Anda di halaman 1dari 9

MYOSITIS

Leira Saraswati
09310159

Universitas Malahayati
Pendahuluan
Myositis adalah bentuk peradangan atau inflamasi
yang menyerang serabut-serabut otot. Myositis dapat
mengenai satu atau seluruh otot di tubuh. Myositis
menyebabkan abnormalitas pada sistem imun. Adanya sel-
sel radang dan perubahan sel-sel otot bergantung kepada
penyebab myositis itu sendiri. Myositis dapat terjadi karena
invasi organisme langsung maupun karena berbagai
kelainan toksik metabolik dan endokrin.
Definisi Myositis
Myositis adalah suatu peradangan pada otot yang
dapat disebabkan oleh kondisi autoimun, infeksi, cedera,
obat-obatan tertentu, olahraga, dan penyakit kronis. Pada
myositis, inflamasi menyerang serabut-serabut otot dan
dapat mengenai satu atau seluruh otot di tubuh.
Etiologi Myositis
1. Inflamasi
2. Infeksi
3. Obat-obatan
4. Cedera
5. Rhabdomyolysis
Klasifikasi Myositis
Myositis terbagi atas beberapa kelompok, antara lain :
1. Idiopathic Inflammatory Myopathies
2. Infectious Myositis
3. Benign Acute Myositis
4. Myositis Ossificans
5. Drug-Induced Myositis.
Gejala Klinis Myositis
Gejala utama dari myositis adalah kelemahan otot.
Kelemahan dari myositis dapat menyebabkan jatuh dan
sulit untuk bangun dari kursi atau setelah jatuh. Gejala
myositis lain yang mungkin ada dengan kondisi
inflamasi meliputi:
1. Ruam (rash)
2. Kelelahan (fatigue)
3. Penebalan kulit pada tangan
4. Kesulitan menelan (disfagia)
5. Kesulitan bernapas (dispnea)
Pemeriksaan Penunjang
Myositis
Dalam mendiagnosa kondisi otot, beberapa tes
standar yang perlu digunakan termasuk :
1. Pemeriksaan Darah Creatine Kinase
2. Electromyography
Penatalaksanaan Myositis
1. Glukokortikoid
Glukokortikoid dapat mengurangi peradangan dan
meringankan rasa nyeri misalnya Prednison dan
kortison.
2. Latihan dan terapi fisik
Berguna untuk meningkatkan otot dan daya tahan.
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai