Kasus Indo - China

Anggota:
Juan Haniful Kahfi
M. Daffa Satrio
KELOMPOK 2 M. Raffi Hartomo
Rukyan Fauzi
Sadam Choirufiddin
Reinald
 Pengertian Kasus Indo-China

Pengertian sempit dari Kasus Indo – China :

Kasus indo-china adalah konflik perang saudara yang melibatkan Kamboja dan
Vietnam.
 Sejarah Indo-China

Merupakan salah satu negara yang berada di kawasan asia tenggara dengan mayoritas agamanya adalah
budha. Negara ini merupakan negara bekas jajahan prancis yang merdeka pada 9 November 1953. Awal
berdirinya negara ini menggunakan sistem pemerintahan monarki yang mana negara dipimpin oleh raja
dan ratu. Saat itulah terpilih pangeran norodom sebagai raja. Dibawah kepemimpinannya, dia secara
tidak langsung memperbolehkan vietnam dan amerika serikat berkonflik setelah dia memberikan izin
Amerika Serikat untuk mengebom pasukan viet cong.

Hal itu menyebabkan dia digulingkan dan digantikan oleh presiden yang baru dengan sistem
pemerintahan yang baru yaitu republik. Namun nyatanya terjadi keributan lagi antara negara dengan
pemberontak yang berpaham komunis. Saat negara jatuh ke paham komunis pun kembali terjadi konflik.
 Vietnam mulai menginvasi Kamboja

Saat dipimpin oleh seorang komunis, awal kasus indocina inilah dimulai. Saat itu vietnam mulai
menginvansi pasukannya ke kamboja sehingga menyebabkan pemerintahan komunis terpojok. Saat
pemerintahan komunis dibawah mao ini digantikan oleh pemerintah yang baru, kembali terjadi dualisme
dalam pemerintahan yaitu antara Republik Rakyat Kamboja dan Koalisi pemerintahan Kampuchea.
Kemudian terjadi rekonsiliasi di Perancis pada tanggal 20-21 Januari 1998 namun tanpa hasil yang jelas.
 Terjadinya Perang Indo - China

Serangkaian peperangan yang terjadi di wilayah Indocina itu berawal dari tahun 1946 sampai tahun 1991.
Kasus perang Indocina yang akan kita bahas di sini adalah kasus perang saudara yang terjadi di
Kamboja dan melibatkan Vietnam. Kamboja adalah negara jajahan Prancis yang berhasil meraih
kemerdekaannya pada 9 November 1953.

Setelah Kamboja merdeka dari Prancis nih, Kamboja dipimpin oleh Pangeran Norodom Sihanouk. Di
bawah kepemimpinannya, Kamboja kemudian menggunakan sistem pemerintahan monarki
konstitusional. Pada saat itu kaum komunis Vietnam diperbolehkan menggunakan pelabuhan yang
berada di Kamboja untuk memasok persenjataan dan makanan. Bukan cuma Vietnam, Amerika juga
diberi izin untuk mengebom tempat bersembunyinya pasukan Viet Cong di Kamboja.
 Proses Terjadinya Perdamaian

Penyelenggaraan JIM didukung oleh Dewan Keamanan PBB. Kemudian, Dewan Keamanan PBB
mengusung pemerintahan transisi di Kamboja dengan membentuk United Nation Transitional Authority in
Cambodia (UNTAC).

Vietnam pun sepakat untuk mundur dari wilayah Kamboja pada pertemuan JIM ke II. Setelah Konferensi
Paris yang dilaksanakan pada Oktober 1991, empat fraksi yang bertikai di Kamboja menyepakati untuk
saling berdamai pada tahun 1979. Setelah itu Buddha diangkat menjadi agama resmi Negara Kamboja,
dan pada tahun 1993, pemilu pertama yang demokratis diselenggarakan.

Sekiranya konflik yang terjadi di Asia Tenggara. Banyak juga yang terlibat di dalamnya. Mulai dari bangsa
asing, sampai pertarungan sesama bangsa. Untung negara kita hadir dan meminta untuk mediasi, sampai
akhirnya semua sepakat untuk berdamai.
Terima Kasih :)