Anda di halaman 1dari 17

Sosialisasi Pencegahan Hoax

Vaksin Covid-19
Disusun oleh :

nama – nim
Pendahuluan
Hoax dan Covid-19
Salah satu dampak dari kemajuan teknologi informasi dan
komunikasi ialah lahirnya berbagai media sosial yang dapat dengan
mudah kita akses, misalnya ialah instagram, facebook, twitter dll.
Kehadiran sosial media di tengah – tengah masyarakat secara tidak
langsung mengubah kecenderungan seseorang dalam memperoleh
informasi. Jika dahulu kala, kita harus menonton tv, mendengarkan
radio, ataupun membaca koran untuk mendapatkan berita terupdate.
Namun berbeda dengan sekarnag, dengan kemajuan teknologi dan
informasi kita dapat memperoleh informasi atau berita terkini
dengan cepat hanya melalui sosial media. Akan tetapi dibalik
kemudahannya, sosial media juga membawa dampak yang serius
bagi kehidupan masyarakat. Lambat laun, sosial media dijadikan
sebuah ladang hoax yang terus berkembang dari waktu ke waktu
Hoax atau berita bohong bukan lagi menjadi hal yang asing
untuk kita dengar dalam kehidupan sehari – hari, misalnya
ketika bermain sosial media, menonton tv, dsb. Hoax
bagaikan sebuah mata rantai yang tidak berujung, ditambah
lagi dengan kebiasaan masyarakat untuk ‘malas membaca,
dan malas mencari tahu kebenarannya’ menyebabkan
penyebaran hoax yang begitu pesat. Maraknya hoax di sosial
media tidak hanya meresahkan masyarakat, akan tetapi juga
merugikan banyak pihak. Menyadari hal ini, pemerintahpun
membentuk Satgas “Anti-Hoax” yang bertugas untuk
membasmi rantai penyebaran hoax khususnya di sosial
media
Apa itu Hoax?

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, 'hoaks'


adalah 'berita bohong atau tidak bersumber'.
Dalam Oxford English dictionary, 'hoaks‘
didefinisikan sebagai 'malicious deception‘ atau
'kebohongan yang dibuat dengan tujuan jahat'.

Menurut Silverman, hoax merupakan suatu rangkaian


informasi yang memang sengaja disesatkan namun
‘dijual’ sebagai kebenaran. Sedangkan menurut
Werme, hoax adalah berita palsu yang mengandung
informasi yang sengaja menyesatkan orang dan
memiliki agenda politik tertentu
Pengertian hoax
Dapat disimpulkan bahwasanya hoax adalah
informasi yang direkayasa untuk menutupi
informasi sebenarnya, atau juga bisa
diartikan sebagai upaya memutarbalikkan
fakta menggunakan informasi yang
meyakinkan namun tidka dapat diverifikasi
kebenarannya
Hoax di tengah
pandemi covid-19

Saat ini seluruh masyarakat di dunia bersama – sama


berperang melawan pandemi covid-19. Selama
pandemi, tidak sedikit dari pemerintah, tenaga
kesehatan, maupun masyarakat yang saling
menyuarakan mengenai pentingnya menjaga
kesehatan, hingga membagikan berbagai informasi
seputar covid-19 melalui sosial media

Akan tetapi sayangnya, momentum pandemi ini juga


dimanfaatkan oleh oknum tidak bertanggung jawab
untuk membagikan berita bohong atau hoax seputar
covid-19. Tak tanggung – tanggung, mereka juga
menyebarkan hoax mengenai vaksinasi covid-19.
Penyebaran hoax mengenai covid-19 terus
meningkat setiap harinya. Hal ini
dilatarbelakangi oleh ketakutan dan
kekhawatiran yang dirasakan oleh
masyarakat terkait virus covid-19. Sehingga
tatkala mereka menemukan informasi
mengenai covid-19 dan vaksin, mereka buru
– buru membagikannya kepada sanak
saudara, teman, maupun publik tanpa
mengecek kebenaran informasi tersebut.
Penanganan Hoax

Dan hingga kini Kementrian Komunikasi dan


Informatika (KOMINFO) menemukan banyak
hoax terkait vaksin virus tersebut. Dampaknya,
masyarakat lebih mudah terkotak-kotakan karena
bingung antara mana informasi yang benar dan
salah.

Meskipun pihak pemerintah bersama Kementerian


Komunikasi dan Informasi dan polri saat ini
berusaha memerangi hoax. Penyedia layanan
media sosial seperti Instagram, Line, Whatsapp,
Gambar 1 : penanganan persebaran konten hoax vaksin di Tiktok dll, nyatanya belum bisa memberikan hasil
sosial media yang sempurna. Hal ini dibuktikan dengan masih
Sumber : kominfo merabaknya hoax di sosial media tersebut
Contoh hoax yang
berkembang di
masyarakat
seputar vaksin
covid-19
Lalu apa sajakah yang dapat kita
lakukan dalam pencegahan
informasi hoax mengenai vaksinasi
covid-19?
Pertama, bijak dalam
memanfaatkan internet
Melihat begaimana media sosial saat ini
menjadi ladang subur tumbuhnya hoax,
maka untuk mencegah peluang besar
kita terpengaruh sebaiknya
membatasinya dengan kegiatan yang
lebih positif. Kita juga tidak boleh
seratus persen percaya ataupun
menyebarkan informasi yang terdapat di
sosial media.
Kedua adalah membudayakan membaca
lebih dalam tentang persoalan yang
dibahas. Agar mendapatkan inti sari dari
sebuah berita, kita dituntut teliti memahami
keseluruhan teks tersebut. Seringkali tajuk
utama berita/artikel dibuat melenceng dari
isinya hanya agar kita tertarik membacanya.
Bayangkan jika kita tidak membaca isinya
dan hanya menyebarkan headline dari
berita/artikel tersebut. Hal ini merupakan
ciri awal penyebaran hoaks
Ketiga, jangan menyebarluaskan hoax

Jangan mudah tergoda untuk


membagikan tautan ataupun
informasi yang belum diketahui
kebenarannya. Terlebih saat ini
pemerintah telah mengeluarkan UU
ITE pasal 28 ayat 1 yang bisa
menjerat siapa saja yang ikut
menyebar luaskan konten hoax
Atau kasus lainnya adalah saat kita
mengira kita telah menyebarkan
informasi bermanfaat malah
berujung menyebarkan hoax tanpa
kita sadari.
Kesimpulan
Jadi, hoax adalah dapat diartikan sebagai informasi bohong yang dibuat dengan tujuan
jahat. Bukan hanya pelaku pembuat tetapi dapat menjerat pelaku penyebar hoax. Saat
berita tersebut terlihat mencurigakan, tidak jelas, tidak logis dan tidak dapat
dipertanggungjawabkan maka segera laporkan kepada pihak yang berwajib. Dengan
begitu, kemungkinan orang-orang di sekitar kita untuk terpapar hoax akan lebih kecil.

Ditengah pandemi seperti ini, tidak hanya Satgas “Anti-Hoax”, Kemetrian Kominfo,
atau Polri saja yang harus memerangi hoax. Kita semua harus menjadi filter bagi diri
kita sendiri maupun orang lain. Dalam masa pandemi seperti ini, bukan hanya
mahasiswa yang dapat berepran sebagai agen perubahan. Tapi kita semua bisa. Semua
lapisan masyarakat dapat menjadi agen perubahan hanya dengan menjalankan 3 poin
yang tadi telah dipaparkan. Dengan langkah kecil, dampak yang diberikan sangat
besar, antara lain memberikan suasana disiplin, aman, tentram ditengah pandemi ini.
Ayo basmi hoax! Demi
membantu mewujudkan
Negara Indonesia yang lebih
baik lagi!!!

Terimakasih!

Anda mungkin juga menyukai