Anda di halaman 1dari 12

LITERASI

PROSES
GENDER
PEMBELAJARAN
DIKELAS
THIS POWERPOINT MADE BY FAHMIL INSPIRED BY SQUID GAME
PLAYERS

Nova Ayu Syifa Haliza Ahmad Raihan


Maharany 2101085001 Wildan
2101085046 2101085005

Nadira Oktasari Kansha Dianita


Putri Pramesti
2101085002 2101085019

M.Fahmil Kamal Tantri Hairani Didi Fahrozi


2101085017 Saadah 2101085015
2101085025
PENGERTIAN
Kesetaraan gender pada hakikatnya berarti mengakui
bahwa semua manusia baik laki-laki maupun perempuan
+ bebas mengembangkan kemampuan mereka dan +
membuat pilihan-pilihan tanpa dibatasi oleh peran gender
yang kaku.
Tujuan strategi kesetaraan gender
 Pengaruh utama gender pada
lembaga pendidikan dan
manajemen sekolah.
 Meningkatkan kualitas proses
belajar mengajar sehingga
responsif.

1/6
Memaksimalkan pentingnya
keseimbangan kesetaraan gender
peran gender didalam kelas
. diantara siswa
penting menerapkam kesetaraan gender dikelas,
laki-laki dan perempuan harus memiliki hal itu dibuktikan dengan pengurus kelas harus
peluang yang setara untuk mendapatkan ada laki laki dan perempuan, seperti ketua kelas
layanan pendidikan, misalnya anak laki- itu laki laki dan wakil nya perempuan, mereka
laki dan perempuan mempunyai hak yang bekerja sama untuk mengurus kelangsungan
sama untuk dapat mengikuti pendidikan belajar sehari hari,
sampai ke jenjang pendidikan yang lebih
tinggi.

2/6
peran guru disekolah terutama
saat proses pembelajaran di kelas
untuk memaksimalkan kesetaraan
gender
• Guru harus mampu mewujudkan perilaku mengajar secara
tepat agar terjadi perilaku belajar yang efektif dan kreatif
pada diri siswa.
• mampu meningkatkan kualitas belajar siswa
• sebagai Perancang pembelajaran,

3/6
jenis pembelajaran di kelas
yang melibatkan siswa
responsif gender
guru perlu menggunakan metode mengajar secara bervariasi untuk mengurangi
tingkat kejenuhan siswanya
jenis pembelajaran itu semua gender bisa melakukan apa yang mereka mau
seperti jika ada kegiatan lomba atau semacamnya disekolah, tidak mengahuskan
itu laki laki maupun perempuan semua harus berpatisipasi dalam responsif
gender tanpa sekolah memprioritaskan satu gender saja

4/6
Apa yang dilakukan oleh sekolah
untuk dapat mencapai
kesetaraan gender
Keseteraan gender pada hakekatnya berarti mengakui bahwa semua
manusia baik laki-laki maupun perempuan bebas mengembangkan
kemampuan mereka dan membuat pilihan-pilihan tanpa dibatasi
oleh peran gender yang kaku. Hal ini bukan berarti bahwa
perempuan dan laki-laki harus selalu sama, tetapi hak, tanggung
jawab, dan kesempatannya tidak dipengaruhi oleh apakah mereka
dilahirkan sebagai laki-laki atau perempuan

5/6
Bagaimana mengatasi pelanggaran-
pelanggaran yang akan timbul
berlawanan dengan nilai kesetaraan
gender
pelanggarann sekolah merupakan lembaga yang berperan penting untuk
merubah pola pikir peserta didik termasuk perilaku perilaku yang
dianggap bias gender. Oleh karena itu, sekolah adil gender memegang
peran dan fungsi yang strategis dalam mempersiapkan peserta didik agar
dapat mengembangkan multi kemampuannya secara optimal tanpa
terkendala oleh nilai-nilai sosial budaya yang kadang bias gender

6/6
KESIMPULAN
Sekolah ini sudah menerapkan sistem responsif
gender , salah satu usaha untuk meminimalir
kesenjangan gender adalah melalui pendidikan
responsif gender dengan menanamkan nilainilai
+ +
keadilan dan keseteraan gender melalui model
pembelajaran responsif gender, yangberartimengakui
bahwasemuamanusiabaik laki- lakimaupun
perempuan bebas mengembangkan kemampuan
mereka dan membuat pilihan-pilihantanpa dibatasi
oleh perangender.
TERIMA KASIH KEPADA
KAK ZAHRO FIQIA RIZKI
S,PD

Anda mungkin juga menyukai