Soal

1.bagaimana menurut pengamatan saudara apakah hukuman yang dijatuhkan kepada koruptor
memberikan efek jera ? berikan contoh!

2.Apakah saudara akan berani melaporkan adanya tindak pidana korupsi di lingkungan saudara? Berikan
alasan!

Jawab:

1.menurut pengamatan saya hukuman yang dijatuhkan pada koruptor belum bias dikatakan
memberikan efek jera bagi para koruptor dengan melihat rendahnya vonis yang dijatuhkan bagi
koruptor.Indonesia corruption watch (ICW) menemukan rata-rata vonis begi koruptor pada tahun 2018
hanya 2 tahun 5 bulan penjara. Rendahnya vonis terhadap koruptor memang menjadi permasalahan
dalam upaya pemberantasan korupsi.

Contohnya : vonis ringan yang diberikan pada Bupati kudus Bupati M Tamzil yang kembali terjerat kasus
korupsi setelah terkena operasi tangkap tangan (OTT) oleh KPK, ia merupakan bekas terpidana korupsi
yang memenangi pemilihan bupati pada 2018. Tamzil pernah dipidana 1 tahun 10 bulan karena kasus
korupsi pengadaan sarana dan prasarana pendidikan 2004-2005 di dinas pendidikan dan olahraga kudus
saat ia menjadi bupati kudus periode 2003-2008.

2.secara pribadi InsyaAllah saya akan berani melaporkan adanya tindak pidana korupsi apabila saya
mendapati adanya tindak pidana korupsi , karena sebagai masayarakat peran kita dibutuhkan
sebagaimana yang telah diatur dalam undang-undang pemberantasan tindak pidana korupsi , dalam
pasal 41 ayat (5) dan pasal 42 ayat (5) diatur mengenai hak da peran serta masyarakat dalam upaya
pencegahan dan pemberantasan korupsi.semua ini dilakukan agar Negara kita menjadi Negara yang
bebas dari kata korupsi.