Anda di halaman 1dari 22

KEBIJAKAN JAMKESMAS 2008

Oleh kelompok 2:
ASTI YUNINGSIH
AYU AZHARY
DEALITHA FITALIA
FITRIAH RAMADANI
ILAWATI
KARLINA
NUR INTAN SAKILA
RISNAWATI
SRI SUSIYANTI
SYIFA KHAERUNNISA
APA ITU JAMKESMAS?
Jaminan kesehatan Masyarakat(jamkesmas) adalah hasil dari suatu
perkembangan kebijakan dimana pada tahun 2004 program ini disebut sebagai
pelayanan kesehatanmasyarakat miskin gratis yang akhirnya berubah menjadi
jaminan pemeliharaan kesehatan Askeskin pada Januari2005 dan pada akhirnya
beubah menjadi jaminan kesehatan masyarakat (Jamkesmas) pada tahun 2008 .
(sesuai dengan UU No.23 tahun 1992 tenteng kesehatan).
TUJUAN UMUM

Meningkatnya akses, pemerataan dan mutu pelayanan


kesehatan bagi masyarakat peserta program Jamkesmas di
puskesmas dan jaringannya.
TUJUAN KHUSUS
• 1.     Memberikan kemudahan dan akses pelayanan kesehatan kepada peserta di
seluruh jaringan PPK (penyedia pelayanan kesehatan) Jamkesmas (Puskesmas
serta jaringannya, dan rumah sakit).

• 2.     Mendorong peningkatan pelayanan kesehatan yang terstandar bagi peserta,


tidak berlebihan, sehingga terkendali mutu dan biayanya

• 3.     Terselenggaranya pengelolaan keuangan yang transparan dandapat


dipertanggung jawabkan (akuntabel)

• 4.     Meningkatkan jumlah peserta (masyarakat tidak mampu) yang dicakupagar


mendapat pelayanan kesehatan di jaringan PPK Jamkesmas

• 5.     Meningkatkan kualitaspelayanan kesehatanbagi masyarakat miskin


LANDASAN HUKUM JAMKESMAS
UUD 1945

UU 23/92 UU 01/04 UU 17/03 UU 45/07 UU 40/2004 PP 38/2007

KESEHATAN HAK FUNDAMENTAL


SETIAP PENDUDUK

SETIAP ORANG BERHAK HIDUP SEJAHTERA


LAHIR DAN BATIN, BERTEMPAT TINGGAL DAN
MENDAPATKAN LINGKUNGAN HIDUP YANG BAIK DAN SEHAT
SERTA BERHAK MEMPEROLEH PELAYANAN KESEHATAN

PELAYANAN KESEHATAN BAGI MASYARAKAT MISKIN


MELALUI PROGRAM JAMKESMAS
MASALAH PELAKSANAAN
PROGRAM ASKESKIN 2005 - 2007

• Bidang Kepesertaan:
Pendataan sasaran maskin belum tuntas

• Bidang Penyelenggaraan
Peran/fungsi ganda dari penyelenggara, baik sebagai
pengelola , pengontrak pada pihak III, verifikator
sekaligus pembayar (payer)

• Bidang Pelayanan
RS belum melakukan kendali mutu pelayanan dan kendali biaya
dengan baik

Verifikasi tidak optimal => pbayaran klaim terlambat


• Bidang Pendanaan
Paket pelayanan belum diimbangi kebutuhan dana yang memadai
6
JAMKESMAS 2008
Secara prinsip penyelenggaraan sama dgn thn 2007 :

1. Nama Program Jaminan Kesehatan Masyarakat (JAMKESMAS) tahun 2008

2. Pendanaan bersumber dari APBN sebagai dana Bantuan Sosial Sektor Kesehatan dan APBD
Prop/Kab/Kota.

3. Prinsip – prinsip Penyelenggaraan ( sesuai SJSN ) :

a. Dana amanah dan dikelola secara nirlaba

b. Portabilitas dan Ekuitas

c. Pelayanan kesehatan dilaksanakan secara terstruktur berdasarkan kebutuhan medis


yang cost efektif

d. Iuran dijamin oleh pemerintah

e. Dikelola secara transparan dan akuntabel


4. Pengelolaan meliputi :

1. Tatalaksana kepesertaaan,

2. Tatalaksana pelayanan kesehatan,

3. Tatalaksana administrasi keuangan

4. Pengorganisasian dan manajemen

5. Upaya-upaya perbaikan di Tahun 2008 :

a. Pemisahan fungsi pengelola dan pembayar

b. Percepatan Pembayaran Klaim

c. Pembayaran langsung kas negara ke rek.RS

d. Diberlakukannya Paket Pelayanan

e. Meningkatkan Peran dan fungsi Pemda (Propinsi/Kab/Kota.)


PENDANAAN JAMKESMAS

1. Pendananan 2008 bersumber dari APBN sektor kesehatan yang berasal dari dana
bantuan sosial sebesar 4,6 T dan APBD disesuaikan dengan situasi kondisi,
kebutuhan dan kemampuan Daerah.

2. Dana yang bersumber dari APBN disalurkan langsung dari Kas Negara KE PPK.
RS melalui Bank dan PUSKESMAS melalui PT. POS.

3. Dana yang bersumber dari APBD pengelolaannya diserahkan sesuai dengan


kebijakan daerah masing-masing dengan prinsip dan mekanisme Asuransi Sosial.
KEPESERTAAN JAMKESMAS
• Bupati/Walikota menginstruksikan aparatnya untuk melakukan pemetaan
dan validasi peserta (by name, by address) berdasarkan kuota

• Bupati/Walikota melakukan penetapan (SK) peserta berdasarkan kuota

• Bagi penduduk miskin yg tdk mempunyai identitas seperti gelandangan,


pengemis, dan anak terlantar akan dikoordinasikan oleh PT.Askes dan
Dinsos setempat.

• Data tersebut menjadi database kepesertaan yang menjadi dasar penerbitan


kartu peserta oleh PT Askes (Persero) di daerah
KEPESERTAAN JAMKESMAS
• Apabila masih ada masyarakat miskin di luar kuota program,
maka perlu dibuat skema khusus yang pembiayaannya menjadi
tanggung jawab daerah

• SK Bupati/Walikota diharapkan selesai maksimal 30 Juni 2008

• Melalui kerjasama PT Askes dan Pemda, proses distribusi kartu


kepada seluruh peserta dilaksanakan maksimal 31 Agustus 2008
SASARAN
NASIONAL
76,4 JUTA JIWA ALUR KEPESERTAAN
SKB

* PENETAPAN SK
SASARAN BUPATI/WALIKOTA ENTRY DATA
KAB/KOTA (PESERTA BASE
BERDSARKAN KEPESERTAAN
KAB/KOTA)
KUOTA
BLANKO KARTU

SINKRONISASI DATA
BPS KAB/KOTA

TERBIT
KARTU

DISTRIBUSI
PESERTA KARTU

* Catatan Belum tuntas


MANFAAT JAMKESMAS
• Manfaat bagi peserta bersifat komprehensif sesuai kebutuhan medis, meliputi:
• Pelayanan Kesehatan di Puskesmas dan Jaringannya
• Pelayanan kesehatan di PPK Lanjutan
• Pelayanan Yang Dibatasi (Limitation)
• Pelayanan Yang Tidak Dijamin (Exclusion)
1. PELAYANAN KESEHATAN DI PUSKESMAS DAN JARINGANNYA

• Rawat Jalan Tingkat Pertama (RJTP)di Puskesmas dan jaringannya


• Konsultasi medis, pemeriksaan fisik dan penyuluhan kesehatan
• Laboratorium sederhana (darah, urin, dan feses rutin)
• Tindakan medis kecil
• Pemeriksaan dan pengobatan gigi, termasuk cabut/ tambal
• Pemeriksaan ibu hamil/nifas/menyusui, bayi dan balita
• Pelayanan KB dan penanganan efek samping (alat kontrasepsi disediakan BKKBN)
• Pemberian obat.
• Rawat Inap Tingkat Pertama (RITP)di Puskesmas Perawatan
• Akomodasi rawat inap
• Konsultasi medis, pemeriksaan fisik dan penyuluhan kesehatan
• Laboratorium sederhana (darah, urin, dan feses rutin)
• Tindakan medis kecil
• Pemberian obat
• Persalinan normal dan dengan penyulit (PONED)
• Biaya pelayanan rawat inap tingkat pertama tidak diklaimkan secara terpisah akan tetapi menjadi bagian dari kapitasi
dana pelayanan kesehatan dasar
• Persalinan normal dilakukan di Puskesmas non-perawatan/bidan di desa/Polindes/dirumah pasien/praktek bidan swasta.
• Pelayanan gawat darurat (emergency).
2. PELAYANAN KESEHATAN DI PPK LANJUTAN
• Rawat Jalan Tingkat Lanjutan (RJTL) di RS dan Balkesmas

• Konsultasi medis, pemeriksaan fisik dan penyuluhan kesehatan oleh dokter


spesialis/umum

• Rehabilitasi medik

• Penunjang diagnostic(laboratorium klinik, radiologi dan elektromedik)

• Tindakan medis

• Pemeriksaan dan pengobatan gigi tingkat lanjutan

• Pelayanan KB, termasuk kontap efektif, kontap pasca persalinan/ keguguran,


penyembuhan efek samping & komplikasinya (kontrasepsi disediakan BKKBN)

• Pemberian obat mengacu pada Formularium

• Pelayanan darah

• Pemeriksaan kehamilan dengan risiko tinggi dan penyulit.


LANJUTAN
• Rawat Inap Tingkat Lanjutan (RITL) di RS
• Akomodasi rawat inap pada kelas III
• Konsultasi medis, pemeriksaan fisik dan penyuluhan kesehatan
• Penunjang diagnostik (patologi klinik, patologi anatomi, laboratorium mikro patologi, patologi radiologi dan
elektromedik)
• Tindakan medis
• Operasi sedang, besar dan khusus
• Pelayanan rehabilitasi medis
• Perawatan intensif (ICU, ICCU, PICU, NICU, PACU)
• Pemberian obat mengacu pada Formularium
• Pelayanan darah
• Bahan dan alat kesehatan habis pakai
• Persalinan dengan risiko tinggi dan penyulit (PONEK)
• Pelayanan gawat darurat
• Seluruh penderita thalasemia dijamin, termasuk bukan peserta Jamkesmas.
3. PELAYANAN YANG DIBATASI ( LIMITATION)

• Kacamata diberikan pada kasus gangguan refraksi dengan lensa koreksi minimal +1/-

1, atau lebih sama dengan +0,50 cylindris. Maksimal Rp.150.000 berdasarkan resep

dokter.

• Alat bantu dengar diberi penggantian sesuai resep dari dokter THT. Pemilihan alat

bantu dengar berdasarkan harga yang paling efisien sesuai kebutuhan medis pasien

dan ketersediaan alat di daerah.

• Alat bantu gerak (tongkat penyangga, kursi roda, dan korset) diberikan berdasarkan

resep dokter dan disetujui Komite Medik atau pejabat yang ditunjuk. Pemilihan alat

bantu gerak didasarkan harga dan ketersediaan alat yang paling efisien di daerah.

•  
4. PELAYANAN YANG TIDAK DIJAMIN ( EXCLUSION)

• Pelayanan yang tidak sesuai prosedur dan ketentuan


• Bahan, alat dan tindakan yang bertujuan untuk kosmetika
• General check up
• Prothesis gigi tiruan
• Pengobatan alternatif (antara lain akupunktur, pengobatan tradisional) dan
pengobatan lain yang belum terbukti secara ilmiah
• Rangkaian pemeriksaan, pengobatan dan tindakan dalam upaya mendapat
keturunan, termasuk bayi tabung dan pengobatan impotensi
• Pelayanan kesehatan pada masa tanggap darurat bencana alam, kecuali memang
yang bersangkutan sebagai peserta Jamkesmas
• Pelayanan kesehatan yang diberikan pada kegiatan bakti sosial
PELAYANAN KESEHATAN

PROMOTIF, PREVENTIF,
KOMPREHENSIF KURATIF, REHABILITATIF

RJ, RI DI PUSKESMAS
BERJENJANG RJ SPESIALISTIK, RI RS

TINDAKAN LAIN,PEMENUHAN OBAT,


EMERGENCY, ALAT BANTU, DLL

19
PELAYANAN KESEHATAN
• Pada dasarnya pelayanan kesehatan program Jamkesmas bersifat komprehensif, tetapi dalam lingkup paket, standar
obat, standar tarif, dll,

• bila diperlukan pelayanan khusus diluar lingkup pelayanan program, serta standar program perlu dukungan
pembiayaan Pemda

• Untuk menjamin pelayanan, Pemda berperan dalam pemenuhan dan pengelolaan sarana, prasarana faskes

• Untuk menjamin berlangsungnya pelayanan rujukan, maka Pemda mendukung pembiayaan transportasi rujukan

• Dana yankes tersbt akan diluncurkan pada bulan Feb berdasarkan SK menkes ttg PPK penerima dana yankes

• Rumah sakit segera membuka rek. di bank

• Dana yg diterima RS dipertanggungjawabkan, dimanfaatkan oleh RS dng mengacu pd Manlak JPKMM th 2008

• Pemanfaatan dan pengelolaan dana pd RS daerah mengacu kepada Mekanisme Daerah.

• Dana dpt digunakan untuk mengganti biaya pelayanan meliputi belanja operasioanl, jasa medik, jasa lainnya.

20
ORGANISASI JAMKESMAS
•DEPKES :
•UNIT PENGELOLA : TIM KOORD PUSAT
PT ASKES •PENGARAH
•PELAKSANA

PT ASKES •DINKES PROP


TIM KOORD PROP
•TIM PENGELOLA

•DINKES KAB/KOTA
PT ASKES TIM KOORD KAB/KO
•TIM PENGELOLA

•PUSKESMAS
•VERIFIKATOR
•INDEPENDENT
•RUMAH SAKIT
•PPATRS
PENUTUP

Program Jamkesmas adalah program


Pemerintah Pusat dan Daerah yang dilaksanakan
secara nasional

Dukungan Pemda untuk sinergi penyelenggaraan


program amat dibutuhkan melalui
suplementasi dan komplementasi

22

Anda mungkin juga menyukai