Anda di halaman 1dari 8

PROSEDUR INJEKSI INTRAVENA

Fakultas Kedokteran UKRIDA


IPD 38 RSUD KOJA
5 Juli 2021-07 Agustus 2021
PENDAHULUAN
 Injeksi intravena adalah cara atau prosedur
memasukkan obat melalui suntikan
langsung pada aliran darah vena
 Tidak terjadi proses absorbsi obat
akan didistribusikan secara langsung
 Prosedur injeksi intravena tidak boleh
dilakukan terlalu cepat embolus atau
rusaknya pembuluh darah
Lokasi Injeksi Intravena
 Vena Sefalika
 Vena Mediana Kubiti pada lengan
 Vena Dorsalis Superfisialis pada tangan
 Pada bayi baru lahir :
 Vena Jugularis Eksterna
 Sinus Sagitalis Superior
 Vena Femoralis
Beberapa Lokasi Injeksi Intravena

Pembuluh Darah Utama Lengan


Tehnik Injeksi
 Pakailah sarung tangan steril
 Bersihkanlah daerah suntikan dengan gerakan
melingkar keluar (sentripetal) dengan cairan
antiseptik (alkohol 70%)
 Pasang tourniquet (4-6 inci proksimal daerah
injeksi)
 Mintalah pasien untuk menggenggam jari-jari
tangannya berulang-ulang agar vena yang akan
dipunksi terlihat jelas
Tehnik Injeksi
 Tahan kulit di dekat pembuluh vena dengan jari
tangan yang non dominan
 Tusuklah kulit di samping vena dengan dengan sudut
± 30-40o terhadap permukaan kulit, dan kemudian
arahkan jarum ke dalam vena
 Pastikan lubang jarum menghadap ke atas
 Hindari tusukan berkali-kali, dan jarum suntik jangan
sampai menembus keluar vena agar tidak terjadi
hematome
 Kurangi sudut jarum sedikit dan gunakan tangan non
dominan untuk menarik penghisap
Tehnik Injeksi
 Aspirasi sedikit, jika dijumpai darah masukkan obat
perlahan-lahan sampai habis, sambil meregangkan
tourniquet, dan kepalan tangan dibuka perlahan-lahan
 Letakkan kapas alkohol di atas jarum, kemudian tarik
dan keluarkan jarum dengan cepat
 Tekan bekas suntikan dengan menggunakan kapas
alkohol selama ± 5 menit, atau minta pasien untuk
melipat tangannya
 Pasanglah plester jika perlu

Anda mungkin juga menyukai