KELOMPOK 1
OLEH:
SYIFA KHAERUNNISA (PO713211181079)
PUTRI INTAN PHARASWARI(PO713211181068)
ROHANI(PO713211181072)
MULIATI.B(PO713211181065)
HARYUNI HALIK(PO713211181056)
SRI WULANDANI(PO71321118076)
ANDI NURUL AWALIA FAJRIN(PO713211181043)
IRNA (PO713211181061)
AULIYAH FAKHRUNNISA.Z(PO713211181048)
FITRAH ODDANG(PO713211181053)
• 1. Mengetahui konsep dasar Desa Siaga
• 2. Mengetahui pengertian Desa Siaga
• 3. Mengetahui tujuan Desa Siaga
• 4. Mengetahui sasaran dan kriteria pengembangan
Desa Siaga
• 5. Mengetahui program-program yang terdapat dalam
Desa Siaga
• 6. Mengetahui pelaksanaan Desa Siaga
• 7. Mengetahui peran jajaran kesehatan dan pemangku
kepentingan terkait
• 8. Mengetahui indikator keberhasilan Desa Siaga
konsep dasar Desa Siaga
• TUJUAN KHUSUS:
• MENINGKATNYA PENGETAHUAN & KESADARAN MASY
• DESA TTG PENTINGNYA KESEHATAN.
• MENINGKATNYA KEMAMPUAN & KEMAUAN MASY DESA UTK
• MENOLONG DIRINYA SENDIRI DI BIDANG KESEHATAN
• MENINGKATNYA KEWASPADAAN & KESIAPSIAGAAN MASY
• DESA THD RISIKO & BAHAYA YG DPT MENIMBULKAN GANG-
• GUAN KES (BENCANA, WABAH PENYAKIT, DSB)
• MENINGKATNYA KESEHATAN LINGKUNGAN DI DESA
• MENINGKATNYA KLG SADAR GIZI & MELAKSANAKAN PHBS
• MENINGKATNYA DUKUNGAN & PERAN-AKTIF STAKEHOLDERS
• DLM MEWUJUDKAN KESEHATAN MASYARAKAT DESA
sasaran pengembangan Desa Siaga
• a.Semua individu dan keluarga di desa, yang diharapkan mampu
melaksanakan hidup sehat, serta perduli dan tanggap terhadap
permasalahan kesehatan di wilayah desanya.
• (SASARAN PEMBERDAYAAN)
MEMILIKI MASYARAKATNYA
MEMILIKI SISTEM LINGKUNGAN BERPERILAKU HIDUP
PEMBIAYAAN KES YG SEHAT BERSIH & SEHAT
BERBASIS MASY
7
Komponen Desa siaga Aktif
8
Program-Program Desa Siaga
UPAYA KES BERSUMBERDAYA MASY (UKBM)
Payung
PELAYANAN
KESEHATAN
PROFESIONAL
(PUSTU, PUSKESMAS, RS)
P P
P P P A
O O S
Pilar O O O
S L M
D S K D
Y I B
/ M D L
A N
W U A L
N D H E
O K I
D E
D K R S
U S
Fondasi 9
Pos Kesehatan Desa (POSKESDES)
• POSKESDES: SARANA KESEHATAN YG DIBENTUK DI DESA YG
• PELAYANANNYA:
• SASARANNYA:
• MASYARAKAT LAINNYA
• TUJUANNYA:
TUJUAN UMUM:
TERCIPTANYA SISTEM KEWASPADAAN & KESIAPSIAGAAN
DINI DI MASY THD KEMUNGKINAN TERJADINYA MASALAH2
KES YANG AKAN MENGANCAM & MERUGIKAN MASY YBS.
TUJUAN KHUSUS:
- MASY MENGETAHUI TANDA2 MASALAH KES & FAKTOR2 RISIKO
DI WILAYAH DESA SECARA DINI
- MASY MELAPORKAN TANDA2 MASALAH KES & FAKTOR2 RISIKO
DI WILAYAH DESA SECARA DINI
11
KESIAPSIAGAAN & PENANGGULANGAN
KEGAWATDARURATAN & BENCANA
PENGERTIAN:
UPAYA YG DILAKUKAN OLEH MASY UTK MENGANTISIPASI
TERJADINYA KEGAWATDARURATAN SEHARI-HARI DAN
BENCANA MELL LANGKAH2 YG TEPAT GUNA & BERDAYA-
GUNA.
TUJUAN:
MASY MAMPU MENGENALI, MENGURANGI, MENCEGAH &
MENANGGULANGI KEADAAN DARURAT SE-HARI2 DAN
BENCANA SERTA FAKTOR2 YG DPT MENIMBULKAN KEADAAN
TSB.
TUJUAN:
- MENINGKATKAN PENGETAHUAN, SIKAP & PERILAKU KELU-
ARGA TTG GIZI SEIMBANG
- MENINGKATKAN KEMAMPUAN KELG UTK MENGENALI & ME-
MANFAATKAN SUMBER DAYA YG ADA
- MENINGKATKAN KEADAAN GIZI KELUARGA
SASARAN:
- KELUARGA
LANGKAH2 KEGIATAN:
- PERSIAPAN TK KECAMATAN & TK DESA
- PELATIHAN & PELAKSANAAN SURVEI MAWAS DIRI
- PENENTUAN PRIORITAS & MUSYAWARAH DESA
- PELATIHAN KADER & PELAKSANAAN KIE
PENINGKATAN PHBS
PERILAKU HIDUP BERSIH & SEHAT (PHBS)
SEKUMPULAN PERILAKU YG DIPRAKTIKKAN ATAS DASAR
KESADARAN SBG HASIL PEMBELAJARAN, YG MENJADIKAN
SESEORANG ATAU KELUARGA DPT MENOLONG DIRI SENDIRI
DI BIDANG KES & BERPERAN-AKTIF DLM MEWUJUDKAN
KESEHATAN MASYARAKATNYA
1. Pelatihan Fasilitator
●
Fasilitator Pengembangan Desa dan Kelurahan Siaga Aktif adalah
●
petugas promosi kesehatan dari Dinas Kesehatan Kabupaten atau Dinas Kesehatan Kota yang ditunjuk/ditugasi dan tenaga
lain dari program pemberdayaan masyarakat (seperti PNPM Mandiri), Ormas, dunia usaha, atau pihak-pihak lain.
●
Pelatihan Fasilitator diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi dengan materi pemberdayaan dan pengorganisasian
masyarakat dalam pengembangan dan pembinaan Desa dan Kelurahan Siaga Aktif.
●
Petugas kesehatan di tingkat kabupaten, kota, dan kecamatan adalah pembina teknis terhadap kegiatan UKBM di desa dan kelurahan.
●
Pelatihan dibedakan ke dalam 2 (dua) kategori berdasarkan kualifikasi peserta, yaitu: (1) Pelatihan Manajemen, dan (2) Pelatihan Pelaksanaan.
●
Pelatihan Manajemen diikuti oleh para Kepala Puskesmas dan pejabat pengelola program-program kesehatan di Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota. Materi pelatihan lebih
ditekankan kepada konsep dan aspek-aspek manajerial dari pengembangan Desa/Kelurahan Siaga Aktif.
●
Pelatihan Pelaksanaan diikuti oleh para petugas yang diserahi tanggung jawab membina Desa/Kelurahan Siaga Aktif dan para petugas kesehatan yang membantu pelaksanaan
UKBM di desa atau kelurahan.
●
Pelatihan bagi petugas kesehatan diselenggarakan oleh Dinas Kesehatan Provinsi dengan mengacu kepada petunjuk teknis yang dibuat oleh Kementerian Kesehatan.
3. Analisis Situasi Perkembangan Desa/Kelurahan Siaga Aktif
• Analisis situasi perkembangan Desa/Kelurahan Siaga Aktif dilaksanakan oleh
Fasilitator dengan dibantu pihak-pihak lain terkait.
• Pelaksanaan mengacu kepada juknis yang dibuat oleh Kementerian Dalam Negeri dan
Kementerian Kesehatan, yang mengarah kepada evaluasi dan inventarisasi desa-desa
dan kelurahan-kelurahan dalam kaitannya dengan pengembangan Desa dan Kelurahan
Siaga Aktif.
• Hasil evaluasi dan inventarisasi berupa daftar desa dan kelurahan yang dikelompokkan
ke dalam kategori: (1) Desa/Kelurahan yang belum digarap, (2) Desa/Kelurahan Siaga
Aktif Pratama, (3) Desa/Kelurahan Siaga Aktif Madya, (4) Desa/Kelurahan Siaga
Aktif Purnama, dan (5) Desa/Kelurahan Siaga Aktif Mandiri.
• Daftar desa dan kelurahan hasil evaluasi dan inventarisasi dilaporkan kepada Bupati
atau Walikota dengan tembusan kepada: (1) Kelompok Kerja Operasional (Pokjanal)
Desa/Kelurahan Siaga Tingkat Kabupaten/Kota, (2) Pokjanal Desa/Kelurahan Siaga
Tingkat Provinsi, dan (3) Pokjanal Desa/ Kelurahan SiagaTingkat Pusat.
4. Penetapan Kader Pemberdayaan Masyarakat
●
Kader Pemberdayaan Masyarakat (KPM) adalah anggota masyarakat desa atau kelurahan yang memiliki
pengetahuan, kemauan dan kemampuan untuk menggerakkan masyarakat berpartisipasi dalam pemberdayaan
masyarakat dan pembangunan partisipatif di desa dan kelurahan.
●
KPM merupakan tenaga penggerak di desa atau kelurahan yang akan diserahi tugas pendampingan di desa atau
kelurahan dalam rangka pengembangan Desa Siaga Aktif atau Kelurahan Siaga Aktif.
5. Pelatihan KPM dan Lembaga Kemasyarakatan
●
Di kabupaten atau kota yang belum menyelenggarakan Pelatihan Pemberdayaan Masyarakat atau masih ada Pelatihan Pemberdayaan
Masyarakat yang belum diselenggarakan, ke dalam kurikulum pelatihan diintegrasikan materi tentang pengembangan Desa/Kelurahan Siaga
Aktif.
●
Untuk kabupaten atau kota yang telah menyelenggarakan Pelatihan Pemberdayaan Masyarakat atau telah memiliki KPM, untuk para KPM dan
lembaga kemasyarakatan perlu diselenggarakan pelatihan khusus tentang pengembangan Desa/Kelurahan Siaga Aktif.
●
Materi dan metode penyelenggaraan pelatihan pengembangan Desa/Kelurahan Siaga Aktif untuk KPM atau yang diintegrasikan ke dalam
Pelatihan Pemberdayaan Masyarakat, mengacu kepada petunjuk teknis dari Kementerian Kesehatan.
●
Tugas Fasilitator adalah membantu Panitia Pelatihan untuk menyusun jadwal pelatihan dan mencarikan nara sumber yang sesuai
PENGORGANISASIAN
1. Pemerintah Kecamatan
●
Mengkoordinasikan pelaksanaan pengembangan Desa dan Kelurahan Siaga Aktif terintegrasi dengan kegiatan pemberdayaan masyarakat
terkait.
●
Mengkoordinasikan penerapan kebijakan/peraturan perundang-undangan berkaitan dengan pengembangan Desa dan Kelurahan Siaga
Aktif.
●
Membentuk Forum Desa/Kelurahan Siaga tingkat Kecamatan dengan susunan sebagai berikut.
●
- Ketua : Camat
●
- Wakil Ketua/Sekretaris: Kepala Puskesmas
●
- Anggota : Pejabat Instansi terkait, Unsur Tim Penggerak PKK Kecamatan, dan Unsur Pimpinan Kecamatan
●
Menyelenggarakan Sistem Informasi Desa Siaga yang terintegrasi dalam Sistem Informasi Pembangunan Desa/Kelurahan lingkup
kecamatan
2. Forum Desa/Kelurahan Siaga Tingkat Kecamatan
• Melakukan rapat berkala (minimal 4 kali setahun) untuk pemantauan
perkembangan Desa dan Kelurahan Siaga Aktif lingkup kecamatan.
• Secara berkala melaporkan perkembangan Desa dan Kelurahan Siaga Aktif
kepada Camat.
5. Lembaga Kemasyarakatan
• Menyusun rencana pengembangan Desa dan Kelurahan Siaga Aktif yang terintegrasi
dalam pembangunan desa atau kelurahan secara partisipatif.
• Melaksanakan, mengendalikan, memanfaatkan, memelihara dan mengembangkan Desa dan
Kelurahan Siaga Aktif secara partisipatif.
• Menggerakkan dan mengembangkan partisipasi, gotong royong dan swadaya masyarakat
dalam rangka Desa dan Kelurahan Siaga Aktif.
• Menumbuhkembangkan kondisi dinamis masyarakat dalam rangka pemberdayaan
masyarakat untuk pengembangan Desa dan Kelurahan Siaga Aktif.
• 6. Kader Pemberdayaan Masyarakat (KPM)
– Menyusun rencana pengembangan Desa dan Kelurahan Siaga Aktif
bersama Forum Desa dan Kelurahan Siaga.
– Melaksanakan, mengendalikan, memanfaatkan, dan memelihara upaya
pengembangan Desa dan Kelurahan Siaga Aktif secara partisipatif.
– Menggerakkan dan mengembangkan partisipasi, gotong royong dan
swadaya masyarakat untuk pengembangan Desa dan Kelurahan Siaga
Aktif.
– Melaksanakan promosi kesehatan kepada masyarakat dan membantu
masyarakat memecahkan masalah-masalah kesehatan yang dihadapi
INDIKATOR KEBERHASILAN
PENGEMBANGAN DESA SIAGA (1)
• INDIKATOR MASUKAN (INPUT):
- ADA/TIDAKNYA FORUM MASYARAKAT DESA
- ADA/TIDAKNYA SARANA YANKES DASAR (BAGI DESA
YG TDK PUNYA AKSES PUSKESMAS/PUSTU:
ADA/TIDAKNYA POSKESDES & BANGUNANNYA)
- ADA/TIDAKNYA UKBM LAIN
- ADA/TIDAKNYA TENAGA KESEHATAN
- ADA/TIDAKNYA DANA UTK KESEHATAN MASY DESA