipenerima delegasi Kurangnya keahlian
dan pengalaman Menghindari tanggung jawab Terlalu
bergantung pada atasan Terlalu banyak beban kerja
Terlalu mengurusi hal-hal yang remeh
EVALUASI PENDELEGASIAN
• Evaluasi dalam prosen pendelegasian akan menunjukan
seberapa baik proses bekerja akan menghasilkan
informasi yang penting bagi kinerja sistem yang telah di
ciptakan dan bagi manusia yang kita delegasikan.
• Evaluasi akan memungkinkan kita memberikan umpan
balik yang berguna, baik positif maupun negatif. Dan
belajar dari umpan balikk yang diberikan oleh mitra
kerja Pada pendelegasian tugas di MPKP, akan
dievaluasi dengan menggunakan instrumen/kuisioner
yang di isi oleh seluruh staf perawat dengan cara self
evaluasi.
Alhamdulillah
Terima Kasih
 MOHON MAAF ATAS SEGALA KEKURANGANNYA

Anda mungkin juga menyukai