PEDOMAN PSBB DALAM

RANGKA PENANGANAN
COVID-19

Disusun Oleh:
JENISA AYU RAHMAWATI
A 161 006
 Dasar Hukum PMK nomor
9 Tahun 2020 Tentang
Pedoman PSBB
Dasar hukum undang-
undang nomor 24
Peraturan Pemerintah Nomor 2
Tahun 2007 tentang
Tahun 2018 tentang Standar
Penanggulangan
Pelayanan Minimal
Bencana

1 3

2 4

. Undang-Undang Nomor 6 Peraturan Pemerintah Nomor

Tahun 2018 tentang 21 Tahun 2020 tentang
Kekarantinaan Kesehatan Pembatasan Sosial Berskala
(Lembaran Negara Republik Besar Dalam Rangka
Indonesia Tahun 2018 Percepatan Penanganan Corona
Nomor 128 Virus Disease 2019 (COVID-
19)
 Keputusan Presiden Nomor 7
Tahun 2020 tentang Gugus Tugas
Percepatan Penanganan Corona
Peraturan Presiden Nomor Virus Disease 2019 (COVID-19)
35 Tahun 2015 tentang sebagaimana telah diubah dengan
Kementerian Kesehatan Keputusan Presiden Nomor 9
Tahun 2020.

5 7

Peraturan Presiden Nomor

17 Tahun 2018 tentang
Penyelenggaraan
Penanggulangan Bencana
Dalam Keadaan Tertentu
 ISI PMK
Berisikan tentang bagaimana upaya dari pemerintah melaui peraturan-peraturan dalam menangani
serta mencegah penyebaran dan penularan virus COVID-19 yang khususnya dilakukan dengan
cara Pembatasan Sosial Berskala Besar dalam situasi kedaruratan kesehatan masyarakat. Yang
secara relevan hal ini dilakukan dengan cara :

4 Pembatasan kegiatan sosial dan budaya

Peliburan sekolah dan tempat kerja 1

5 Pembatasan moda transportasi

Pembatasan kegiatan keagamaan 2

6 Dan pembatasan kegiatan lainnya khusus

terkait aspek pertahanan dan keamanan.
Pembatasan kegiatan di tempat atau 3
fasilitas umum
 PSBB ( PEMBATASAN SOSIAL BERSKALA
BESAR ) DI KABUPATEN KEBUMEN

Pemkab Kebumen menetapkan status tanggap darurat Covid-19 dan

belum berencana untuk mengusulkan PSBB ataupun Lockdown
(Karantina Wilayah) di wilayah Kebumen karena dinilai belum
memenuhi persyaratan.
 KEBIJAKAN DI BIDANG KESEHATAN

1. Dari aspek protokol kesehatan, Kemenkes mematok SUHU 38C

sebagai titik demam.
2. Pemerintah merujuk mereka yang demam ke RS terdekat.
3. Pemerintah juga menghimbau masyarakat untuk menggunakan
masker.
4. Untuk kondisi darurat, bila bersin atau batuk di area umum tutuplah
mulut dengan siku bagian dalam atau lengan baju bagian atas.
5. Masyarakat yang sakit juga dihimbau untuk tidak menggunakan
transportasi umum untuk meminimalisir kemungkinan risiko
penyebaran penyakit.
6. Dan jika apabila masyarakat merasa sakit di himbau untuk tetap di
rumah jika penyakit semakin parah segera dilarikan kerumah sakit
terdekat