Anda di halaman 1dari 14

PERUBAHAN

ANATOMI DAN
FISIOLOGI DALAM
KEHAMILAN
Chindya Tama Putri K 22004101019

Pembimbing :
dr. Dini Sri Damayanti, M.Kes
● Kehamilan didefinisikan sebagai fertilisasi
atau penyatuan dari spermatozoa dan ovum
dilanjutkan dengan nidasi atau implantasi.
● Penyatuan dilakukan untuk menciptakan
KEHAMILAN suatu sel tunggal yang disebut dengan zigot,
yang kemudian menggandakan diri berkali-
kali melalui pembelahan sel untuk menjadi
lahir
Perubahan anatomi dan
fisiologi kehamilan
Sistem Reproduksi dan Payudara
Sistem Reproduksi dan Payudara
1. Perubahan Uterus
• Uterus akan membesar pada bulan-bulan pertama dibawah pengaruh hormon estrogen dan
progesteron yang kadarnya meningkat. Uterus meningkat dari ukuran sebelum hamil sebesar 5 -10
cm menjadi 25-36 cm
• ukuran uterus meningkat hingga 5-6 kali lipat, kapasistasnya meningkat 3000-4000 kali lipat dan
beratnya meningkat 20 kali lipat pada akhir kehamilan
Sistem Reproduksi dan Payudara

2. Perubahan pada serviks


• Penambahan vaskularisasi dan edema pada serviks, bersamaan
dengan terjadinya hipertrofi dan hyperplasia pada kelenjar
serviks menjadikan serviks bertambah vaskularisasinya dan
menjadi lunak yang disebut sebagai tanda goodell.
• Karena pertambahan dan pelebaran pembuluh darah, maka
endoservikal berubah warna menjadi livid atau kebiruan yang
disebut sebagai tanda chadwick
• Glandula cervikalis mensekresikan lebih banyak mucus dan plak
yang akan menutupi kanalis cervikalis, untuk memperkecil
resiko infeksi genital yang meluas ke atas
Sistem Reproduksi dan Payudara

3. Ovarium
• Pada permulaan kehamilan masih didapat korpus luteum
graviditas sampai terbentuknya plasenta pada kira-kira kehamilan
16 minggu
• Korpus luteum graviditas berdiameter kira-kira 3 cm lalu
mengecil setelah plasenta terbentuk.
Sistem Reproduksi dan Payudara

4. Vagina dan Vulva


• Vagina dan vulva juga mengalami perubahan akibat hormon estrogen. Adanya hipervaskularisasi
mengakibatkan vagina dan vulva tampak lebih merah, agak kebiruan (livide) disebut tanda
Chadwick.
5. Mammae / Payudara
• Mammae akan membesar dan tegang akibat hormon somatomammotropin, estrogen, dan
progesteron, akan tetapi belum mengeluarkan air susu
• Pada kehamilan akan terbentuk lemak sehingga mammae menjadi lebih besar. Pada kehamilan 12
minggu keatas dari putting susu dapat keluar cairan berwarna putih agak jernih disebut colostrum
Sistem Lainnya…

1. Sistem Kardiovaskular
• Perubahan yang terjadi pada jantung, yang khas yaitu denyut nadi istirahat meningkat
sekitar 10-15 denyut permenit, akibat diafragma semakin naik terus selama kehamilan,
jantung digeser ke kiri dan ke atas, sehingga apeks jantung agak kelateral dari posisinya
• Pada minggu kelima cadiac output akan meningkat dan perubahan ini terjadi untuk
mengurani resistensi vascular sistemik
• Peningkatan estrogen dan progesterone juga akan menyebabakan terjadinya vasodilatasi
dan penurunan resistensi vascular perifer
Sistem Lainnya…

2. Sistem Pencernaan
• Penurunan motilitas otot polos pada
traktus digestivus dan penurunan
sekresi asam hidroklorid dan peptin
di lambung sehingga akan
menimbulkan gejala berupa pyrosis
(heartburn) yang disebabkan oleh
refkluks asam lambung ke
esophagus bawah sebagai akibat
perubahan posisi lambung dan
menurunnya tonus sfingter
esophagus bagian bawah
Sistem Lainnya…

3. Sistem Urinaria
• Pada bulan-bulan pertama kehamilan kandung kemih tertekan oleh uterus yang mulai membesar
dan peningkatan aliran ginjal sampai 80% menyebabkan kondisi sering kencing (berkemih)
• Disamping sering kencing, terdapat pula poliuria. Poliuria disebabkan oleh adanya peningkatan
sirkulasi darah diginjal, sehingga filtrasi di glumerulus juga meningkat sampai 69 %
Sistem Lainnya…

4. Sistem Integumen
• Timbulnya kloasma gravidarum sebagai perubahan pigmen akibat melanocyt stimulating hormone
(MSH) yang merupakan perangsangan estrogen dan progesterone
• Stretch mark dapat terjadi karena peregangan kulit yang berlebihan, biasanya pada paha atas dan
payudara, peregangan kulit ini dapat menimbulkan rasa gatal
Sistem Lainnya…
5. Sistem Muskuloskeletal
• Berat uterus dan isinya menyebabkan perubahan pada
titik pusat gravitasi dan garis bentuk tubuh.
Lengkung tulang belakang akan berubah bentuk
untuk mengimbangi pembesaran abdomen
Sistem Lainnya…

6. Sistem Endokrin
• Selama minggu-minggu pertama, korpus luteum dalam ovarium menghasilkan estrogen dan
progesteron.
• Estrogen merupakan faktor yang mempengaruhi pertumbuhan fetus, pertumbuhan payudara,
retensi air dan natrium serta pelepasan hormon hipofise.
• Progesteron mempengaruhi tubuh ibu melalui relaksasi otot polos, relaksasi jaringan ikat, kenaikan
suhu, pengembangan duktus laktiferus dan alveoli serta perubahan sekretorik dalam payudara

Anda mungkin juga menyukai